Masyarakat Batubara Tuding Ada Cabup Tak Siap Kalah 9 September, 2013 | Filed under: Daerah | Posted by: Redaksi BATUBARA (Berita): Seharusnya, visi dan misicalon bupati dan calon wakil bupati (Cabup/Cawabup) harus disebarluaskan kemasyarakat sebagai ‘jualan’ menjelang Pemilukada. Anehnya, saat penyampaian visi-misi Cabup/Cawabup Batubara periode 2013-2018 di Gedung Dewan, baru-baru ini, sejumlah wartawan‘diusir’. Tak ayal, karena penyampaian visi-misi itu dituding hanya ‘dibolehkan’ diliput sejumlah wartawan tertentu yang dekat dengan salah satu pasangan calon, sejumlah spekulasi pun bermunculan. Ada yang menuding, ini sengaja ‘dikondisikan’, yang merupakan manifestasi dari ketakutan calon tertentu kalah dalam Pemilukada Batubara. Calon tertentu dikabarkan tidak siap kalah pada Pemilukada Batubara 19 September 2013. Padahal, dalam menjalankan tugas jurnalistik, wartawan dilindungi UU Pers No 40 tahun 1999. Kebebasan pers dijunjung tinggi. Yang menghalangi tugas wartawan diancam denda atau hukuman penjara. Tak ayal, indikasi menghalangi tugas wartawan saat penyampaian visi-misi Cabup/Cawabup Batubara, spontan menuai reaksi. ‘’Sayapikir, ini memang disengaja,” ujar wartawan senior Harian Realitas H.Guntur Sinaga kepada sejumlah wartawan.Jurubicara LEM BB Arsyad Nainggolan mengungkapkan, masyarakat sangat kecewa atas perlakuan diterima sejumlah wartawan di Gedung DPRD. ‘’Apalagi, Satpol PP berani mengusir wartawan yang akan meliput jalannya penyampaian visi dan misi Cabup/Cawabup. Saya menduga, ada pasangan yang tidak siap kalah dalam Pemilukada Batubara,” ujarnya Kasatpol PP Radiansyah Lubis S.Sos ditemui wartawan di Gedung DPRD membantah ia memerintahkan anggotanya mengusir wartawan yang akan bertugas meliput penyampaian visi dan misi Cabup/Cawabup Kab.Batubara. Dia membantah keras yang masukdi gedung DPRD itu hanya terbatas masyarakat yang pro OK. Devisi Humas Data Informasi Taufik Abdi Hidayat S.Sos dihubungi wartawan saat berada di Medan, juga membantah keras daftar hadir wartawan yang dipegang anggota Satpol PP pemberian darinya. Apalagi jelas nama-nama dan surat kabar harian dan mingguan dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum Kab.Batubara atas perintahnya untuk tidak memperkenankan wartawan meliput. Pantauan Berita di Gedung DPRD, undangan diisi PNS dari tingkat Kadis, Kabid,Kaban, Kakan, Camat, Kepala Desa yang menggunakan kartu tanda pengenal disediakan panitia. (als)
Posted on: Fri, 20 Sep 2013 03:49:44 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015