#MoreThanThis 27 Cuplikan part 26 arry P.O.V Adegan itu - TopicsExpress



          

#MoreThanThis 27 Cuplikan part 26 arry P.O.V Adegan itu membuatku hampir berhenti bernafas. Rasanya sangat sakit. Aku memutuskan untuk keluar dari restoran itu,karena aku tidak yakin bahwa aku dapat mengontrol emosiku nantinya. Aku menancapkan gas mobil menuju ke rumahku. Ahh sh*t kenapa Ayah sudah lebih dulu tiba?? Aku melewati ruang keluarga,disana hanya ada Dad sendiri mungkin Mommy sedang mandi Darimana saja kau?Tanya Dad Haruskah kau tau? Sudahlah aku tidak ingin berdebat. Bisa kau tidak menggangguku untuk beberapa saat kedepan? Bisa tidak jangan menanyakan hal-hal yang sudah kesejutakalinya kau tanyakan padaku? Aku lelah! Aku lelaaaaaaahaku berteriak dan berlari kearah kamarku BRUKKKK Aku membanting kasar pintuku dan duduk dibawah disamping tempat tidurku. Ku benamkan wajahku dikedua lutut yang sedang ku peluk. Aku menarik kuat rambutku merasa sudah tidak tertahan lagi. Kenapa? Seharusnya itu aku YN! Seharusnya aku yang berdansa denganmu dimalam iniucapku lirih Aku mengendarai mobilku menuju ke rumahmu,mengetuk pintu rumahmu dan menciummu. Menggenggam tanganmu dan menari di kegelapan karena aku yang mencintaimu lebih dulu. Tapi sekarang ketika aku melihat kau dengannya aku hancur berkeping-keping. Air mataku tidak dapat ku bendung lagi Karena aku telah menunggumu setiap waktu untuk mengatakannya bahwa aku mencintaimu tapi aku melihat kau sudah menjadi kekasih orang lain dan itu semakin membuatku hancur tapi kau tidak pernah tau itu. Kau tidak pernah tau betapa sakitnya berada diposisiku. aku tau bahwa waktuku dan waktumu selalu salah. YN,seharusnya itu aku!! Menghubungimu dan mengatakan bahwa aku tidak akan pernah membiarkanmu pergi. Aku tidak pernah mengerti cinta itu seperti apa,tapi aku merasakannya disaat pertama kali aku menatap matamu. Aku yang lebih dulu mencintaimu!! Sentuhan pertama,ciuman pertama,wanita pertama yang membuatku seperti ini,ini membunuhku. Aku yang mencintaimu lebih awal tetapi kenapa kau tidak bisa lihat itu? Aaaaaaaahaku kembali menarik rambutku untuk terakhir kalinya dan cukup keras,aku bangkit dan membuang benda-benda diatas meja. Ku dengar sebuah ketukan pintu menggangguku PERGIIIIII!!Teriakku Skip YN P.O.V Hari ini,kak zayn dan yang lainnya memulai konser tunggal mereka. Pasti sangat membosankan dirumah sendiri. Aku meneguk kembali jus jeruk yang ada dihadapanku,sudah 3 hari ini aku tidak melihat Harry. Tumben sekali dia tidak kelihatan. Untung saja,teman sepermainannya lewat dihadapanku Heyteriakku Aku berlari kearah mereka dan mereka berhenti berjalan melihatku sedang berlari menghampiri mereka Ada apa?Tanya seorang yang bernama Luke Harry kemana? Tumben dia tidak bersama kalian? Belakangan ini juga aku tidak pernah melihatnya lagi. Kalian tau sesuatu? Entahlah,kami juga tidak pernah melihatnya lagi. Kami datang ke rumahnya tapi tak ada satupun yang membuka mulut,kami coba hubungi dia tapi tidak diangkat,kami mengirimkan email,sms,tetapi nihil. Kami sendiri bingung sebenarnya apa yang terjadi Separah itukah? Luke hanya menggendikan bahunya Baiklah,terimakasih ya Setelah pulang sekolah,aku memutuskan untuk pergi ke rumah Harry Tokk...tok...tok Seorang wanita paruh baya yang sepertinya pembantu disana membuka pintu Ada yang bisa saya bantu nona? Saya ingin bertemu dengan Harry Maaf,nona siapa? Ada perlu apa ya? Saya teman sekelasnya,hanya ingin bertemu dengannya karena sudah 3 hari dia tidak masuk sekolah Oh begitu,ayo silahkan masuk nona Aku duduk di atas sofa,lalu pembantu nya itu membawakan jus jeruk yang sebelumnya ku pinta,lalu dia duduk dihadapanku Sudah 3 hari Tn.Harry tidak mau keluar dari kamarnya. Terkadang dia berteriak sendiri menyebut nyebut nama seseorang Siapa? Hmm,entahlah saya lupa Oh,oh iya bu nama saya YN Aaah ya,iya iya YN