Maeuntang, Makanan Laut Busan ___________________________________ WARGA Korea Selatan menyebutnya `Maeuntang`. Tak afdol rasanya berkunjung ke kota pelabuhan terbesar Korea Selatan, Busan, tanpa mencicipi makanan laut ini. Maeuntang sebenarnya sama dengan Sup Ikan Buntal (Puffer Fish). Warga Korea biasa mendapati Maeuntang di dua tempat, yakni sekitar Pasar Ikan Jalgachi di bagian utara kota Busan dan sekitar Sasang di bagian barat. "Kulit ikan yang ada di dalam Maeuntang sangat baik bagi kulit," kata Deputi Direktur Busan Tourism Organisation (BTO), Kang Da Eun, di Restaurant Geum Su Bok Kuk, dekat Jalgachi Market, Busan, Kamis, 4 Juli 2013. "Tapi ikan ini membuat Anda tidak akan dapat tidur selama dua jam ke depan." Orang Korea Selatan yakin kulit ikan buntal mengandung protein sangat tinggi dan menambah vitalitas. Maeuntang cocok dimakan dengan berbagai macam Banchan atau makanan pendamping. Biasanya makanan pendamping berupa salad, kimchi, maupun ikan teri asap. Restoran penyedia Maeuntang juga berada di daerah pertokoan Sasang, tepatnya depan Mushala Madina Al Misbah. "Mae-untang di dekat pertokoan Sasang sangat enak, salah satunya adalah restoran Maeuntang yang dimiliki oleh seorang polisi di depan Mushala ini," ujar pekerja asal Indonesia, Ahmad Murdani di depan Mushalla Madina Al Misbah, Selasa lalu. Maeuntang di Sasang berisi lebih banyak tahu daripada daging ikan buntal. Karena itu, Maeuntang di Sasang lebih murah dibandingkan di warung dekat Jalgachi Market. Di dekat Jalgachi Market satu porsi Maeuntang dihargai 18ribu Won. Di Sasang, kata Ahmad Murdani, "Satu porsinya seharga lima belas ribu won." Courtesy©Tempo.co | Cheta Nilawaty | Busan
Posted on: Thu, 18 Jul 2013 17:04:22 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015