Siapa M Rahmad, Loyalis Anas yang Sebar Kabar Prof Subur Dijemput - TopicsExpress



          

Siapa M Rahmad, Loyalis Anas yang Sebar Kabar Prof Subur Dijemput BIN? Minggu, 20/10/2013 10:13 WIB Elvan Dany Sutrisno - detikNews Halaman 1 dari 2 M Rahmad Jakarta - Badan Intelijen Negara (BIN) menegaskan BIN tidak menjemput Ketua Umum Partai Demokrat Subur Budhisantoso. Siapakah sebenarnya M Rahmad, loyalis Anas yang menyebar kabar tersebut? Rahmad yang merupakan eks Wakil Direktur Eksekutif Partai Demokrat itu adalah moderator dalam acara Diskusi Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) di kediaman Anas Urbaningrum di Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (18/10). Dalam diskusi itu dia menyampaikan bahwa Prof Subur yang sedianya menjadi pembicara tidak hadir karena dijemput BIN. Diskusi itu sendiri bertema Dinasti Versus Meritokrasi Politik. Sebagai pembicara dalam diskusi itu Anas Urbaningrum, Chusnul Mariyah, dan Prof Subur Budisantoso. Namun Subur tak hadir. M Rahmad dikenal sebagai orang dekat eks Ketua Umum PD Anas Urbaningrum. Bahkan saat Anas memutuskan berhenti dari jabatan Ketua Umum PD karena jadi tersangka kasus korupsi, M Rahmad pun ikut mundur. Saking setianya, Rahmad juga pernah diperiksa KPK sebagai saksi kasus Hambalang yang melibatkan Anas. Nama lengkap M Rahmad adalah Muhammad Rahmad, lahir di Payakumbuh, Sumatera Barat, pada 5 Januari 1973. Rahmad menikah dengan Elyn Hastriana dan dikaruniai dua orang anak, Muhammad Nabeel Rizkee dan Alisha Jehan Fathia. Pendidikan S1-nya adalah Ilmu Perbankan Syariah di Institut Islam Negeri Imam Bonjol, Padang. Kemudian melanjutkan studi S2 Magister Manajemen Pemasaran di Universitas Krisnadwipayana Jakarta dan Master of Information Technology Management di University of Wollongong, Australia. Gelar S3-nya diperoleh di University of Malaya, jurusan Manajemen Teknologi Informasi. Semasa kuliah dia dikenal aktif di organisasi intra kampus. M Rahmad juga pernah menjadi wartawan di sejumlah media cetak ternama di daerah dan pusat. M Rahmad kemudian meniti karier di kedutaan besar Republik Indonesia, dia pernah ditempatkan di Atase Perdagangan dan Perindustrian, Komunikasi, Teknologi Informasi, dan Sandi, kemudian di Bidang Pendidikan, Sosial, Budaya, dan Pariwisata.Next Ikuti berbagai peristiwa hangat yang terjadi hari ini di Reportase Sore pukul 16.30 WIB, hanya di Trans TV (van/nrl) Baca Juga Marciano: Semua Pihak Bisa Awasi BIN, Kami Milik Masyarakat Video M Rahmad Sebut Prof Subur Dijemput BIN Dihapus dari Youtube Kronologi Fitnah Penjemputan Prof Subur Sampai Bersembunyinya Si Pelaku Menko Polhukam: Rahmad Jangan Bersembunyi, Keluarlah dan Meminta Maaf Foto Video Terkait Menhut Kunjungi Rusun Tambora. Jokowi Pegang Ular. Panorama Memukau Pulau Peucang. Mbah Selamat Nyasar Hingga Jeddah Calon Haji Asal Bulukumba Meninggal di Pesawat Sponsored Link Danai Jokowi Rp 60 Miliar, Edward Soeryadjaya Dapat Proyek Monorail Jakarta Akhirnya Terkuak! :Bunda Puteri Warga biasa yg Hobby Berfoto dengan Pejabat Penyelesaian Masalah Jakarta, Jokowi Kalahkan Sutiyoso dan Foke Andi Malarangeng Resmi Di Tahan KPK Korupsi Masalah Yang Tak Ada Hentinya Angkat Kembali Pluralisme Dan Multikulturalisme di Hatimu Komentar (0 Komentar) Kirim Komentar | Lihat Semua Komentar | Disclamer
Posted on: Sun, 20 Oct 2013 03:39:55 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015