Keutamaan dan Karomah Sayyidi Syeikh Ahmad At Tijany - TopicsExpress



          

Keutamaan dan Karomah Sayyidi Syeikh Ahmad At Tijany ra. Karomah adalah sesuatu yang keluar dari adat kebiasaan yang terjadi pada diri seseorang wali Allah Swt. sebagai kelanjutan dari Mu’ jizat para Nabi. Keutamaan dan Karomah Sayyidi Syeikh Ahmad At Tijany sangat banyak dan tampak sejak kecil, baik kekeramatan Ma’nawy maupun Hissy ( tanpak Lahiriah). Kekeramatan Ma’nawy jauh lebih tinggi nilainya, antara lain : Beliau sangat besar perhatian dan patuhnya terhadap Syariat Islam Lahir dan batin, dalm segala aspeknya, dalam segala hal ihwal menjiplak / taqlid pada Rasulullah Saw. jadi tidak nyeleneh-nyeleneh / berbuat macam-macam yang membuat orang bingung, bahkan beliau bersabda : “ Barang siapa mendengar sesuatu dariku cocokanlah dengan timbangan Syar’i (Al Qur’an dan Sunnah), jika cocok ambillah jika tidak tinggalkanlah”. Bisa melihat dan selalu bersama Rasulullah Saw., dalam keadaan sadar tidak pernah terhalang dengan beliau walau sekejap mata dan beliau selalu mendapat bimbingan dari Rasulullah Saw. dalam segala hal ikhwalnya. Barang siapa bertemu / bermimpi beliau (Syeikh Ahmad At Tijany) pada hari senin atau jum’at masuk surga tanpa hisab dan tanpa di siksa atas jaminan Rasulullah Saw. dari Allah Swt. Syeikh Ahmad At Tijany RA. dapat melakukan dzikir, menemui tamu dan berfatwa pada umat dan menulis dalam waktu dan tempat yang sama tanpa merasa sibuk. Beliau menguasai semua ilmu yang manfaat, sehingga mampu menjawab dan membahas semua masalah yang diajukan kepadanya dengan mudah dan tepat serta sangat memuaskan. Digambarkan seakan akan ada papan (yang berisi semua ilmu) dihadapannya. Syeikh Ahmad At Tijany adalah pemegang mahkota kewalian tertinggi yaitu Al Khatmul Aulia’ Al Muhammady, sebagai mana Rasulullah Saw. adalah Al Khatmul Anbiya’. Dari beliaulah (Syeikh Ahmad At Tijany RA.) semua wali Allah sejak dari zaman Nabi Adam sampai hari kiamat mendapat aliran / masyrab ilmu kewalian , Fuyudlat dan Tajalliat serta Asror-Asror yang mengalir dari Rasulullah Saw. baik mereka menyadari atau tidak,sebagaimana para nabi terdahulu, mereka mendapat Masyrab ilmu kenabian dari Rasulullah Saw. selaku Khatmul Anbiya’. (lebih jelas silahkan pelajari Ar Rimah Juz 2/17)”. Al Masyrabul Kitmani”. Beliau mengetahui “Ismul A’dzam” dan berdzikir dengannya Dan masih banyak lagi karomah beliau yang tidak disebutkan dalam buku singkat ini. Adapun Karomah Hissiyah Sayyidi Syeikh Ahmad bin Muhammad At Tijany sangat banyak, diantaranya adalah : Ketika beliau dilantik “ Wali