Persembahan Terakhir Massa untuk Si Kuda Jingkrak Formula One GP Brasil pada 24 November mendatang menjadi seri perpisahan bagi Felipe Massa dengan Ferrari. Massa pun siap memberikan yang terbaik bagi tim berlambang kuda jingkrak tersebut. GP Brasil adalah seri ke-19 atau menjadi seri penutup balapan musim ini, sekaligus waktu terakhir kali bagi Massa dan Ferrari. Seperti diketahui, Massa akan membela tim Williams pada musim depan. Pembalap yang telah membela Ferrari sejak 2006 ini posisi akan digantikan oleh Kimi Raikkonen. Massa pun kembali membuka memori bersama pabrikan asal Italia ini jelang perpisahannya tersebut. Walaupun tak pernah merengkuh gelar juara dunia selama membela Ferrari, Massa tetapi bangga. Pembalap berusia 32 tahun ini senang bisa menjadi bagian sejarah dari Ferrari, terlebih mimpinya untuk membela si merah pun terkabul. Saya ingin dikenang sebagai komponen penting dalam tim Ferrari, ungkapnya dilansir ESPNF1. “Kami memiliki waktu yang lama, kami memenangkan balapan dan kejuaraan bersama-sama. Kami juga pernah melewati masa-masa sulit.” “Saya bangga pernah jadi bagian dari sejarah Ferrari. Akan selalu jadi mimpi saya untuk balapan dengan Ferrari dan saya bisa melakukan itu, sambungnya. Oleh karena itu, pembalap asal Brasil ini siap memberikan hasil yang terbaik bagi Ferrari di tanah kelahirannya nanti. Massa mengungkapkan bahwa kemenangan di sirkuit Interlagos sama seperti meraih gelar juara dunia. Saya tidak memenangkan gelar sejak 2008. Tapi saya sempat memenangkan balapan dan juga meraih pole position. Saya akan melakukan segalanya dengan sempurna di akhir pekan ini. Hal tersebut akan membuat suatu hal yang sangat istimewa. Bisa memenangkan balapan akan menimbulkan perasaan yang sulit untuk dilukiskan. Saya menang di sini pada tahun 2006, dan itu merupakan tahun pertama saya bersama Ferrari (sebagai pembalap), ungkap Massa. Saya punya baju khusus yang menampilkan warna kuning dan hijau seperti bendera nasional kami. Saya ingin berdiri di podium lebih dari yang pernah saya harapkan dalam hidup. Bagi saya, bisa menang di Brasil seperti mendapatkan gelar juara dunia. Ini balapan paling emosional dalam hidup dan saya benar-benar ingin merealisasikan mimpi ini, paparnya.
Posted on: Fri, 22 Nov 2013 07:45:45 +0000
Trending Topics
© 2015