Kenalilah Kesehatan Diri Dengan 4 Cara Ini 1. Tekanan darah Tekanan darah adalah ukuran untuk kesehatan jantung dan kesehatan arteri. Tekanan darah terdiri atas dua angka, batas atas (tekanan sistolik) dan batas bawah (tekanan diastolik). Tekanan diastolik menunjukkan tekanan untuk memompa darah dari jantung ke seluruh tubuh. Sementara diastolik adalah tekanan pada arteri ketika darah kembali ke jantung. Kenali tekanan darah normal Anda untuk mengetahui ketika tubuh Anda sehat. Pastikan untuk mengecek tekanan darah secara rutin dan lakukan ketika Anda merasa santai. Pastikan juga untuk menjaga berat badan karena akan berpengaruh terhadap tekanan darah Anda. 2. Kolesterol Kolesterol adalah substansi minyak yang terdiri atas beberapa jenis lemak dalam darah. Kolesterol LDL (kolesterol jahat) harus kurang dari 100 mg/dL, sementara kolesterol HDL (kolesterol baik) harus lebih dari 40 mg/dL. terlalu banyak kolesterol jahat akan meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, atau bahkan stroke, karena kolesterol buruk bisa menyebabkan plak pada arteri. Menjaga tingkat kolesterol tubuh tak hanya dengan menghindari makanan yang tak baik, tetapi juga mengonsumsi makanan bernutrisi. Hindari makanan yang mengandung lemak jenuh dan tambahkan asupan makanan yang baik untuk kesehatan jantung seperti serat dan asam lemak omega-3. 3. Gula darah puasa (hemoglobin A1c) Gula darah puasa adalah tingkat gula dalam darah setelah seseorang berpuasa seharian. Biasanya ini dilakukan sebagai tes untuk diabetes. Anda harus memiliki tingkat gula darah puasa 80 - 100 mg/dL. Sementara jumlah hemoglobin A1c untuk orang yang tidak mengalami diabetes adalah di bawah 5,6 persen. Mengetahui tingkat gula darah puasa penting karena kebanyakan orang tak mengetahui mereka memiliki gejala pre-diabetes. Orang yang memiliki gula darah sekitar 100 - 126 mg/dL masuk dalam kategori pra-diabetes. sementara itu, hemoglobin A1c adalah nilai rata-rata gula darah dalam 2 - 3 bulan terakhir. Ini penting untuk mengetahui apakah Anda mengalami komplikasi atau pengobatan diabetes Anda berjalan lancar. 4. Waist-to-hip ratio) Waist-to-hip ratio adalah rasio lingkar pinggang terhadap lingkar pinggul. Biasanya digunakan untuk menentukan jenis bentuk tubuh seperti bentuk apel atau pir berdasarkan tempat berkumpulnya lemak. Waist-to-hip ratio bagi wanita adalah 0,80 ke bawah, sementara untuk pria adalah 0,95 ke bawah. Mengetahui ini penting untuk mengetahui kecenderungan penyakit yang bisa menimpa Anda. Beberapa penelitian mengungkap bahwa orang dengan bentuk tubuh apel biasanya memiliki risiko tinggi terkena diabetes, penyakit jantung, atau bahkan kanker. Ketika Anda mulai kelebihan berat badan, hal ini juga bisa dilihat melalui rasio tubuh Anda. Mulailah berolahraga lebih rajin dan mengonsumsi makanan yang sehat jika Anda menyadari penumpukan lemak di bagian tubuh yang berbahaya. Ketika memeriksakan diri ke dokter, pastikan Anda meminta mereka untuk mengecek empat hal di atas. Keempat hal tersebut penting untuk mengetahui tingkat kesehatan Anda dari waktu ke waktu. Empat hal di atas bisa berubah sewaktu-waktu bergantung pada gaya hidup dan cara Anda menjaga kesehatan. (US News - HP)
Posted on: Mon, 19 Aug 2013 10:00:57 +0000
Recently Viewed Topics
© 2015