Sammy Hypia Salah satu pemain belakang paling hebat yang pernah bermain untuk klub, memulai 10 besar hitungan mundur 100 Players Who Shook the Kop... Tanggal lahir: 7 Oktober, 1973 Tempat lahir: Porvoo Kebangsaan: Finlandia Posisi: Bek tengah Tahun di klub: 1999-2009 Didatangkan dari: Willem II Pergi untuk: Bayer Leverkusen Posisi pada 2006 PWSTK: 38 Pilihan Liverpool untuk menebus 2,5 juta pounds untuk mendapatkan jasa dari pemuda asal Finlandia Sami Hyypia pada musim panas 1999 akan selamanya terkenang sebagai pembelian terhebat yang klub pernah buat. Kuat, dominan dalam duel dan juga seorang pembaca permainan yang hebat, bek tengah ini adalah seorang pesepakbola yang efisien - baik saat mendapatkan bola dan juga ancaman berarti di kotak pinalti lawan. Direkrut oleh Gerard Houllier di Anfield, dia dipasangkan dengan Stephane Henchoz jantung pertahanan Liverpool. Keduanya adalah pembelian yang hebat dari sang manajer. Selalu bermain di musim debutnya dan memberikan stabilitas di lini belakang, Kepemimpinan Sami membuatnya mendapatkan ban kapten pada tahun 2000 setelah absennya Jamie Redknapp. Ia membuat 58 penampilan pada 2000-01 dan membuat kontribusi yang luar biasa besar untuk the Reds saat merebut tiga gelar dalam satu musim - Piala Liga, Piala FA dan Piala UEFA. Ketika Redknapp meninggalkan Anfield, Houllier membuatnya sebagai kapten permanen dan pemain Finlandia itu bertugas untuk mengangkat trofi ketika the Reds sekali lagi mencicipi gelar Piala Liga pada 2003 saat itu Liverpool menghancurkan Manchester United di Cardiff. Hyypia harus merelakan ban kaptennya diberikan kepada Steven Gerrard juga pada tahun tersebut namun ia tetap menjadi andalan saat Houiller harus digantikan oleh Rafa Benitez. Pada saat itu, Hyypia mendapatkan pasangan baru. Setelah bertahun-tahun berperan sebagai bek sayap, Benitez mengubah posisi Jamie Carragher menjadi bek tengah dan pemilik nomor 23 membuat sebuah pasangan yang luar biasa hebat untuk menjadi fondasi dari tim asuhan pelatih asal Spanyol tersebut. Pasangan tersebut adalah pahlawan saat Liverpool menjuarai Liga Champions 2005 dan juga perjalanan ke Istanbul. Hyypia melesakan tendangan volly yang tidak akan terlupakan di Anfield saat berhadapan dengan Juventus. Walaupun babak pertama yang kacau dalam 45 menit pertama di Istanbul, Sami dan Carra berbenah untuk membuat AC Milan tidak berkutik yang akhirnya Liverpool berhasil membuat skor berbalik secara sensasional untuk mengklaim gelar Eropa kelima dalam final yang sangat dramatis. Setahun kemudian, Hyypia bermain dalam 120 menit dan membuat gol saat drama adu pinalti saat pasukan Benitez menenggelamkan West Ham di final Piala FA 2006. Itu adalah gelar keenam sekaligus gelar terakhir pemain internasional Finlandia di Liverpool. Kesempatan bermain Sami harus menurun setelah kedatangan Daniel Agger dan Martin Skrtel, tapi sang pemain belakang tetap menetapkan standar tinggi ketika ia diberi kesempatan bermain. Dan ketika pemain tinggi besar ini bermain untuk terakhir kalinya untuk the Reds, pada Mei 2009, the Kop memberikan sebuah tribut dengan mosaik dan sambutan luar biasa yang membuat Hyypia tenggelam dalam tangisnya. Penampilan: 464 Gol: 35 Gelar dengan LFC: 1 Champions League (2004-05), 2 FA Cups (2000-01, 2005-06), 2 League Cups (2000-01, 2002-03), 1 UEFA Cup (2000-01) Apakah Anda tahu? Hyypia terpilih sebagai pemain terbaik Finlandia sebanyak sembilan kali. Di mana ia sekarang? Manajer Bayer Leverkusen
Posted on: Mon, 29 Jul 2013 12:43:31 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015