dari hasil pengamatan saya, hampir seluruh muslim mempersepsikan keesaan allah swt sebagai satu secara numerikal padahal jika demikian, islam sendiri dalam konstruk teologinya mendegradasikan alloh swt sama seperti sapi (satu sapi, dua sapi, dst) sebagai obyek terbilang (konotasinya numerikal) maka demikian hakekat transendental yg harus melekat pada figur tuhan menjadi hilang karna persepsi islam ttng keesaan alloh swt sebenarnya adalah obyek terbilang dan hal tersebut adalah paradoks konsepsi islam secara logika mengenai keesaan alloh swt tidak valid (paradoks) terus terang saya tidak berharap ada muslim mampu memahami hakekat abstraksi sesulit ini, karna jika ada yg mampu tentu mereka akan meninggalkan islam secara sukarela diakibatkan kesadaran yg timbul akibat logika mereka
Posted on: Fri, 30 Aug 2013 02:53:57 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015