Muadz Al Khatib mengundurkan diri sebagai pemimpin koalisi Suriah - TopicsExpress



          

Muadz Al Khatib mengundurkan diri sebagai pemimpin koalisi Suriah digantikan oleh George Sabra yang beragama Kristen, etnis minoritas di Suriah Selama ini Sabra tinggal di Turki, sebelumnya dikenal pemimpin kelompok Komunis di Suriah dan pernah beberapa kali dipenjara oleh Hafez al-Assad dan dilanjutkan oleh Bashar al-Assad. Kalau dikatakan Basar Assad menghabisi kaum sunni yang mayoritas di Suriah tentulah yang menyerukan jihad adalah para ulama kaum sunni di Suriah seperti ulama besar Syaikh Muhammad Said Ramadhan al-Boutti. Mufti Besar Suriah Ahmah Badr-Eddin Hassoun menyatakan, darah Muhammad Said Ramadhan al-Bouti akan membakar dunia Arab dan Islam untuk melawan mereka yang mengeluarkan fatwa untuk membunuh rakyat kami.” Hassoun menegaskan al-Bouti adalah syahid karena berada di atas mimbar dan akan menjadikan dirinya simbol bagi orang saleh. “Islam tidak akan mati dan Suriah tidak akan tunduk dan saya katakan, mereka yang mengirimkan senjata ke Suriah: “Anda tidak akan bisa melemahkan pilar Islam di Suriah. Islam akan tetap murni dan rakyat Suriah akan tetap teguh,” imbuh Hassoun. Dia juga mengingatkan pernyataan al-Bouti sepekan lalu, “mereka yang menyebut namanya mujahidin, apakah Anda tidak sadar, Anda berada pada sikap menteri luar negeri Inggris, Perancis dan AS.” “Kami tidak berpihak pada pemerintahan otoriter, kami berpihak pada kepentingan tanah air untuk melawan semua senjata dari dunia yang menginginkan untuk menghancurkan negara ini,” imbuh Hassoun. Begitupula mufti besar Tunisia yang merupakan tetangga Suriah yakni Syaikh Othman Batikh juga menyatakan bahwa seruan untuk jihad di Suriah sebagai kesalahan besar dan menegaskan bahwa apa yang disebut sebagai “Jihad Nikah” adalah salah satu jenis dari pelacuran atau perzinaan. Syaikh Othman Batikh menambahkan bahwa seruan untuk berjihad ke Suriah adalah kesalahan besar, sebab tidak ada seorang muslimpun berhak berperang dengan saudara muslim lainnya. Lebih lanjut Mufti Tunisia menjelaskan bahwa jihad ada dua macam, jihad untuk melawan penjajah dan jihad untuk melawan hawa nafsu yaitu jihad akbar.
Posted on: Fri, 12 Jul 2013 23:50:44 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015