Versi Teks One Piece Chapter 713 bagian 2 Sebelumnya : One Piece - TopicsExpress



          

Versi Teks One Piece Chapter 713 bagian 2 Sebelumnya : One Piece Chapter 713 bagian 1 Sementara itu di Dressrosa, disisi Franky, tampak ia sedangberkomunikasi dengan Sanji menggunakan Denden Mushi. "Taman bunga?? Apa kau mau piknik!??" Sanji tak mengerti. "kau sendiri sedangbuang-buang waktu di mana? Sanji.." "Aku sedang jatuh cinta.." jawab Sanji. "Oh, bagus. Ngomong-ngomong, mungkin kita akan segera menemukan pabriknya." ucap Franky. "Benarkah??" "Yah, tapi kemungkinan kita tak akan bisa menghancurkannya langsung dan kabur. Kurasa pekerjaan ini jauh lebih besar dari yang kita bayangkan." "Kita tak punya banyak waktu!" ucap Sanji, "Doflamingo.." Sanji hendak menjelaskannya, namun Franky sudah tahu duluan. "Yah, aku sudah membaca koran hari ini. Kalau sampai Caesar juga berhasik didapatkan lagi olehnya, strategi kita akan benar-benar hancur. Kita harus mendahuluinya dan menghancurkan pabriknya." Franky keliling Dressrosa di mode tank, membuat orang-orang di sekitarnya jadi sangat kagum padanya. Terlebih, kota itu termasuk kota yang gila mainan. Jadi, tak heran sampai ada orang yang mengejar-ngejar Frankydan berniat untuk menangkapnya. "Tangkap mainan itu!!" "Ngomong-ngomong, kau jugaharus segera pergi ke sana, taman bunga." ucap Franky sambil menambah kecepatan supaya tidak terkejar. "Memangnya ada apa denganlokasi dongeng itu?? Tapi yah, kelihatannya memang mustahil bagiku untuk segera pergi ke tempat Nami-san, jadi tak ada salahnya." "Maksudmu tempat Sunny??" "Aku harap Nami-san baik-baik saja." ucap Sanji. "Apa kau masih berpikir kalauNami itu lemah?? Dia pasti baik-baik saja, apalagi dia bersama dengan Brook dan simonster Chopper." ucap Franky. Sanji tiba-tiba saja diam dan tak menyahut. "Hei, ada apa??" tanya Franky. Di tempatnya, Sanji sedang terdiam. Ia kaget saat melihat suatu tayangan di layar raksasa yang ada di tengah kota. "Violet-chan, itu apa??" tanya Sanji pada Violet, yang masih bersamanya. "Itu adalah tayangan dari kolesium.." jelas Violet. Tayangan itu sedang memperlihatkan Lucy, yang meski menyamar bagaimanapun tetap saja Sanji kenal kalau itu Luffy, kaptennya. "Gladiator misterius itu benar-benar kuat!! Lucy!! Dia luar biasa!!" teriak pembawa acara."Kakek tua itu kuat sekali.." ucap orang-orang yang menonton. "Luffy...??? Franky!! Jangan terkejut, tapi Luffy.." Sanji hendak menyampaikannya, tapi Franky tentu saja sudah lebih tahu. Bagaimanapun, ia juga yang mendaftarkan Luffyuntuk ikut. "Yah, dia sedang bertarung di turnamen saat ini." ucap Franky. "Kenapa kau membiarkannya!?? Harusnya kau mengawasinya baik-baik!!" pinta Sanji. "Hah, kaki hitam, mereka datang.." Violet mulai was-was. "Anak buahku mulai berdatangan, kau ingin pergi ke pabrik, kan? Cepatlah, ini petanya." Violet memberi Sanjisebuah peta. "Dari depan, kelihatannya itu adalah rumah mainan, tapi sebenarnya itulah pabriknya."jelas Violet. "Hei, jangan. Kalau kau membantuku lebih dari ini.." Sanji tak mau membawa perempuan yang membuatnya jatuh cinta itu semakin dalam bahaya. "Kau ini aneh, pemimpin mungkin saja sudah tahu tentang pengkhianatanku.." ucap Violet. "Violet-chan!! Pergilah ke pelabuhan sebelah barat, kita akan bertemu lagi di sana!!" ucap Sanji. "Sembunyikan dirimu dan tunggu aku di sana. Di sana adalah titik di mana aku dan teman-temanku akan berkumpul. Aku pasti akan membiarkanmu keluar dengan selamat dari sini!!" "Kau memang benar-benar.. payah.." ucap Violet sambil tersenyum, membuat Sanji semakin jatuh cinta padanya. "Hei payah!! Maaf sudah mengganggu!!" tiba-tiba saja Kinemon muncul di depannya. "Eeh!?? Darimana kau munculnya, hah!?? Violet-chan!!" Violet sudah pergi. Dankini, di sana hanya ada Sanji dan Kinemon. Sanji bingung, dan Kinemon tak sempat menjelaskannya. Tampak beberapa orang masih mengejarnya. "Pertama-tama, bisakah kau membereskan mereka??" Kinemon menunjuk orang-orang itu. Tak perlu waktu lama, Sanji bisa membereskan semuanya. "Harusnya kau bisa mengurusmangsa-mangsa kecil seperti ini sendirian.." ucap Sanji. "Mereka menggunakan Kanjuuro sebagai sandera, jadi aku tak bisa." ucap Kinemon. "Sanji-dono!! Ikutlah bersamaku menuju tempat yang disebut Rumah Mainan!! Kanjuuro dikurung di sana!! Tapi aku tak tahu kemana jalannya!!" Kebetulan sekali, rumah mainan itulah yang menjadi tujuan Sanji sekarang, tempatyang sebenarnya tak lain adalah pabrik yang dimaksud. Kembali ke Green Bit, di bawahhutan, di sisi Usopp dan Robin, tepatnya kerajaan Tontatta, getaran akibat meteor tadi nampaknya terasasampai sana. "Itu pasti Law dan mereka.." pikir Robin. "Getaran apa itu tadi!? Gyaa!! Aku tak mau mati di tempat ini!!" Usopp ketakutan. "Eeh!??Pahlawan ketakutan??" para penduduk kaget. "Ehm, tentu saja tidak.." ucap Usopp dengan penuh kebohongan. "Tadi itu adalah kekuatan hakiku." jelasnya, masih penuh dengan kebohongan. Namun, anak-anak yang sangat mudah ditipu itu tetap percaya. Bersambung.. Sasori no Shōri
Posted on: Thu, 04 Jul 2013 00:18:16 +0000

Recently Viewed Topics




© 2015