Walau Tua Masih Bermakna dan Bergairah Saya memiliki para senior di industri Asuransi, seperti Pak Fred Iswara (MIR) , Pak Purwanto Abdulkadir (ABAI) & Pak Harry Diah (AIA), sebagai tolak ukur pribadi saya selama ini. Angka usia mereka sudah cukup banyak (kepala 7..), namun jiwa dan spirit mereka masih muda dan bahkan tidak mau ketinggallan dari saya yang masih berumur kepala 4.. atau bahkan dari Anda yang masih berkepala 3.. bahkan 2.. Mereka masih produktif, menghasilkan sesuatu karya dan terus bergerak sesuai kemampuan dan kondisi yang mereka miliki. Mereka tidak mau duduk diam dan menghitung hari. Mereka masih aktif dan "hadir" di dunia ini, serta terus berbagi pengalaman dan kebijakan kepada kita yang lebih muda angka usia. Saya tidak mau kalah sama mereka, dan Andapun semestinya malu sama mereka, yang sudah sangat senior, namun masih mau berbagi dan terus berkarya, memberi makna atas setiap hari yang mereka lalui. Di bawah mereka ada Pak Hotbonar Sinaga (JAMSOSTEK) dan Pak Teddy Hailamsah (ACA), yang masih bersinar layaknya Matahari jam 12 siang. Usia mereka sudah berkepala 6 dan 5. Jadi bagi Anda dan saya, yang masih berkepala 2, 3, 4 harus terus bergerak dan berkarya, memeras otak dan mengolah tubuh, memberi makna serta arti akan kehadiran kita di setiap langkah perjalanan kehidupan kita. Anda dan saya masih hidup dan belum mati, jadi ayo kerja dan bangun Negeri ini, melalui pembangunan diri dan keluarga sejahtera dan bahagia. Sebar luaskan suka cita dan semangat berkarya, dan jadilah saluran berkat bagi sesama (bukan waduk). aturkeuangan/jusg7061/130501-walau-tua-masih-bermakna-dan-bergairah.htm
Posted on: Fri, 23 Aug 2013 02:18:02 +0000
Trending Topics
© 2015