Euro Tumbang, Dollar Terbang Euro tumbang ke level terendah dalam tujuh minggu terakhir setelah ECB memangkas suku bunganya ke rekor terendah. Sedangkan dollar melesat setelah data PDB AS yang ternyata direvisi naik. Euro terjungkal setelah ECB melonggarkan kebijakannya. Semalam ECB memangkas suku bunganya sebesar 25 bps menjadi 0,25%, rekor terendahnya, sebagai respon atas penurunan tingkat inflasi. Meski sebagian kalangan memperkirakan pemangkasan, ada juga yang mengira itu bakal dilakukan Desember. Memang, inflasi di zona euro berada di level terendah sejak 2009, kondisi yang menimbulkan kekhawatiran mengenai ancaman deflasi. Hal ini mendorong desakan dari politisi Eropa agar ECB bertindak. Tekanan ke euro bertambah setelah Presiden ECB Mario Draghi mengatakan zona euro bakal mengalami periode inflasi rendah yang panjang dan pihaknya memperkirakan suku bunga tetap rendah untuk waktu yang lama. Oleh karena itu, kebijakan moneter akan selalu akomodatif selama diperlukan. Selain itu, pihaknya tetap memantau kondisi pasar uang dan siap menggunakan semua alat tersedia utnuk menjaga stabilitasnya. Tidak ada even penting di Eropa hari ini, kecuali data perdagangan Jerman. Sepertinya, Kondisi bearish masih menyelimuti. Euro diperdagangkan di $1,3407 setelah anjlok 0,7% kemarin, bahkan sempat ke $1,3295, terendah sejak 13 September. Dengan resistance di $1,3420, dan support di $1,3300. Terhadap yen, euro diperdagangkan di 131,67 setelah terjun 1,4%. Support ada di 131,25 dan resistance di 132,00. Dollar menguat atas rivalnya setelah data PDB AS kuartal kedua ternyata direvisi naik. PDB AS selama periode Juli-September ternyata direvisi naik menjadi 2,8% dari 2,5%. Pasar sempat mengira angkanya bakal direvisi turun ke 2,0%. Data ini mengangkat kepercayaan pasar atas performa ekonomi AS. Namun belum banyak mengubah pandangan pasar mengenai prospek stimulus the Fed. Data payroll nanti malam bisa mempengaruhi pandangan itu. Indeks dollar berada di 80,91 setelah melesat sampai 81,49 semalam, tertinggi sejak 19 September. Resistance terdekat ada di 81,25 dan support di 80,50. Atass franc, dollar diperdagangkan di 0,9172 setelah reli hingga 0,9247, tertinggi sejak 18 September. Tapi terhadap yen, dollar justru tumbang hampir 1%, bahkan sampai 97,60.
Posted on: Fri, 08 Nov 2013 04:55:43 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015