Kemunduran evolusi musik di Indonesia sudah terjadi. Ya, memang benar sudah terjadi, dimana sekarang ini Industri musik di Indonesia makin dipenuhi oleh artis-artis yang kurang berkualitas, dan hanya mementingkan tampang tanpa ada kualitas yang memadai. Dan disamping itu pula, fanatisme yang sudah merajalela terhadap anak-anak remaja zaman sekarang sudah mulai tumbuh, moralitas pun mulai anjlok. Hal seperti ini jelas membahayakan. Mundurnya kualitas musik Indonesia dan jatuhnya moralitas fans gara-gara fanatisme malah membuat industri musik Indonesia makin hancur. Coba lihat deh, unsur-unsur yang diharamkan dalam sebuah industri musik seperti plagiarisme dan lipsync sudah banyak sekarang kan? Padahal hal seperti itu sudah jelas dilarang karena musik dan seni itu sebagai ajang untuk uji kreatif seseorang/suatu kelompok, dan lipsync hanya sebagai pembodohan publik. Padahal Indonesia sendiri mempunyai beragam seni dan budaya yang bisa booming di negeri orang, tapi kenapa masih banyak orang yang terjebak dalam gelombang-gelombang yang bukan menunjukan identitas orang itu sendiri? Maka bisa disebutkan bahwa industri musik di Indonesia sudah dalam ambang kemunduran.. Jujur, saya lebih salut dengan kreatifitas musisi jalanan.. Bukan seperti smash yang saya pikir lebih banyak membawa pengaruh buruk baik dalam segi musikalitas, kehidupan, dunia maya dan unsur budaya.
Posted on: Tue, 02 Jul 2013 04:50:07 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015