Mou: Lupakan Special One, Panggil Saya Godfather London - Jose Mourinho punya rupanya hobi gonta-ganti julukan. Setelah The Special One dan The Only One, pelatih asal Portugal itu kini minta dijuluki The Godfather. Nama Mou mulai besar setelah bergabung dengan Chelsea pada 2007 silam. Seolah sadar ia datang dari klub yang tidak terlalu populer, FC Porto, meski baru saja meraih Liga Champions di musim sebelumnya, ia memancing kontroversi dengan sikap arogannya di jumpa pers pertama. "Tolong jangan anggap saya arogan, tetapi saya adalah juara Eropa dan saya rasa saya adalah The Special One (Yang Teristimewa)," katanya saat itu. Kurang lebih setahun lalu, saat masih melatih Madrid, pelatih berusia 50 tahun itu sepertinya bosan dengan julukan yang sama selama lima tahun dan menggantinya. "Suka atau tidak, saya adalah satu- satunya (pelatih) yang bisa meraih gelar di tiga liga terpenting di dunia. Jadi, daripada memanggil saya The Special One, mungkin sudah saatnya orang- orang memanggil saya The Only One (Yang Satu-satunya)," ujarnya. Mourinho kembali menukangi Chelsea setelah sempat meninggalkannya tahun 2007 silamsetelah memutuskan kerjasama dengan El Real akhir musim ini. Dengan tidak adanya sosok pelatih sarat pengalaman, Sir Alex Ferguson, yang memutuskan pensiun, Mourinho menyebut dirinya layak dipanggil Godfather di Liga Primer Inggris. "Mungkin saya menjadi Godfather setelah pensiunnya Sir Alex Ferguson di Manchester United. Saya adalah pelatih yang lama berkecimpung di sepak bola," katanya, seperti dinukil dari Tribal Football. Godfather dalam tradisi Kristen adalah orang yang ditunjuk sebagai wali dari anak seseorang. Godfather punya peran sebagai pembimbing, layaknya ayah kedua, bagi sang anak. Jika karena satu dan lain hal orang tua kandung meninggal, maka orang yang ditunjuk sebagai Godfather wajib mengambil alih tugas orang tua dan membimbing sang anak. "Saya sudah memenangkan semua titel di Inggris dan saya menjadi satu-satunya yang pernah menjuarai Liga Champions, tapi itu tidak penting. Mungkin saya memiliki sedikit tanggung jawab di pundak. Saya harus menjadi contoh untuk semua pelatih dan siap membantu ketika dibutuhkan," ia mengakhiri. Sejak pensiunnya Ferguson, memang hanya Mourinho pelatih di Liga Primer Inggris yang pernah merasakan titel Liga Champions. Tak ada pelatih lain yang merasakan Liga Champions termasuk Arsene Wenger dan Manuel Pellegrini.
Posted on: Mon, 22 Jul 2013 21:51:45 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015