SURYA Online, SURABAYA – Bulan Ramadan dan Lebaran, menjadi lahan empuk perusahaan minuman ringan Coca Cola Amatil menggenjot penjualan, bahkan 60 persen dari total penjualan setahun, tercipta. Corporate Affairs Manager PT Coca Cola Distribution Indonesia east Java, Retno M Koesdijarto mengatakan, dalam setahun terdapat tiga festive season di mana penjualan mencatatkan lonjakan yang signifikan, Ramadan, Hari Natal dan Tahun Baru. Di masa Ramadan sendiri, festive season berlangsung selama tiga bulan, sebulan sebelum Lebaran dan dua bulan setelah Lebaran, persentase penjualan bisa mencapai dua digit. “Makanya kami semakin gencar melakukan promosi di masa seperti ini (Ramadan),” ujar Retno di Surabaya, Jumat (2/8/2013). Salah satu promosi yang diluncurkan Coca Cola adalah dengan membuat kemasan botol yang menyediakan ruang kosong pada labelnya. Di ruangan kosong itu, bisa dituliskan pesan-pesan Ramadan sehingga menjadikan produk semakin cocok dijadikan hantaran selama Ramadan berlangsung. “Writable pack (kemasan yang dapat ditulis) ini ada di produk Coca Cola, Fanta dan Sprite yang berukuran satu dan 1,5 liter. Coca Cola sudah menyiapkan produk ini sebanyak-banyaknya, bahkan mencapai jutaan botol,” tambahnya. Selain memanfaatkan momentum, Coca Cola juga memanfaatkan posisinya sebagai market leader di industri minuman ringan, terutama minuman berkarbonasi. “Coca Cola ini adalah produk utama kami meskipun sebenarnya ada jenis produk lain, mulai dari tea, juice dan susu,” pungkas dia.
Posted on: Fri, 02 Aug 2013 17:18:22 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015