Rebut Rekor, Jangan Jatuh Dua Kali Di babak penyisihan grup, - TopicsExpress



          

Rebut Rekor, Jangan Jatuh Dua Kali Di babak penyisihan grup, Garuda Jaya – julukan timnas U-19 – memang kalah dari Vietnam. Skor kala itu, 1-2. Malam nanti, di Gelora Delta Sidoarjo, Indonesia harus kembali bertemu dengan Vietnam di partai final AFF U-19 Youth Championship 2013. Bagi Indonesia, haram jika sampai terjatuh di lubang yang sama. Sekalipun Vietnam, adalah satu-satunya tim, yang belum terkalahkan dalam turnamen kali ini. Justru kekalahan mereka di babak penyisihan grup, akan dijadikan pematik motivasi. Inilah saatnya Indonesia membalas kekalahan mereka. Sang juru taktik, Indra Sjafri juga mengaku sangat optimis, anak asuhnya bakal mampu memboyong gelar juara. Sekaligus memecahkan rekor. Indonesia harus menjadi juara yang pertama kali. ‘’Saya sangat optimis. Anak-anak sudah menunjukkan performa terbaiknya. Grafik pemain juga terus naik dan akan mencapai puncaknya di partai final nanti (malam ini, Red.),’’ ujar Indra, kemarin. Apalagi, lanjut dia, nanti malam dipastikan Indonesia bisa turun full team. Semua pemain bakal diturunkan. Mereka akan menampilkan kekuatan terbaiknya. ‘’Apalagi, tim selalu tertantang untuk memberikan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia. Suporter tidak lelah mendukung. Itu memberikan rasa percaya diri yang luar biasa,’’ sebutnya. Secara umum, dia mengaku tidak akan melakukan perubahan drastis terkait strategi. Indra, tetap akan memakai pola 4-3-3. Hanya saja, Indra meminta pemainnya untuk lebih agresif, sabar sekaligus tak mengendurkan pressure. Disinggung calon lawannya, pelatih 50 tahun ini mengaku Vietnam adalah tim yang mengandalkan kolektivitas. Dia tidak akan terfokus pada masing-masing pemain. Karena, permainan Vietnam sangat solid. Baik ketika menyerang, maupun bertahan. Sedang Vietnam sendiri tak mau kalah. Melalui sang pelatih Grachen Guillaume, timnya sangat berambisi untuk mengalahkan Indonesia, justru di depan pendukungnya sendiri. Sekalipun dia mengakui, Indonesia akan berbeda, seperti saat mereka kalahkan. ‘’Pasti mereka akan memberikan permainan yang berbeda. Saya melihat mereka semakin bagus. Saya sudah menduga Indonesia akan masuk final. Vietnam telah mengawali pekerjaan dengan baik dan akan mengakhirinya dengan baik pula,’’ sebut pelatih asal Prancis ini. Bahkan untuk itu, Grachen sempat mengintip penampilan Indonesia ketika mengalahkan Timor Leste. Dia melihat, lini tengah timnas menunjukkan grafis yang sangat meningkat. Terutama sang kapten tim, Evan Dimas. ‘’Kapten Indonesia (Evan Dimas) sangat bagus. Dia pengatur permainan dan menciptakan banyak gol. Kami harus memberikan perhatian khusus,’’ katanya. Tapi Grachen tidak khawatir. Dia melihat timnya juga tampil sangat bagus. Apalagi mereka sudah melewati berbagai fase dengan hasil sempurna. Terutama sekali, pemainnya tidak terpengaruh dengan teror suporter. ‘’Kami tak terpengaruh dengan pressure dari supporter. Itu sudah terbukti. Saya yakin supporter Indonesia sebanyak apa pun tak akan berpengaruh apa-apa,’’ tandasnya..
Posted on: Sun, 22 Sep 2013 03:10:51 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015