Dollar AS Gundah Pasca ‘Home Sales’ Monexnews - Dollar AS (USD) nampak masih gelisah dan tertekan di zona negatif pada perdagangan awal pekan (Senin, 26/8) setelah mengalami koreksi di akhir pekan lalu akibat terpukul oleh data perumahan Amerika yang mengecewakan. Data yang rilis Jumat lalu (23/8) menunjukkan tingkat penjualan rumah baru di AS (new home sales) anjlok hingga (-13,4%) di bulan Juli ke level terendah dalam 9-bulan terakhir terkait tingginya suku bunga kredit perumahan. Sedangkan angka yang tercatat pada bulan Juni di revisi menjadi +3.6%. Angka perumahan yang merosot tajam tesebut langsung menimbulkan keragu-raguan terhadap rencana pengurangan program stimulus Federal Reserve. Dan berhasil sedikit meredam kekhawatiran atas isu ‘tapering’ yang belakangan ini santer di bicarakan sehingga USD tertekan. Indeks dollar (=USD) atau DXY – patokan kalkulasi dollar AS terhadap 6 mata uang utama dunia, hari ini terpantau lemah di kisaran 81.35 setelah hanya mampu menguat ke level 81.40. Sedangkan pada sesi akhir pekan lalu, indeks (=USD) berhasil rally hingga 81.66 dan berakhir di tutup pada kisaran 81.37. Hari ini mata investor kembali tertuju pada data ekonomi AS durable goods dan manufacturing business index (Dallas Fed) yang akan menjadi petunjuk acuan apakah data tersebut memberikan amunisi terhadap rencana ‘tapering’ atau tidak.
Posted on: Mon, 26 Aug 2013 06:14:05 +0000
Recently Viewed Topics
© 2015