Al Quthbaniatul ‘Udzma”, pada bulan Muharram 1200 H. oleh Rasulullah Saw. rumah beliau dikota Fas Maroko (Afrika paling barat /Magribi), sedangkan pelaksanaan pelantikannya dijabal Rahmah Padang Arafah. (dapat menempuh jarak perjalnan jauh dalam sekejap). Beliau bisa menampakan diri dan memberikan bimbingan pada murid-muridnya di berbagai tempat yang berbeda dan berjauhan dalam waktu yang sama. Pada bulan Muharram 1279 H. (49 tahun setelah beliau wafat) dimana pada saat itu terjadi kekeringan yang panjang dan sangat sulit air. dari kubur beliau memancar keluar air susu yang sangat lezat dan banyak, sehingga banyak orang berbondong-bondong datang untuk mengambil dan meminumnya, sampai saat ini susu tersebut masih ada tersisa (dimusiumkan) dan tetap tidak mengalami perubahan / tidak basi. Rasulullah Saw. sangat mencintai Sayyidi Syeikh Ahmad At Tijany RA. melebihi cinta seorang ayah kepada seorang anaknya. Barang siapa yang cinta kepada Sayyidi Syeikh Ahmad At Tijany RA. tidak akan mati kecuali telah menyandang predikat wali Allah. Barang siapa mencela / mencerca / menghujat Sayyidi Syeikh Ahmad At Tijany RA. kemudian tidak bertobat akan mati kafir ( hal ini jaminan dan peringatan langsung dari Rasulullah Saw). ﺎﻗﻭ ﻝ ﻰﻟ : ﺪﻤﺣﺍ ﺎﻳ ﻥﺍ ﻚﺒﺳ ﻦﻣ ﻢﻟﻭ ﺐﺘﻳ ﻻ ﺕﻮﻤﻳ ﺎﻛ ﻻﺍ ﺍﺮﻓ ﺞﺣ ﻥﺍﻭ ﺎﺟﻭ ﺪﻫ ﺖﻠﻗ ، ﻪﻟ ﺎﻳ ﻝﻮﺳﺭ ﻥﺍ ﻪﻠﻟﺍ ﺎﻌﻟﺍ ﻑﺭ ﺎﺑ ﺪﻴﺳ ﻪﻠﻟ ﻯ ﺎﺸﻟﺍ ﻦﻤﺣﺮﻟﺍ ﺪﺒﻋ ﻰﻣ ﻥﺍ ﺮﻛ ﺫ ﺞﺤﻟﺍ ﻻ ﺕﻮﻤﻳ ﺀﻮﺳ ﻰﻠﻋ ﺎﺨﻟﺍ ﺎﻗ، ﻪﻤﺗ ﻝ ﻰﻟ ﺪﻴﺳ ﺩﻮﺟﻮﻟﺍ ﻯ : ﺎﻳ ﺪﻤﺣ ﺍ ﻚﺒﺳ ﻦﻣ ﻢﻟﻭ ﺐﺘﻳ ﺎﻣ ﺎﻛ ﺕ ﺞﺣﻮﻟﻭ ﺍﺮﻓ ﺎﺟﻭ ﺪﻫ ، ﺍ ﺎﻳ ﺪﻤﺣ ﻞﻛ ﻰﻌﺳ ﻦﻣ ﻲﻓ ﻼﻫ ﻚﻛ ﺎﻧﺄﻓ ﺎﺒﻀﻏ ﻪﻴﻠﻋ ﻥ ﻢﻟﻭ ﻪﻟ ﺐﺘﻜﺗ ﻪﺗﻼﺻ ، ﻪﻌﻔﻨﺗﻻﻭ ) ﻲﻧﺎﺑﺮﻟﺍ ﺾﻴﻔﻟﺍ 28 : ) “Berkata kepadaku Rasulullah Saw. : Ya Ahmad, sesungguhnya barang siapa mencelamu dan tidak bertobat tidak akan mati kecuali dalam kekafiran, walau haji dan berjihad. Saya berkata : Ya Rasulallah, sesungguhnya Al ‘Arif billah Sayyidy Abdurrahman As Syami mengatakan bahwa orang yang haji tidak akan mati su’ul khatimah, berkata kepadaku Sayyidul Wujud Rasulullah Saw. : Ya Ahmad, barang siapa mencelamu dan tidak bertobat, maka ia pasti mati kafir walaupun ia haji dan berjihad. Ya Ahmad barang siapa yang berusaha mencelakakanmu akulah yang marah kepadanya, dan tidak akan dicatat sholatnya, serta tidak akan membawa manfaat baginya”. (al Faidl al Rabbani : 28). Hal tersebut diatas sesuai dengan hadits qudsi : ﻦﻣ ﺎﻋ ﺩ ﻯ ﻰﻟ ﺪﻘﻓ ﺎﻴﻟﻭ ﻪﺘﻧﺫﺍ ﺎﺑ . ﺏﺮﺤﻟ ) ﻱﺭﺎﺨﺒﻟﺍ ﻩﺍﻭﺭ ) “Barang siapa menyakiti wali-Ku, maka kuumumkan perang kepadanya”. (HR. Buhori). Adakah orang yang mampu dan menang jika perang melawan Allah Swt ? ..
Posted on: Fri, 15 Nov 2013 00:27:17 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015