"Ada Apa Dengan Kunti?" Orang-orang berjalanan mondar mandir ke - TopicsExpress



          

"Ada Apa Dengan Kunti?" Orang-orang berjalanan mondar mandir ke berbagai arah.Ada yang duduk di sebuah bangku bersama teman-temannya, bahkan ada yang berjalan sambil memperhatikan penampilan ia. Ialah Geni, seorang siswa pindahan yang baru saja menginjakkan kaki di sekolah ini. Dengan rambut berkepang dua, mata yang sedikit menghitam dan kacamata lusuhnya.Sukses membuat ia menjadi topik pembicaraan bagi orang-orang di sekelilingnya. "Misi misi, gue mau lewat.Ape loe liat liat Hah?!" Ucap seorang cewek yang dengan santainya berjalan layaknya seorang preman bersama seorang temannya. Cewek itu secara tak sengaja menabrak bahu geni dan sontak membuat semua buku-buku dan tas yang dibawa Geni jatuh berserakan di lantai. "Aduuh hati-hati dong! Elu punya mata nggak sih!" Bentak cewek itu ke Geni lalu pergi dan menghilang didalam lorong sekolah.Dengan perasaan takut Geni lalu memunguti barang-barangnya dan lalu pergi. Bel sekolah berbunyi. Murid-murid langsung memasuki kelasnya masing-masing. Geni yang masih baru masih saja berkeliaran dengan raut wajah kebingungan. "Astagaa, gimana nihh.. ruang Audiovisual dimana" gumamnya ketakutan. Sesaat kemudian seorang guru datang menghampirinya. "Kamu murid pindahan itu yah?" Tanya Guru tersebut. "Iya Pak." Jawab Geni kaku "Kenapa masih diluar?" "Saya nggak tahu dimana ruangan audio visual pak" Kata Geni takut "Ooh mari sini ikuti bapak" Dan "you-know" lah apa yang dilakukan Geni selanjutnya. Sesaat kemudian Geni sampai di kelasnya. Bapak guru tersebut lalu segera meninggalkan Geni karena suatu urusan mendadak. Geni langsung mengambil tempat duduk kosong dibelakangnya. Tak jauh dari tempat duduk Geni. Tampak dua orang cowok yang tengah asik bercanda ria tengah memperhatikan Geni. Wajah lesu, kulit yang putih, dengan rambut yang sedikit pirang dan bumbu bumbu kacamata membuat ia menjadi "janggal" dimata dua cowok itu. Sebut saja mereka Abdul dan Ragil. "Eh, cewek baru tuh. Deketin sono" Goda abdul pada Ragil "Kok gue sih, elu aja sono.." Bantah Ragil "Lha? Katanya Pecinta Wanita, udah punya 1 cewe dari 30 lokal yang ada di skolah ini.. Top Cer, subur jodohnya, ga beda2in cewe. Eh knapa giliran yang ini kaga dideketin?" Goda Abdul lagi "Ah elu mah, yaudah. Liat ya temanmu ini beraksi" Ucap Ragil dan beberapa saat kemudian melangkahkan kakinya ke arah meja Geni. "Hai" Sapa Ragil. "Hai..?"Balas Geni lagi. "Nama kamu siapa?" tanya Ragil "Nama ku Geni." Disaat mereka berdua bercakap-cakap. Dua orang cewek yang bertabrakan dengan Geni tadi memasuki kelas. Dengan rambut acak-acakan, muka yang separuh lusuh. Mata yang merem melek, membuat seisi kelas merasakan kehadirannya yang sangat menganggu. Seisi kelas mendunga sepertinya mereka berdua mengkonsumsi alkohol dipagi hari.Tergambar jelas dari aroma mereka berdua. "Eh Mia, liat tuh.." Ucap salah seorang dari kedua cewek itu. "Apaan Pit" Balas Mia "Itu tuh, gebetan elu dideketin ama anak baru tuh" Pancing Pipit "Eeh kurang ajar banget itu cewek, biar tahu rasa yah.. "Ucap Mia mencoba berjalan . Tapi tiba-tiba di hentikan Pipit. "Nanti aja.. ntar ketahuan ama gebetan elu gimana" "Hmm.. awas aja yah itu cewek ntar" Balas Mia ----------------------------------------------------------- Bel sekolah berbunyi. Seisi sekolah mulai terasa sepi. Sama sekali tak ada tanda-tanda kehidupan. Lagi-lagi Geni tersesat didalam sekolah barunya. Ia lupa dimana letak gerbang. Geni sontak berputar putar, dan secara tiba-tiba seseorang menariknya kesebuah tempat yang sempit.Kacamata geni pecah dan membuat ia tak bisa melihat apa-apa. "Eh Eh, Ada apa ini!?" Pekik Geni Mia dan Pipit. Merekalah dalangnya. Secara tiba-tiba ia langsung menarik Geni dan menguncinya di sebuah Locker. "Eh!! Toloong!! Kenapa inii!! Heii!!" Pekik Geni lagi "Hahaha.. mampus loe. Siapa suruh deketin gebetan orang ha?!" Teriak Mia dari depan Locker "Kamu siapa?! Aku tidak kenal kamu! Keluarkan aku dari sini!! Mana kacamataku!!" "Eh elu nyadar! Elu baru aja ngoda gebetan temen gue! lu nyadar ga? Ha? Skarang rasain tuh kita kunciin. biar mampus skalian.Haha" Pipit juga ikut teriak "Eh jangan tinggalin akuu! Kalian siapa!! Siapa itu gebetan kamu?! Toloong!!" Geni tetap berteriak sekeras-kerasnya. "Huuuu.. Rasain ada hantu Yuyun. Hahaha" Ucap Mereka berdua sontak dari luar loker. Mia dan Pipit meninggalkan Geni sendirian di dalam loker tersebut. Padahal mereka sendiri lupa kalau esok hari hingga seminggu kemudian adalah hari libur. "tag tag tag tag # Yang udah pernah baca versi dramanya , yang ini versi remakenya. Jadi ada beberapa bagian yang sengaja saya ubah *Berhubung karena sudah malem , sekarang waktunya buat merem. Cerpen sambungannya besok deh, janji. Hehe
Posted on: Wed, 03 Jul 2013 14:50:50 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015