Gerakan Dakwah Paling Merakyat Di Tunisia Dicap Sebagai Kelompok - TopicsExpress



          

Gerakan Dakwah Paling Merakyat Di Tunisia Dicap Sebagai Kelompok Teror Rabu, 21 Syawwal 1434 H / 28 Agustus 2013 Shoutussalam – Begitulah, selembut apapun gerakan Islam, jika reputasinya di mata masyarakat amat baik, pemerintah Thoghut tak akan tinggal diam dan berupaya apapun guna menghancurkan nama baiknya. Pemerintah Tunisia pekan ini resmi memasukkan Anshar Syari’ah, gerakan dakwah yang sangat dekat di hati rakyat Tunisia sebagai kelompok Teroris. Dikutip dari Reuters. Perdana Menteri Tunisia, Ali Larayedh menuding Anshar Syari’ah sebagai dalang atas terbunuhnya dua orang politisi, Chokri Belaid dan Mohamed Brahmi, juga melakukan penyerangan terhadap beberapa tentara di Gunung Chaambi. Gerakan dakwah Anshar Syari’ah Tunisia, dipimpin oleh Syaikh Abu ‘Iyadh, seorang veteran Jihad Afghan. Panji organisasinya yang lekat dan identik dengan bendera al Qaeda membuat organisasi ini diwaspadai. Meski secara ideologi organisasi ini dekat dengan Salafiyyah Jihadiyyah al Qaeda, akan tetapi gerak Anshar Syari’ah selama ini lebih cenderung pada gerakan dakwah dan sosial. Diantaranya menyantuni masyarakat miskin dengan bantuan pakan, dakwah bagi para pemuda, geraka donor darah dan memberantas narkoba. Simpatisan dan anggotanya tak hanya terdiri dari para pemuda, anak-anak dan golongan para sesepuh yang sudah tua renta memberikan support. Bahkan, di Tunisia, bukan pemandangan yang mengherankan kalau ada konvoy kendaraan anak-anak dan kamar-kamar orang tua dipenuhi dengan atribut-atribut bendera Daulah Islam. Pendukungnya komplit, dari anak-anak, kawula muda, orang tua, hingga bikers motor gedhe alias "moge" Potensinya yang luar biasa dalam memobilisasi massa yang amat banyak, membuat pemerintah Tunisia gerah. Dalam aksi demonstrasi di depan Kedubes Amerika dalam rangka menentang film penghina Nabi “Innocent of Muslim”, Anshar Syari’ah menjadi kelompok kunci yang mampu menggerakkan ribuan pengunjuk rasa. Berbagai makar pun dibuat, Pemerintah Thoghut Tunisia melalui tangan aparat kepolisiannya mencoba memancing kemarahan para aktivis Anshar Syari’ah dengan melakukan kekerasan. Melihat kisruh Tunisia ini, Syaikh Ayman adz Dzowahiry, Amir Tandzim al Qaeda pun turun tangan. Beliau memberikan nasehat bagi Anshar Syari’ah agar tidak terpancing dalam permainan aparat, dan menghimbau agar Anshar Syari’ah menjaga reputasinya yang amat baik di sana. Kini taktik licik pun kembali dilakukan Pemerintah Tunisia dengan tuduhan terorisme, latah dengan Pemerintah Indonesia dan antek Zionis BNPT. Semoga Allah menjaga saudara-saudara kita disana dari makar busuk rang-orang kafir. [arkan/ dbs]
Posted on: Wed, 28 Aug 2013 13:37:46 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015