anggap, ketika di indonesia barat jam 18-an, di kota rabbat maroko sedang jam 9-an (pagi hari), andai besok sore di belahan indonesia tidak mendapati bulan lebih dari dua derajat, biasanya pemerintah melalui kementerian agama menunda puasa esok harinya ke hari berikutnya (rabu). mungkin besok, ketika waktu maghrib di rabbat maroko (sembilanan jam kemudian dari maghrib di indonesia), orang maroko telah melihat hilal. indonesia dan maroko itu dalam satu siang yang sama lho.. jika orang di belahan dunia lain yang satu siang dengan indonesia telah melihat hilal yang tidak terlihat di wilayah hukum indonesia, bukannya kita wajib puasa kesokan harinya (selasa, tidak menunda sampai rabu kan?), jadi ingin baca hadits tentang awal puasa, apakah melihat hilal itu dikecualikan karena dibatasi wilayah negara? tolong pencerahannya kawan-kawan.. soale agak aneh, dalam satu siang yang sama kok masuk bulan puasa tidak kompak he...3x
Posted on: Sun, 07 Jul 2013 18:56:20 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015