BUAH POHON PENGETAHUAN VS BUAH POHON KEHIDUPAN Buah Pohon - TopicsExpress



          

BUAH POHON PENGETAHUAN VS BUAH POHON KEHIDUPAN Buah Pohon Pengetahuan berlaku sejak Adam memakannya sampai kepada Yesus mati disalibkan. Orang-orang di zaman ini masuk dalam keturunan Adam (golongan manusia). Buah Pohon Kehidupan berlaku : 1. Mulai penciptaan manusia pertama (Adam) sampai sebelum ia jatuh ke dalam dosa (akibat memakan buah pohon pengetahuan). 2. Sejak Roh Allah (Yesus bangkit dari kematian lalu Roh Kudus dicurahkan) tinggal di dalam hati orang percaya sampai kepada hari penyelamatan. Orang-orang percaya yang menyadarinya akan mengalami pindah turunan dari ketunanan Adam menjadi keturunan Allah (golongan allah), tidak golongan manusia lagi. Agama adalah buatan atau hasil dari buah pemikiran manusia (buah pohon pengetahuan) tetapi Kristen tidaklah pantas disebut sebuah agama, tetapi lebih tepatnya adalah Relationship (hubungan yang intim) antara orang yang sudah ditebus dengan Penebusnya. Kristen berasal dari kata “Christ + in”, yang artinya “Kristus di dalam”. Semua agama, allahnya berada/tinggal diluar, tetapi hanya Kristen yang Allahnya berada dan tinggal di dalam hati orang percaya. Inilah yang disebut Perjanjian Baru yang menghasilkan Buah Pohon Kehidupan. Kol 1:27 Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah (=di dalam) kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan! Col 1:27 To whom God would make known what is the riches of the glory of this mystery among the Gentiles; which is Christ in you, the hope of glory: Efe 1: 13 Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu. 14 Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya. Itulah makanya bahwa yang membuat kegemparan terjadi di kota sumbernya bukan berasal dari luar tetapi dari Bait Suci-Nya, dimana Allah telah tinggal di dalam hati orang percaya. Yes 66:6 Dengar, bunyi kegemparan dari kota, dengar, datangnya dari Bait Suci! Dengar, TUHAN melakukan pembalasan kepada musuh-musuh-Nya! Alkitab kita terdiri dua bagian, Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Kedua-duanya mengandung perjanjian-perjanjian antara manusia dengan Allah. Kitab Perjanjian Lama menubuatkan apa yang tertulis dalam Kitab Perjanjian Baru, dan Kitab Perjanjian Baru menggenapi apa yang sudah tertulis dalam Kitab Perjanjian Lama dan semuanya sudah digenapi yaitu lewat kematian Tuhan Yesus di kayu salib. Yang dimaksud dengan Kitab Perjanjian Lama adalah Roh Allah masih berada diluar tubuh manusia (hanya orang-orang yang mendapat perkenanan seperti Daud, Roh Kudus mau tinggal di dalamnya, itupun hanya sementara). Dan Bait Suci-Nya adalah buatan tangan manusia berbentuk bangunan mati (gedung). Perjanjian Lama adalah ikatan janji antara Allah dan bangsa Israel di kaki gunung Horeb yaitu : “Jika mereka sungguh-sungguh mendengarkan firman-Nya dan berpegang pada perjanjian-Nya maka mereka akan menjadi harta kesayangan-Nya dan menjadi kerajaan Imam dan bangsa yang kudus.” Kel 19: 5 Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan firman-Ku dan berpegang pada perjanjian-Ku, maka kamu akan menjadi harta kesayangan-Ku sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi. 6 Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah semuanya firman yang harus kaukatakan kepada orang Israel." 7 Lalu datanglah Musa dan memanggil para tua-tua bangsa itu dan membawa ke depan mereka segala firman yang diperintahkan TUHAN kepadanya. 8 Seluruh bangsa itu menjawab bersama-sama: "Segala yang difirmankan TUHAN akan kami lakukan." Lalu Musapun menyampaikan jawab bangsa itu kepada TUHAN. Ikatan perjanjian itu dibatalkan karena bangsa Isreal mengingkari ikrar mereka, dengan cara melemparkan kedua loh batu dari tangan Musa dan dipecahkannya pada kaki gunung itu. Kel 32:19 Dan ketika ia dekat ke perkemahan itu dan melihat anak lembu dan melihat orang menari-nari, maka bangkitlah amarah Musa; dilemparkannyalah kedua loh itu dari tangannya dan dipecahkannya pada kaki gunung itu. Musa menandai batalnya perjanjian itu dengan melemparkankan kedua loh dari tangannya dan dipecahkannya pada kaki gunung. Jadi perjanjian yang pertama itu dinyatakan sebabagai perjanjian yang menjadi tua dan telah dekat kepada kemusnahan. Ibr 8:13 Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya. Sedangkan Kitab Perjanjian Baru adalah sejak Roh Allah sudah tinggal di dalam hati orang percaya yang telah mengundang Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamatnya. Dan Bait Suci-Nya adalah bangunan yang hidup yaitu tubuh manusia tersebut. 1 Kor 6: 19 Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? 