Line/Marie Ulangi Mometum All England 2011 Line Kruse/Marie Roepke sempat mengenyam momentum emas di turnamen All England Open SS Premier 2011 yang lalu saat berhasil melenggang ke empat besar dengan membungkam beberapa nama besar seperti Cheng Wen Hsing/Chien Yu Chien dan Jwala Gutta/Ahswini Ponnappa. Kali ini atmosfer yang sama kembali berhasil di reka ulang oleh duo Denmark ini dihadapan para pendukungnya. Tak tanggung-tanggung kali ini, Ma Jin/Zhong Qianxin (6) menjadi ‘korban’ mereka di babak kedua. Permainan menekan yang diperagakan oleh duet Denmark, Line Damkjaer Kruse/Marie Roepke saat menghadapi unggulan ke-6 asal China, Ma Jing/Zhong Qianxin serta dukungan penuh para penonton yang tak berhenti menyemangati keduanya berhasil membalikkan keadaan di gim pertama saat tertinggal 15-18 dengan empat poin beruntun sehingga menutup set ini lebih dulu 22-20. Namun gim kedua giliran Ma/Zhong yang tampil cemerlang paska tertinggal 11-13 dengan 5 poin beruturut-turut. Memimpin jauh 19-14, Ma/Zhong berhasil memperpanjang ‘nafas’ dengan rubber game, 21-16. Set ketiga berlangsung lebih seru dan intens dengan kejar-kejaran poin dan reli-reli panjang karena kedua pasangan minim kesalahan sendiri. Saling memimpin 1-2 angka berlangsung hingga kedudukan 14-14. Inisiatif untuk menekan lebih dulu dan merebut 3 poin beriringan menjadi momentum bagi Line/Marie untuk merebut kemenangan 21-15 saat Ma/Zhong justru terlihat terbebani dan bermain terlalu berhati-hati. “Menang di gim pertama membuat kita makin percaya diri karena tidak biasanya pasangan China kehilangan kesempatan saat game point,” komentar Line usai pertandingan. “Kami sudah punya strategi dan sempat tersendat di gim ketiga. Tapi kita akhirnya berhasil tetap disiplin dan konsistensi dengan pola kita,” lanjutnya kemudian. Kemenangan ini sekaligus memastikan satu tempat bagi Denmark ke semi final karena Line/Marie akan menantang kompatriot mereka, Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl (2) yang unggul atas duo Jerman, Johanna Goliszewski/Birgit Michels, 21-14, 21-8. “Hari ini kami kembali merasakan momentum All England 2011 yang lalu. Setelah pertandingan, hasil ini akan menjadi yang terbaik sepanjang sejarah karir kami. Besok kami akan menantang Christinna/Kamilla. Tentu saja mereka lebih difavortikan tapi kami tetap akan berjuang untuk menang,” sambung Line dengan semangat. Pia/Rizki Takluk Satu-satunya harapan Indonesia yang tersisa di sektor putri, Pia Zebadiah/Rizki Amelia Pradipta (5) tak mampu memperpanjang harapan mereka ke babak selanjutnya ketika gagal mengimbangi permainan ganda Jepang, Reika Kakiiwa/Miyuki Maeda. Sempat unggul 17-13 di gim pertama, Pia/Rizki justru tak mampu mempertahankan ritmenya dan menyerah 19-21. Pada gim kedua, antiklimaks permainan keduanya serta banyaknya kesalahan sendiri dari pertahanan yang kurang solid kian membuat Reika/Miyuki terus berada di atas angin dan akhirnya memastikan kemenangan 21-12. Unggulan lainnya yang juga ikut mengalami nasib serupa ada duo Korea Selatan, Jung Kyun Eun/Kim Ha Na (4). Menghadapi kompatriot mereka, Jang Ye Na/Kim So Young, Jung/Kim akhirnya menyerah setelah bertanding selama hampir satu jam, 21-12, 17-21, 17-21.
Posted on: Fri, 18 Oct 2013 10:29:03 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015