Mengapa theologi Kristen Orthodox (Kristen timur) berbeda dengan - TopicsExpress



          

Mengapa theologi Kristen Orthodox (Kristen timur) berbeda dengan Theologi Roma Katolik maupun Protestan dan ribuan alirannya? (Kristen barat) Theologia Kristen Orthodox bukan melalui pendekatan AKADEMIS LOGIS (protestan) sehingga melahirkan theolog2 akademis dg beragam gelarnya, ataupun juga bukan melalui pendekatan FILSAFAT (roma katolik) yg menempati posisi penting dlm pengajaran theologi seminary roma katolik. Theologi Kristen Orthodox adalah theologi NEPSIS. Yaitu kewaspadaan batin atau keberjagaan hati. Bentuknya adalah melalui pertobatan batin secara personal, pembersihan batin, disiplin puasa, praktek2 rohani (sholat,dzikir,sakramen,dll) sehingga seseorang mengalami 3 fase peningkatan rohani : 1. Katarsis : pembersihan batin 2. Fotisis : pencerahan batin 3. Theosis : pengilahian (manunggaling kawulo gusti) yang sebelum mencapai puncaknya didahului dg mengalami : - Keteduhan Batin - Theoria : penglihatan keilahian. Karena itu, dlm Orthodox, hanya orang-orang yang mengalami hal-hal diatas dan berTheoria lah yang layak disebut THEOLOG. Bukan mereka yg menumpuk gelar akademis ataupun yg berfilsafat tinggi. + Aréthäs Wahyu Sutrisno Dipetik dari : Pengajaran Iman Orthodox oleh Arkhimandrit Fr Daniel Byantoro, Ph.D, Surabaya, Februari 2013
Posted on: Sat, 12 Oct 2013 05:10:06 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015