#PEMAHAMAN ADA NYA WAKTU IMSAK SEBELUM ADZAN SHUBUH KEMUDIAN TDK - TopicsExpress



          

#PEMAHAMAN ADA NYA WAKTU IMSAK SEBELUM ADZAN SHUBUH KEMUDIAN TDK BOLEH MAKAN MINUM TLH MENYELISIHI SUNNAH# Waktu Imsak Beberapa Menit Sebelum Fajar? Dalam selebaran jadwal waktu shalat yang biasanya banyak dibagikan gratis selama bulan Ramadhan di Indonesia, ditetapkan sebuah waktu khusus yang tidak ada di bulan-bulan lain. Waktu tersebut disebut “waktu imsak”. Waktu imsak ini ditetapkan 15 menit sebelum waktu shalat subuh (waktu fajar). Yang dipahami masyarakat, saat waktu imsak tiba, orang-orang yang akan berpuasa di hari itu tidak boleh lagi makan, minum, atau melakukan hal-hal lainnya yang diperbolehkan syariat. Yang dipahami masyarakat, “waktu imsak” menjadi awal mula waktu berpuasa di hari itu. Benarkh pemahaman semacam ini? Benarkh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menetapkan adanya “waktu imsak” 15 menit sebelum waktu fajar tiba? Saudaraku, mari kita pahami bersama penjelasan Syekh Shalih Al-Munajjid berikut ini. Semoga bermanafaat. Pertanyaan: Di sebagian negeri trdapat waktu yang terletak sekitar 10 menit sebelum fajar, yg disebut “waktu imsak”. Pada waktu imsak tersebut, orang-orang mulai berpuasa dan menahan diri dari makan dan minum. Apakh perbuatan semacam ini benar? Jawaban: Alhamdulillah …. Perbuatan semacam itu tidak benar, karena Allah ta’ala memperbolehkn orang yang berpuasa utk makan dan minum sampai jelas terbitnya fajar. Allah berfirman, ﻭَﻛُﻠُﻮﺍ ﻭَﺍﺷْﺮَﺑُﻮﺍ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﺘَﺒَﻴَّﻦَ ﻟَﻜُﻢْ ﺍﻟْﺨَﻴْﻂُ ﺍﻷَﺑْﻴَﺾُ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﺨَﻴْﻂِ ﺍﻷَﺳْﻮَﺩِ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﻔَﺠْﺮِ “Makan dan minumlah hingga tampak jelas untukmu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar.” (Q.s. Al- Baqarah:187) Juga telah diriwayatkan oleh Al-Bukhari (no. 1919) dan Muslim (no. 1092) dari Ibnu Umar dan Aisyah radhiallahu ‘anhum bahwa Bilal berazan pada suatu malam, kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ﻛُﻠُﻮﺍ ﻭَﺍﺷْﺮَﺑُﻮﺍ ﺣَﺘَّﻰ ﻳُﺆَﺫِّﻥَ ﺍﺑْﻦُ ﺃُﻡِّ ﻣَﻜْﺘُﻮﻡٍ ، ﻓَﺈِﻧَّﻪُ ﻻ ﻳُﺆَﺫِّﻥُ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﻄْﻠُﻊَ ﺍﻟْﻔَﺠْﺮُ “Makan dan minumlah hingga Ibnu Ummi Maktum berazan. Dia tidaklah mengumandangkan azan hingga fajar terbit.” An-Nawawi rahimahullah berkata, “Dalam hadits tersebut terdapat pembolehan makan, minum, berhubungan badan antara suami-istri, dan seluruh hal (yang diperbolehkan syariat, pent.) hingga fajar terbit. (Syarh Shahih Muslim, 7: 202) Al-Hafizh Ibnu Hajar mengutarakan, dalam Fathul Bari, 