membaca status2 tentang demokrasi di wall teman2 lain, saya jadi bertanya2, sebegitu mubazir dan sia-siakah yang namanya konsep demokrasi itu?.. apakah memang betul kita harus kembali ke rezim otoriter seperti jaman soeharto? .. kultur politik yang berkembang saat ini saya lihat memang sangat liberal dan manipulatif.. tapi bukankah semua sistem juga bisa dimanipulasi, termasuk (apalagi) yang namanya rezim otoriter.. dan yang tak bisa diabaikan adalah adagium bahwa kekuasaan itu cenderung korup, dan kekuasaan absolut pasti akan dikorup.. mungkin teman2 yang pinter2 itu bukannya tidak tahu, bahwa yang berlangsung di Indonesia barulah sebatas deokrasi prosedural, belum masuk ke tahap demokrasi yang substansial (yaitu demokrasi yang membawa perubahan dan kesejahteraan bagi rakyat).. demokrasi yang substansial hanya mungkin terjadi bila ada 3 syarat : 1) check & balance antara ekesektif-legislatif-yudikatif terpenuhi, yudikatif independen dan bisa memiliki power untuk menguji UU secara materil dan melakukan pemberantasan korupsi, 2) transparansi dan 3) kebebasan berpendapat.. maka akan sangat kontra produktif jika perubahan sistem poltik kita ke depannya diarahkan pada sistem pemerintahan otoriter.. mungkin perlu ada satu tahapan transisi lagi bagi iklim demokrasi kita, dan itu tentunya bukan jalan mundur ke arah totalitarianisme, melainkan ke arah terwujudnya demokrasi substansial tadi.. mungkin, lho..
Posted on: Thu, 15 Aug 2013 08:36:31 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015