nama itu yang sesekali diteriakinya Hah? Iya,itu bermula 3 hari lalu di malam hari Tn.Harry pulang dan hampir berdebat dengan Ayahnya. Tn.Harry tidak seperti itu biasanya meneriaki Ayahnya jika ada perdebatan paling hanya bentakan. Lalu sejak saat itu sering kali suara riuh muncul dari dalam kamar. Karena dia berpesan pada Ayahnya agar tidak seorangpun mengganggunya maka seisi rumah ini tidak ada yang berani menyuruhnya untuk keluar. Kalau masalah makan,saya letakkan sendiri didepan kamarnya Bisa saya menemuinya? Tapi itu akan sia-sia saja Tidak ada salahnya mencoba Hmm,baiklah mari saya antar Wanita itu mengantarkanku kesebuah kamar disudut lantai dua lalu dia meninggalkanku Aku mengetuk pintu nya namun tidak ada jawaban Harry,ini aku YNbisikku Lalu dengan cepat pintu itu terbuka,aku melihat seisi ruangan yang sangat berantakan. Melebihi kapal pecah. Pandanganku berhenti ketika melihat Harry sedang duduk dilantai dipinggir tempat tidurnya. Aku berjalan perlahan menghampirinya dan cukup kaget melihat kondisinya yang juga berantakan Aku meletakkan backpack ku diatas mejanya,ku coba untuk membersihkan ruangan ini. Tidak perlu waktu lama agar menatanya kembali,setelah semuanya selesai aku duduk disampingnya Harr? Kau kenapa?Tanyaku pelan namun dia masih terdiam menatap kosong lurus kedepan Kau tidak mau beritahuku? Aku beranjak dan berjalan mengelilingi seisi kamar. Aku menemukan sebuah benda yang ditutupi dengan kain putih,aku membukanya perlahan dan cukup terkejut ketika melihat ada piano disana Kau...ini piano mu?Tanyaku Aah sh*t aku lupa dia tidak akan membalas setiap pertanyaan yang ku keluarkan Aku mulai menekan tuts piano dan memainkan nada dari lagu dari Simple Plan-I cant wait forever Ketika aku selesai,aku melirik kearah Harry tetapi dia masih tetap dalam posisinya. Aku duduk kembali disisinya Kenapa tidak bilang kau bisa bermain piano?Tanyaku pelan tapi dia masih saja diam Sepertinya kehadiranku tidak ada gunanya,baiklah aku akan pergi Ketika aku berdiri,Harry menggenggam tanganku dengan pandangan masih sama seperti sebelumnya Aku menatap kearahnya lalu duduk kembali Kenapa kau datang kesini?Tanya Harry dengan nada datar Aku pikir aku merindukanmubalasku Barulah Harry mau menatapku tapi itu tidak lama karena dia langsung mengalihkan penglihatannya Kau kenapa Harr?Tanyaku Karena mubalasnya dengan nada dingin Heh? Kau wanita terjahat yang pernah ku temui Harr Kau tau aku mencintaimu tapi kenapa kau lakukan ini semua? Melakukan apa? Aku tidak mengerti YN!! Aku mencintaimu! aku mencintaimu lebih dulu tapi kenapa kau melakukannya? Kenapa kau menerima orang lain dihidupmu? Harr aku... Sudahlah,aku lelah Mau ku buatkan sesuatu? Tidak perlu,sebaiknya kau pergi saja Tidak Harr,aku tidak akan pergi Lalu kau mau apa?Bentak Harry Harr kau membentakku?Ucap YN lirih Lalu harry menyandarkan kepala YN ke dada bidangnya Maafkan aku,semuanya membuatku hampir gila YN hanya terdiam tidak membalas perkataan yang terlontar dari mulutnya ----------------------- “Maafkan aku YN”ucap Harry seraya mengelus halus rambut coklat milik YN Lalu YN mengadahkan kepalanya dari rangkulan Harry “Untuk apa?”Tanya YN sembari menghapus kasar airmatanya “Membiarkanmu bersama yang lain” YN hanya tertunduk dan Harry langsung mengangkat dagunya dengan telapak tangannya “Sudahlah,semua akan kita ketahui seiring berjalannya waktu.” “Hmm,bagaimana kalau kita ke rumahku saja. Rumahku sangat sepi karena Kak Zayn yah kau tau sendiri dia sekarang disibukkan dengan jadwal manggungnya nya.” “Baiklah ayo” Harry menarik tangan YN lalu mereka berlari ke garasi untuk memasuki mobil nya menuju ke rumah YN “Sudah tiba,ayo cepat” Harry menarik kembali tangan YN dan berlari lagi kearah pekarangan “Hei kau ini bisa santai sedikit? Ini rumahku kenapa jadi kau yang kegirangan berlebihan seperti ini?” “Aku hanya ingin