Tujuh Cara Android Memukul Jatuh Apple iPhone 5S Thursday, 26 September 2013 13:30 Apakah Anda telah mendengar sindiran S untuk Apple iPhone 5S adalah singkatan dari “same” seperti halnya kita melihat fitur dan kekurangan yang sama speerti yang kita lihat pada Apple iPhone 5 yang kita lihat di pasaran. Tentu Apple iPhone 5S baru ini membawa prosesor yang lebih cepat, dukungan untuk aplikasi 64-bit yang cepat, pembaca sidik jari yang built-in, namun tidak satupun dari fitur baru membawanya dekat untuk menawarkan kekuatan dan fleksibilitas seperti yang ditawarkan oleh Android. Berikut akan Paseban ulas tentang bagaimana 7 cara Android memukul jatuh Apple iPhone 5S . Layar Lebih Lebar dengan Resolusi Full HD 2011 disebutnya sebagai tahun dimana layar besar mendominasi. Hari ini, Anda tidak akan dapat menemukan ponsel yang lebih kecil dari layar sebesar 4.7 inci atau menawarkan resolusi yang kurang dari Full HD dan benar-benar menyajikan resolusi yang benar-benar serius, kecuali Apple. Ponsel Android yang sedang memimpin, seperti Samsung Galaxy S4 dan HTC One menyediakan layar dengan resolusi sebesar 1920 x 1080 – ukuran yang sama seperti yang ditawarkan oleh film Hollywood – pada layar 5 inci dan sementara Apple iPhone 5S menawarkan layar 4 inci dengan resolusi 1136 x 640 kurang dari resolusi HD. Spesifikasi Apple ini merupakan spesifikasi yang tinggi untuk ponsel dua tahun yang lalu. Banyak Pilihan Keyboard Apple membenci persaingan yang sehat. Tidak heran kemudian bahwa perusahaan ini tidak memberikan akses kepada para pengembang untuk mengotak-atik keyboard virtualnya. Perusahaannya ini tidak ingin para pengemban untuk mengacak-acak keyboard virtualnya. Apakah Anda ingin mengacak huruf, mengubah warna tombol atau mendapatkan umpan balik yang nyaman pada saat Anda mengetik di atas layar sentuh. Lalu bagaimana dengan prediksi next-word? Maka Anda harus membeli ponsel Android, karena Google tidak membiarkan ego menghalangi jalan inovasinya dan demi kenyamanan pengguna. Koneksi dengan NFC Hampir setiap ponsel Android baru yang diproduksi dalam setahun terakhir atau lebih memiliki chip NFC (Near Field Communications) yang memungkinkan untuk mentransfer file, URL dan kontak hanya dengan menekan sisi belakang dengan telepon lain. Bahkan lebih baik, NFC memungkinkan Anda untuk memasangkan dengan segudang periferal, termasuk headphone, TV dan media server, dengan hanya sekali tekan. Sejumlah toko bahkan menerima pembayaran mobile melalui NFC, tetapi Apple tampaknya tidak peduli tentang stAndar ini untuk disematkan pada Apple iPhone 5S dan Apple iPhone 5S masih belum memilikinya setelah dua tahun semenjak Samsung Nexus S merupakan ponsel pertama yang memilikinya. Mengakses File System Jika ponsel Anda merupakan ponsel pribadi Anda, seharusnya Anda dapat melihat file Anda di dalamnya. Bila Anda mengkoneksikan ponsel Android ke PC Anda, maka Anda akan memungkinkan untuk melihat semua file dan folder pada ponsel Anda, seperti halnya Anda mengkoneksikan USB Flash Drive Anda. Bila Anda menggunakan perangkat itu sendiri, sebuah program sederhana seperti Astro File Manager memungkinkan Anda untuk menelusuri, menyalin, memindahkan atau menghapus file dan folder. Sayangnya, Tim Cook dan perusahaannya berpikir bahwa untuk melihat sistem file Anda sendiri adalah seperti mengambil apel dari pohon pengetahuan. Para pialang perusahaan di Apple tidak akan membiarkan Anda untuk menelusuri folder untuk melampirkan file dalam email client yang hanya foto dan video. Satu-satunya cara untuk mengintip segala file dalam iPhone Anda adalah dengan cara jailbreak dan Anda akan diusir dari cakupan garansi dari iPhone. Universal Sharing Menu Ingin berbagi halaman web baru yang Anda temukan dengan semua teman Anda di Google+? Perlu untuk berbagi foto yang di galeri Anda dengan seseorang di Pinterest? Janganlah Anda membeli Apple iPhone 5S. Android memiliki universal sharing menu yang memungkinkan Anda untuk mengirim foto, video atau teks dari aplikasi apapun dengan konten yang dibagikan ke jejaring sosial, email client, chat client atau aplikasi lain yang dapat berbagi. Jika seseorang menciptakan jaringan sosial baru besok, maka Anda tidak perlu mengaturnya, karena Google akan secara otomatis akan memunculkannya pada menu. Sayangnya, iOS mengharuskan setiap aplikasi memiliki opsi daftar tetap yang diaktifkan oleh pengembang. Safari dan IOS galeri foto dapat berbagi dengan Facebook, Twitter dan Flickr, tapi tidak dengan layanan lain seperti Google+, Pinterest atau Imgur. Dapat Dikoneksikan dengan USB Port Selama bertahun-tahun, sebagian besar smartphone telah menggunakan port microUSB untuk charging dan data, karena memiliki koneksi stAndar mengurangi limbah kabel yang Anda miliki. Jika Anda memiliki ponsel Android, Anda tidak hanya dapat menyalin file ke dan dari telepon Anda melalui USB, tetapi juga menambatkan atau melampirkan perangkat USB seperti flash drive melalui port tersebut. Sayangnya, dalam rangka untuk membuat beberapa tambahan dolar dari para penggunanya, Apple menggunakan konektor proprietary Lightning yang hanya dapat dihubungkan ke port USB dengan bantuan kabel adaptor, yang kemungkinan akan berakhir di tempat sampah ketika Apple mulai mengganti stAndarnya. Dapat Menggunakan Aplikasi Secara side-by-side Dengan Samsung, ASUS, LG dan berbagai aplikasi pihak ketiga menambahkan floating windows atau split-view mode untuk Android, OS Google sekarang memungkinkan Anda melihat dua atau lebih aplikasi di layar pada saat yang sama. Dengan perangkat lunak yang tepat, pengguna dapat memeriksa email di sisi kiri layar sambil berselancar web di sebelah kanan atau memutar video dalam jendela transparan di atas pekerjaan mereka. Memiliki kemampuan untuk melihat lebih dari satu program pada satu waktu membuat pengguna lebih produktif dan memungkinkan mereka untuk menggunakan sesuatu dalam satu jendela. Sistem operasi iOS 7 pada Apple iPhone 5S tidak menyediakan cara untuk menjalankan aplikasi secara berdampingan. [PY] copas m.portal paseban
Posted on: Thu, 26 Sep 2013 13:56:39 +0000
Recently Viewed Topics
© 2015