20 Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu! 1Pt 2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah. Melalui Yeremia Tuhan memberitahukan niat-Nya akan membuat perjanjian yang baru dengan kaum Israel yaitu : “Menaruh Taurat-Nya dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka dan mereka akan menjadi umat-Nya.” Yer 31: 31 Sesungguhnya, akan datang waktunya, demikianlah firman TUHAN, Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan kaum Yehuda, 32 bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir; perjanjian-Ku itu telah mereka ingkari, meskipun Aku menjadi tuan yang berkuasa atas mereka, demikianlah firman TUHAN. 33 Tetapi beginilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman TUHAN: Aku akan menaruh Taurat-Ku dalam batin mereka dan menuliskannya dalam hati mereka; maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. 34 Dan tidak usah lagi orang mengajar sesamanya atau mengajar saudaranya dengan mengatakan: Kenallah TUHAN! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku, demikianlah firman TUHAN, sebab Aku akan mengampuni kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa mereka." Juga melalui Yehezkiel Ia menyampaikan nubuatan yang serupa yaitu : “ Tuhan akan mencurahkan air yang jernih yang akan mentahirkan mereka dari segala kenajisan dan memberikan hati yang baru dan roh yang baru di dalam batin mereka.” Yeh 36: 22 Oleh karena itu katakanlah kepada kaum Israel: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Bukan karena kamu Aku bertindak, hai kaum Israel, tetapi karena nama-Ku yang kudus yang kamu najiskan di tengah bangsa-bangsa di mana kamu datang. 23 Aku akan menguduskan nama-Ku yang besar yang sudah dinajiskan di tengah bangsa-bangsa, dan yang kamu najiskan di tengah-tengah mereka. Dan bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Akulah TUHAN, demikianlah firman Tuhan ALLAH, manakala Aku menunjukkan kekudusan-Ku kepadamu di hadapan bangsa-bangsa. 24 Aku akan menjemput kamu dari antara bangsa-bangsa dan mengumpulkan kamu dari semua negeri dan akan membawa kamu kembali ke tanahmu. 25 Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu. 26 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. 27 Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya. 28 Dan kamu akan diam di dalam negeri yang telah Kuberikan kepada nenek moyangmu dan kamu akan menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu. 29 Aku akan melepaskan kamu dari segala dosa kenajisanmu dan Aku akan menumbuhkan gandum serta memperbanyaknya, dan Aku tidak lagi mendatangkan kelaparan atasmu. 30 Aku juga memperbanyak buah pohon-pohonanmu dan hasil ladangmu, supaya kamu jangan lagi menanggung noda kelaparan di tengah bangsa-bangsa. 31 Dan kamu akan teringat-ingat kepada kelakuanmu yang jahat dan perbuatan-perbuatanmu yang tidak baik dan kamu akan merasa mual melihat dirimu sendiri karena kesalahan-kesalahanmu dan perbuatan-perbuata yang keji. 32 Bukan karena kamu Aku bertindak, demikianlah firman Tuhan ALLAH, ketahuilah itu. Merasa malulah kamu dan biarlah kamu dipermalukan karena kelakuanmu, hai kaum Israel. 33 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada hari Aku mentahirkan kamu dari segala kesalahanmu, Aku akan membuat kota-kota didiami lagi dan reruntuhan-reruntuhan akan dibangun kembali. 34 Tanah yang sudah lama tinggal tandus akan dikerjakan kembali, supaya jangan lagi tetap tandus di hadapan semua orang yang lintas dari padamu. 35 Sebaliknya mereka akan berkata: Tanah ini yang sudah lama tinggal tandus menjadi seperti taman Eden dan kota-kota yang sudah runtuh, sunyi sepi dan musnah, sekarang didiami dan menjadi kubu. 36 Dan bangsa-bangsa yang tertinggal, yang ada di sekitarmu akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, yang membangun kembali yang sudah musnah dan menanami kembali yang sudah tandus. Aku, TUHAN, yang mengatakannya dan akan membuatnya. Dalam surat Ibrani janji itu diulang sekali lagi : Ibr 8: 8 Sebab Ia menegor mereka ketika Ia berkata: "Sesungguhnya, akan datang waktunya," demikianlah firman Tuhan, "Aku akan mengadakan perjanjian baru dengan kaum Israel dan dengan kaum Yehuda, 9 bukan seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka, pada waktu Aku memegang tangan mereka untuk membawa mereka keluar dari tanah Mesir. Sebab mereka tidak setia kepada perjanjian-Ku, dan Aku menolak mereka," demikian firman Tuhan. 10 "Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku. 11 Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku. 12 Sebab Aku akan menaruh belas kasihan terhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka." 13 Oleh karena Ia berkata-kata tentang perjanjian yang baru, Ia menyatakan yang pertama sebagai perjanjian yang telah menjadi tua. Dan apa yang telah menjadi tua dan usang, telah dekat kepada kemusnahannya. 