menjalani setiap detik bersamamu,karena setiap detik itu bagaikan satu koin emas menurutku” “Heh” “Sudahlah,ayo” YN melepas sneakersnya dan mencampakkannya ke asal tempat sementara Harry sudah berada di dapur Lalu YN menyusulnya dan sebelumnya meletakkan backpack nya diatas sofa “Mau apa disini?”Tanya YN “Memasak” “Kau tau memasak?” “Jangan Tanya seperti itu,aku ahli dibidangnya” “Aku tidak yakin” YN tersenyum remeh lalu melipat kedua lengannya didepan dadanya “Baiklah kau tunggu saja disini” Lalu YN duduk disamping penggorengan dan melihati Harry yang sedang sangat sibuk kesana kesini. Cukup membuat YN merasa kagum pada Harry “Sebenarnya kau mau memasak apa?” “Lihat saja”ucap Harry tanpa menoleh kearah YN yang sedang sibuk mengiris sayuran dan mengaduk beberapa telur dan tepung “Baiklah aku tidak akan bertanya lagi “ Setelah cukup lama YN menunggu akhirnya masakan Harry siap juga “Taraaa,ini cupcake dan sup buatan Harry Edward. Memang tidak nyambung sekali cupcake dengan sup. Tapi kurasa dengan cuaca yang cukup dingin kita membutuhkan sup hangat. Sementara cupcake nya hanya makanan penutup saja. Bagaimana kau mau mencobanya?” YN mengangguk cepat disertai senyuman sumringah lalu Harry meraih sendok dan memasukkannya ke dalam mangkuk agar kuahnya dapat masuk ke dalam sendok. Harry mengangkat sendok itu tinggi karena memang YN sedang duduk disamping penggorengan sehingga YN sedikit lebih tinggi dibanding Harry SLURRPPP “Hmm,masakanmu cukup mengesankan. “ “Cukup? Aku pikir lebih dari cukup” “Tidak,hanya cukup saja” “Huh,aku pikir kau akan memuji masakanku lagi” “Tidak” Lalu Harry kembali menaruh sendok yang dia genggam ke dalam mangkuk dan berbalik arah kehadapan YN Harry menatap lekat mata YN. Mata biru YN dapat menganyutkan semua imajinasi Harry tentang dirinya begitu pula sebaliknay mata hijau milik Harry dapat melelehkan hati YN yang sangat eras mengingat betapa bencinya dulu YN pada Harry Secara perlahan,Harry mendekatkan wajahnya dan kedua tangannya mendarat halus dipinggang YN. Harry menindihkan kakinya agar dapat menyeimbangi wajah YN Semakin dekat,hingga batasan tidak ada lagi. Bibir mereka bersentuhan dan terbuai di dalam cinta mereka yang sebenarnya tidak disadari YN. Harry melumat lembut bibir YN dan YN hanya menikmati permainan lidah Harry saja Skip Mala mini,YN dan Harry sedang menonton TV didalam kamar. Ahh bukan siaran TV,karena setiap siaran penuh dengan wajah Zayn,Louis, Liam dan Niall yang sedang memulai mempromosikan album mereka. Memang masih disekitar kota London saja,karena mereka awalnya adalah artis kota saja. Yn dan Harry sedang menonton kartun. Memang aneh rasanya umur mereka yang sekarang 17 tahun masih menonton kartun. Yahh siapapun bisa menonton kartun bukan? Sekalipun itu kakek atau nenek nenek. Tidak peduli berapa usiamu selama itu membuatmu tertawa kenapa tidak? Kenapa lebih memilih apa yang dianggap orang senang tetapi malah membuatmu merasa memaksakan apa yang sebenarnya tidak kamu senangi? Dunia…. “Hahahahahha”ucap YN dan Harry bersamaan Lalu seketika itu mereka bertatap muka lalu sesaat memalingkannya lagi “Kau suka menonton kartun?”Tanya Harry “Hanya jika tidak ada orang” “Berarti sering?” “Dulu” “Sekarang?” “Liam” “Hushhh”ucap Harry Lalu mereka kembali focus pada apa yang mereka tonton hingga mereka tertidur lelap. YN tidur di atas karpet bersama Harry Skip Kring…Kring..Kring.. Suara bel sekolah kembali terngiang di telinga YN dan Harry yang sedang menyantap makanan mereka. Yapp sudah dua hari mereka selalu bersama. Karena memang sudah dua hari pula Zayn, Liam, Louis, dan Niall menjalankan aktivitas mereka yaitu manggung di satu tempat ke tempat yang lainnya dan mereka menginap di hotel. Tidak jarang pula Liam menghubungi YN jika ada waktu luang setidaknya hanya menanyakan kabar saja lalu meyuruh YN agar tidak lupa sarapan. Dan YN