Atep: Kirain Mereka Mau Demo BBM JAKARTA - Gelandang dan kapten Persib Bandung, Atep, mengaku sangat menyesal atas tindakan beberapa oknum yang membuat pertandingan antara Persija Jakarta dan Persib Bandung kemarin harus dibatalkan. Mantan gelandang Persija ini mengendus adanya dugaan bahwa kejadian ini sudah direncanakan sebelumnya. "Kami baru keluar hotel beberapa menit, baru sekitar 200 meter. Tiba-tiba muncul serangan dari sekelompok orang yang memakai baju bebas. Tidak ada satu pun yang memakai atribut Persija. Hal ini seperti sudah terencana," ujar Atep kepada Okezone kemarin. Pihak klub tidak menyangka bahwa oknum berbaju bebas tersebut ternyata melempari bus mereka dengan batu. Pasalnya, mereka menduga itu adalah sekelompok orang yang ingin melakukan demonstrasi. "Kami tidak curiga sedikit pun karena mereka berpakaian bebas. Kami kira mereka akan melakukan demo, tetapi ternyata mereka melakukan serangan," kata Atep. Menurut Atep, penyerangan itu mengakibatkan hampir semua pemain Persib terluka akibat lemparan batu yang diarahkan ke bus para pemain. "Banyak pemain yang terluka, tapi hanya luka kecil akibat terkena serpihan kaca. Firman (Utina), Kenji (Adachihara), hampir semua pemain terluka, karena posisi kami sedang berlindung dari serpihan kaca," kata Atep. Pemain berusia 28 tahun ini juga berharap agar PSSI bertindak tegas atas ulah yang telah sering dialaminya sepanjang karier profesionalnya. "Secara pribadi saya telah mengalaminya setiap tahun. Namun saya tetap kecewa karena pertandingan el Clasico (Persija vs Persib) ini seharusnya bisa jadi tontonan orang banyak orang. Saya berharap sikap tegas dari PSSI atas kejadian ini," kata Atep.
Posted on: Sun, 23 Jun 2013 02:16:35 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015