2 Kor 3:10 Boleh dikatakan bahwa apa yang dahulu cemerlang, sudah tidak cemerlang lagi karena kecemerlangan yang sekarang ini. (IBIS). Kita boleh mengetahui Perjanjian Lama hanya untuk mengetahui sejarah dan sekedar pembanding bahwa sudah pernah dinubuatkan, tetapi Kitab Perjanjian Baru selalu lebih tinggi nilainya daripada Kitab Perjanjian Lama, itulah sebabnya bahwa konsep di dalam Kitab Perjanjian Lama sudah dianggap usang oleh karena yang sempurna (konsep Perjanjian Baru) telah datang. 1 Kor 13: 9 Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. 10 Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap. Kalau kita sudah berada di masa Perjanjian Baru kenakanlah konsep Perjanjian Baru. Jangan lagi hidup di masa Perjanjian Baru tetapi masih mengenakan konsep Perjanjian Lama. Artinya, kalau mau memakai manusia yang baru, kita harus terlebih dahulu menanggalkan manusia yang lama. Sama ibarat kita mau memakai baju yang baru (bersih), kita harus terlebih dahulu menanggalkan baju yang lama (kotor). Efe 4: 21 Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, 22 yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, 23 supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, 24 dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. Adam yang pertama, akibat kesalahannya ia memberikan Pohon Pengetahuan yang baik dan yang jahat kepada keturunannya, yang mengakibatkan kematian yang kekal. Sedangkan Adam yang kedua yaitu Yesus, akibat kebenaran dan ketaatan-Nya Ia memberikan kembali Pohon Kehidupan yang mengakibatkan hidup yang kekal. Roma 5: 12 Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa. 18 Sebab itu, sama seperti oleh satu pelanggaran semua orang beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran semua orang beroleh pembenaran untuk hidup. 21 supaya, sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut, demikian kasih karunia akan berkuasa oleh kebenaran untuk hidup yang kekal, oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. Pohon Kehidupan adalah jawaban untuk seluruh makhluk di bumi, terlebih buat Gereja-Gereja Tuhan, khususnya mereka yang sudah menyadari bahwa dirinya adalah anak-anak Allah, bukan anak-anak manusia keturunan Adam. Jika kita adalah Gereja Tuhan makanlah Buah Pohon Kehidupan supaya kita mengalami hidup yang kekal sampai kepada langit yang baru dan bumi yang baru. Roma 8 : 19 Sebab dengan sangat rindu seluruh makhluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan. 2 Pet 3 : 13 Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran. Buah Pohon Pengetahuan => berpusat pada diri-sendiri/mementingkan diri-sendiri (ego-centries) => menghasilkan hukum Taurat => dipimpin oleh daging => dosa => maut. Buah Pohon Kehidupan => berpusat pada Allah yaitu Kasih (Christo-centries) => dipimpin oleh Roh => Berkat kasih karunia => hidup yang kekal. “Jika Yesus sudah tinggal di dalam diri anda, maka anda tidak harus lagi mencari Yesus dari orang lain.” “Jika sumber air yang hidup sudah ada di hati anda, maka anda tidak perlu lagi menimba air yang hidup dari hati orang lain.” “Jika pengurapan sudah ada di dalam anda, maka anda tidak perlu lagi membeli pengurapan dari luar (hamba-hamba Tuhan).” “Jika yang sempurna sudah datang, maka yang usang tidak perlu dipakai lagi.” “Jika hukum kasih karunia sudah berlaku, maka tidak perlu lagi hidup dalam hukum Taurat.” “Jika manusia baru sudah ada, maka tidak perlu lagi memakai manusia lama.” “Jika benih Kristus sudah tinggal, buanglah benih Adam.” “Jika sudah mulai dengan Roh, maka akhirilah di dalam daging.” “Jika konsep Perjanjian Baru sudah sudah ada, maka tidak perlu lagi memakai konsep Perjanjian Lama.” “Jika Buah Pohon Kehidupan sudah ada, maka tidak perlu lagi memakan Buah Pohon Pengetahuan.” Yoh 12:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah. Setiap kehidupan yang baru selalu dimulai dari kematian. Pelayanan yang sesungguhnya adalah berasal atau buah dari kebangkitan. Tetapi kebangkitan tidak pernah akan terjadi tanpa terlebih dahulu mengalami kematian. Apapun bentuknya, baik harta, pengetahuan, pelayanan, urapan, dll, kalau setiap yang berasal dari daging (mulai dengan daging), hasilnya akan tetap daging. Daging selalu menuju kepada kebinasaan (kematian yang kekal). Daging selalu bertentangan dengan Allah. Tetapi setiap yang berasal dari Roh (mulai dengan Roh) akan menghasilkan kehidupan dan kemuliaan yang kekal sampai selama-lamanya. Gal 3:3 Adakah kamu sebodoh itu? Kamu telah mulai dengan Roh, maukah kamu sekarang mengakhirinya di dalam daging? Rom 11:36 Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Batam, 29 Agustus 2013 Hizkia Hutasoit
Posted on: Thu, 29 Aug 2013 04:40:22 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015