juga tidak memberitahu kepada Liam ataupun Zayn jika ada Harry yang selalu menemaninya. Karena mengingat kejadian 2 bulan lalu dimana beberapa hari setelah dia mengenal Harry dan menjadi pacar sementara Harry atau yah bisa dikatakan pacar kontrakan hanya saja tidak digaji melainkan dia tidak perlu di Drop Out karena kekonyolannya dulu. Ketika dia dan Harry menghadiri acara ulang tahun teman Harry disitulah YN mulai semakin membenci Harry karena akibat Harry mengajaknya,dia hampir saja diperkosa oleh Carlos dan Zayn sejak malam itu melarang keras YN berhubungan dengan Harry . bagaimana tidak? Itu adalah kali pertamanya YN bergaul dengan orang bahkan dengan lelaki yang merubah penampilannya sehingga dia pulang tengah malam dan dengan isak tangisnya. Sejak saat itu lah YN tidak pernah memberitahu apapun tentang Harry kepada Zayn bahkan kepada Liam, Lou, dan Niall. Jika dia memberitahunya,maka sangat mungkin zayn akan ikut mengetahuinya “Sudah masuk,oh iya aku ke kelas dulu ya”ucap YN seraya bangkit dari tempat duduknya Harry menarik tangan YN dan menatap lekat mata biru milik YN sehingga membuat YN sedikit salah tingkah “HAhahah,belajarlah. Sampai ketemu nanti,kita akan jalan-jalan lagi benarkan?” YN mengangguk antusias “Good,bye.. oh iya jangan coba membayangi ku di dalam anganmu sementara gurumu sedang berceloteh di depan ya” ucap Harry sambil mengacak-acak rambut milik YN “huss dasar kau ini itu tidak mungkin. Masih banyak yang harus ku bayangkan selain kau”teriak YN melihat Harry sudah berjalan menjauhinya The other side “Bagiamana kalau kita pulang nanti malam?”Tanya Liam pada Zayn yang sedang sibuk memainkan Iphone nya “Terserahmu saja” “Tapi kita tidak usah beritahu YN, anggap saja sebagai kejutan” “Yay a baiklah” Skip Malam ini,seperti malam biasa. Harry menemani YN dirumahnya namun berbeda kegiatan yang mereka lakukan. Malam ini,mereka sedang belajar. Karena besok YN akan menjalani examination bulanan dan yang paling parahnya itu adalah pelajaran Matematika *miminbanget dimana membuat YN pusing tujuh keliling. Kalian tau, begitu banyak rumus yang harus dihafalkan buat anak SMA seperti YN. Dan beruntungnya,Harry ahli dibidang hitung menghitung jadi YN tidak perlu pusing tujuh keliling lagi “Bagaimana? Sudah mengerti?”Tanya Harry YN sedikit terkejut karena tiba-tiba Harry menatapnya. Tatapannya yang selalu dapat membuat YN terbang kelangit ketujuh. Jelas saja,dari tadi YN hanya menatap Harry bukannya focus pada apa yang Harry ajarkan “Kau melihatiku kan?”Tanya Harry sambil menyipitkan matanya seperti mengintrospeksi penjahat “Hah?.. eh, ahh tidakk tidak! Bukan!!” “Jujur”tambah Harry yang semakin mendekatkan wajahnya pada YN YN semakin menundukkan kepalanya melihat tatapan tajam milik Harry “Hahahahahhahahahha” Harry tertawa terbahak-bahak melihat tingkah YN saat itu. Pipinya yang memerah seperti tomat semakin membuat Harry tidak bisa menahan tawanya sehingga perut Harry terasa sedikit sakit. Sementara YN menatap Harry aneh “Cukup Harry”ucap YN dengan nada datar Namun nyatanya Harry masih saja tertawa hingga YN berdiri dan mencoba beranjak meninggalkan Harry “Brukkkkk” Kaki YN mengenai sebelah kaki Harry yang memanjang disamping meja. Benar saja,YN sekarang tepat berada diatas Harry. Hal yang sangat menakutkan sekaligus yang paling indah adalah tatapan Harry itu. Kedua tatapan mereka sanagt dalam. Selang beberapa saat mereka hanya diam menikmati bola mata satu sama lain. “YN…”ucap seseorang Dengan cepat YN menoleh dan mengadahkan kepalanya kedepan,sangat kaget melihat Liam, Louis, Niall dan Zayn berada tepat dihadapan mereka hanya berjarak sekitar lima meter Mimin mau ngetes dulu -_- kalo dengan judul MTT Like nya masih dikit ga tau deh mimin next apa ga -_- Kathe
Posted on: Wed, 30 Oct 2013 14:11:29 +0000

Trending Topics



v>

Recently Viewed Topics




© 2015