Gareth Fail Julukan Baru Gareth Bale REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA - TopicsExpress



          

Gareth Fail Julukan Baru Gareth Bale REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Uang 100 juta euro yang digelontorkan Real Madrid untuk memboyong Gareth Bale masih terasa sia-sia. Sang pemain termahal dunia itu gagal memberikan kontribusi pada pertandingan paling bergengsi El Clasico di kandang Barcelona pada Sabtu (26/10) malam WIB. Madrid bertekuk lutut dengan skor tipis 1-2. Bale yang tadinya diragukan tampil karena belum pulih sepenuhnya dari cedera, justru mendapatkan ekspektasi lebih dari pelatih Carlo Ancelotti. Bale bermain sejak menit awal berdampingan dengan Cristiano Ronaldo dan Di Maria di lini serang. Sejatinya, laga ini bisa menjadi pembuktian Bale bahwa dirinya pantas direkrut dengan harga setinggi langit. Namun, ini justru menjadi mimpi buruk pemain asal Wales itu. Bale sulit mengembangkan permainannya dan harus menelan kekalahan pada debut perdananya di panggung El Clasico. Bale tercatat hanya melepaskan dua tembakan. Namun, tidak ada yang mengarah ke gawang. Selain itu, mantan pemain Tottenham Hotspurs tersebut juga sangat buruk dalam hal akurasi operan yang hanya mencapai 57 persen. Sorotan Media Buruknya performa Bale langsung menjadi sorotan media-media internasional. Bahkan, tak jarang yang memplesetkan nama sang pemain menjadi Gareth Fail (Gareth Gagal). Media terkemuka Inggris, Telegraph, menulis bahwa Bale kerap kehilangan tempo bermain. Penempatan posisi sang pemain pun tidak beraturan. Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui pemain termahalnya itu masih perlu adaptasi dalam permainan tim. Karena itu, Ancelotti memutuskan untuk menarik Bale pada menit ke-61 digantikan Karim Benzema. Bale, kata Ancelotti, sangat wajar belum bisa memberikan kontribusi maksimal. Ini adalah laga perdana (El Clasico) yang dia jalani. Ia masih perlu meningkatkan permainan kombinasi dengan pemain lainnya, kata Ancelotti dilansir laman resmi FIFA. Neymar Bersinar Berbanding terbalik dengan Bale, rekrutan anyar Barcelona Neymar Da Silva justru mampu menjadi inspirator kemenangan Barcelona. Neymar yang direkrut Barca dengan harga 57 juta euro tampil memukau. Neymar tampil padu dengan pasukan Katalan dan mencetak gol pembuka pada menit ke-19. Menerima umpan dari Andres Iniesta, Neymar melepaskan tembakan mendatar ke tiang jauh dari sudut sempit yang tak mampu dihalau kiper Diego Lopez. Kontribusi Neymar dalam pertandingan sangat tinggi. Seperti dicatat Opta Sports, sebanyak 41 persen serangan Barca pada babak pertama tercipta dari sisi kiri yang merupakan posisi bermain Neymar. Neymar langsung berbinar-binar usai melakukan debut manisnya di panggung El Clasico. Ini gol sangat spesial. Sangat senang karena laga ini adalah laga yang paling diinginkan banyak pemain, ucap Neymar dilansir Football Espana. Neymar bukan hanya berhasil mencetak gol, ia juga menyumbang satu assist pada gol kedua Barcelona yang dicetak Alexis Sanchez pada menit ke-78. Sementara, Madrid hanya mampu mencetak satu gol balasan lewat kaki Jese Rodriguez pada menit ke-91. Kecam Wasit Bek Real Madrid, Marcelo, tak menerima kekalahan ini. Ia menilai Madrid tak pantas kalah karena dicurangi oleh sang pengadil pertandingan. Seharusnya, ujar Marcelo, Madrid mendapatkan dua hadiah penalti. Pertama ketika bek Barca melakukan handsball dan pelanggaran Javier Mascherano kepada Cristiano Ronaldo. Wasit melukai kami. Ada dua penati yang sangat jelas, ungkap Marcelo. Atas hasil ini, Barcelona kian kokoh di puncak klasemen dengan torehan 28 poin. Barceloa menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan hingga pekan kesepuluh La Liga. Sementara, Real Madrid terpaksa tertahan di peringkat tiga dengan torehan 22 poin. Reporter : Satria Kartika Yudha Redaktur : Didi Purwadi
Posted on: Mon, 28 Oct 2013 12:59:24 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015