4:199, “Di antara bid’ah yang mungkar adalah amalan yang dikarang-karang pada zaman ini, yaitu seseorang mengumandangkan azan kedua sebelum fajar terbit, (azan tersebut dikumandangkan) pada sekitar sepertiga jam (kurang lebih 20 menit sebelum fajar, pent.) saat Ramadhan. dan diiringi dengan memadamkan lampu sebagai tanda dilarangnya makan dan minum bagi orang yang hendak berpuasa, dengan anggapan orang yang melakukannya sebagai bentuk kehati- hatian dalam beribadah. Syekh Ibnu Utsaimin ditanya tentang sebagian orang yang membatasi waktu imsak sebelum fajar, sekitar seperempat jam sebelumnya. Beliau menjawab, “Ini termasuk bid’ah, tidak ada landasannya dari As-Sunnah. Akan tetapi, yang benar, As-Sunnah berkebalikan dengan itu, karena Allah berfirman dalam kitab-Nya Al-’Aziz, ﻭَﻛُﻠُﻮﺍ ﻭَﺍﺷْﺮَﺑُﻮﺍ ﺣَﺘَّﻰ ﻳَﺘَﺒَﻴَّﻦَ ﻟَﻜُﻢْ ﺍﻟْﺨَﻴْﻂُ ﺍﻷَﺑْﻴَﺾُ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﺨَﻴْﻂِ ﺍﻷَﺳْﻮَﺩِ ﻣِﻦْ ﺍﻟْﻔَﺠْﺮِ “Makan dan minumlah hingga tampak jelas untukmu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar.” (Q.s. Al- Baqarah:187) Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bersabda, ﺇﻥ ﺑﻼﻻً ﻳﺆﺫﻥ ﺑﻠﻴﻞ ﻓﻜﻠﻮﺍ ﻭﺍﺷﺮﺑﻮﺍ ﺣﺘﻰ ﺗﺴﻤﻌﻮﺍ ﺃﺫﺍﻥ ﺍﺑﻦ ﺃﻡ ﻣﻜﺘﻮﻡ ، ﻓﺈﻧﻪ ﻻ ﻳﺆﺫﻥ ﺣﺘﻰ ﻳﻄﻠﻊ ﺍﻟﻔﺠﺮ “Bilal berazan pada suatu malam, maka makan dan minumlah hingga Ibnu Ummi Maktum berazan. Dia tidaklah mengumandangkan azan hingga fajar terbit.” Wktu imsak yang ditentukan oleh sebagian orang ini merupakn tambahan yang tidak diwajibkan Allah ‘azza wa jalla. Dengan demikian, amalan ini batil dan tergolong tindakan melampau batas dalam agama Allah. Sungguh, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda, ﻫَﻠَﻚَ ﺍﻟْﻤُﺘَﻨَﻄِّﻌُﻮﻥَ ، ﻫَﻠَﻚَ ﺍﻟْﻤُﺘَﻨَﻄِّﻌُﻮﻥَ ، ﻫَﻠَﻚَ ﺍﻟْﻤُﺘَﻨَﻄِّﻌُﻮﻥَ “Celakalah orang-orang yang melampaui batas, celakalah orang-orang yang melampaui batas, celakalah orang-orang yang melampaui batas.” (H.r. Muslim, no. 2670) (Sumber: islamqa/ar/ ref/12602/) Demikianlah, Saudaraku. Wktu imsak yang sebenarnya adalah waktu shalat subuh itu sendiri . Jadi, selama 15 menit sebelum azan subuh, seseorang tetap boleh makan, minum, dan melakukan hal lainnya yang diperbolehkn syariat. Semangat beribadah dan sikap ekstra “hati-hati” yang tidak pada tempatnya justru akan berseberangan dengan syariat Islam. Agama ini telah sempurna, sehingga kita tidak perlu repot-repot mengarang-ngarang aturan baru di dalamnya. Beramal berdasarkan tuntunan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah jalan yang paling mudah dan paling selamat. Semoga Allah brkenan menerangi jalan kita menuju amalan yang dicintai dan diridhai-Nya. Amin ….
Posted on: Sat, 06 Jul 2013 07:27:20 +0000

© 2015