Kritikan nya ye all PERFECT PART I Nama ku White Brenda,aku terlahir dengan kesempurnaan.Cantik dengan rambut pirang khas wanita Eropa,kulit ku putih dan halus,aku juga memiliki mata yg lentik dengan bola-bola mata berwarna kebiruan.Sungguh,aku menikmati kesempurnaan ini.Tapi jangan berfikir aku sombong,atau aku bisa dengan mudah jadi egois pada siapa pun,aku bukan seperti itu.Aku menghargai semua hasil karya di alam ini,aku White Brenda,lahir dengan kesempurnaan,juga menghargai kesempurnaan yg di ciptakan untuk ku nikmati. Hari ini kami sekeluarga akan berlibur ketempat grany dari pihak Daddy.Aku hampir saja lupa daerah ini,daerah di wilayah Islandia,1000 kilometer dari rumah ku,yang terletak di daerah Norwegia.Dan tahu kah kalian,grany merupakan salah satu keturunan bangsa Viking yang beberapa waktu dahulu berimigrasi dari Greenland ke daerah Islandia.Sepanjang jalan aku tertidur pulas di tengah laju mobil jeep yang daddy kemudi kan,aroma hutan pinus sepanjang jalan benar-benar membuat ku tidak sadar dan lelap dalam mimpi. Saat jeep yang di kemudikan daddy mulai memasuki halaman rumah grany,aku mulai terbangun dan langsung takjub dengn keindahan rumah grany.Rumah bergaya nuansa modern dengan balkon yang penuh dengan bunga Dandelion.Sekali lagi takjub,apalagi saat angin berhembus pelan,dandelion yang tengah mekar berhamburan mengikuti arah angin menerpa wajah ku.Daddy dan Momy langsung memeluk erat grany yg berdiri menyambut kami sekeluarga di depan pintu.Grany tersenyum hangat saat memeluk ku,sambil tersenyum dia membisiki ku tentang ada nya pertemuan keluarga besar daddy di rumah grany yang akan berlangsung malam ini.Aku begitu bersemangat dalam hal ini,akhir nya setelah hampir 10 tahun,akhir nya aku bisa bertemu kembali dengan semua sepupu-sepupu ku dari pihak daddy. Malam menjelang,aku berdandan semanis munkin,walaupun aku tahu seperti nya itu tidak perlu,karena aku telah sempurna.Sepupu pertama yang datang bersama keluarga nya adalah Stefany,anak dari uncle Greg dan Auntie Sarah,selanjut nya ada Briana,anak dari uncle Fredy dan Auntie Jacklyn,serta yang paling terakhir Catherine anak dari Uncle Bob dan Auntie Grace. Semua sepupu ku,berpenampilan menawan.Kami bercanda sambil menikmati cemilan yang di hidangkan grany pada kami.Hampir pukul 9 malam saat kami semua bubar dari perjamuan keluarga dan menuju ke ranjang masing-masing.Ruangan kamar ku berjejer berurutan dengan para sepupu ku.Di depan ruangan kamar ku adalah ruangan kamar orang tua ku,turut berjejer dengan kamar para uncle and auntie. Pukul 08.45 pagi,aku terlambat bangun pagi kali ini,seperti nya anggur saat perjamuan semalam benar-benar mengubah jadwal tidur ku,aku tidak suka ini,aku yang selalu tampil sempurna,tidak menginginkan jadwal hidup ku berubah.Aku mandi,berdandan dan keluar kamar menuju meja sarapan.Kosong,tidak ada siapa pun di meja sarapan.Tidak seperti biasa nya,aku kembali ke kamar ku,seraya mengetuk-ngetuk kamar Stefy,Brian,dan Cathy.Para sepupu ku keluar kamar,tampak nya mereka juga baru selesai mandi dan berdandan.Aku mencoba mengetuk kamar daddy dan momy.Ku coba memutar kenop pintu,dan ternyata pintu tidak terkunci.Aku masuk,dan betapa terkejut nya.Aku dapati ayah telah kaku berlumuran darah,dada nya tertikam pisau daging,serta momy dalam posisi duduk di meja rias dengan leher tertancap gunting.Aku berteriak,aku lari dari kamar orang tua ku menuju ruangan bawah.Mencoba menelepon polisi,dari bawah aku mendengar suara jeritan yang sama histeris nya dari sepupu ku.Serentak mereka turun dari loteng,raut wajah sepupu ku semua nya pucat pasi,seperti nya apa yg terjadi pada daddy dan momy,terjadi pula pada auntie dan uncle ku.Bersama sepupu-sepupu ku,aku mencoba mencari grany,kami semua khawatir pada nya.Wanita tua yang malang,munkin ikut menjadi korban pembunuhan ini. bersambung part II
Posted on: Fri, 23 Aug 2013 17:25:25 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015