Kesabaran Pangeran Biru Menjadi Bahan Evaluasi BANDUNG – Tim - TopicsExpress



          

Kesabaran Pangeran Biru Menjadi Bahan Evaluasi BANDUNG – Tim pelatih Persib Bandung mencatat beberapa bahan evaluasi yang akan diterapkan pada Atep dkk. Meski berhasil memenagkan pertandingan kontra Persidafon Dafonsoro dengan skor 2-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa (20/8/2013), namun skuad Pangeran Biru dinggap belum menunjukkan permainan yang sebenarnya. Di pertandingan lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2013 terdekatnya, Persib dijadwalkan menjamu Persiram Raja Ampat di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (24/8/2013). Kekuatan Persiram yang lebih baik dari lawan sebelumnya, membuat Pelatih Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman enggan permainan kurang maksimal di pertandingan kemarin terulang. “Di pertandingan selanjutnya kami akan melawan Persiram, tim mereka lebih solid dari Persidafon, pemain bintangnya juga lebih banyak. Tentu kami harus mewaspadai mereka, Persib akan dituntut bekerja keras lebih dari kemarin,” ucap Djanur. Salah satu kekurangan yang menjadi catatan Djanur adalah faktor kesabaran skuad asuhannya. Disiplinnya sector pertahanan Persidafon membuat Atep dkk tidak berkutik dalam menembus kotak penalty tim tamu. Imbasnya, jangankan gol, peluang pun terbilang minim diperoleh Persib di babak pertama. Meski penampilan Pangeran Biru lebih baik di babak kedua, sikap terburu-buru membuat pola penyerangan tidak berjalan efektif. “Para pemain berambisi ingin cepat mencetak gol, apalagi ada sejenis tuntutan yang cukup besar terhadap mereka untuk bisa memenangkan pertandingan demi gelar runner up. Di saat yang bersamaan, gol tak kunjung datang. Ya tentu dengan sendirinya para pemain akan tampil terburu-buru dalam menyusun serangan,” ucap pemain Persib era 1980-an ini. Djanur mengaku tidak ingin semakin banyak peluang yang diperoleh Persib terbuang percuma. Karena itu, dalam jeda waktu sebelum pertandingan melawan Persiram, tim pelatih akan memantapkan ketajaman sector penyerangan. “Saya sudah instruksikan agar tidak boleh terburu-buru, tapi kenyataannya tetap begitu. Akhirnya banyak peluang yang terbuang. Saya harap hal ini tidak terjadi dilaga selanjutnya.
Posted on: Thu, 22 Aug 2013 03:20:10 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015