Bayi yang Terjun Bebas Jansen Sinamo Sebuah kisah ajaib dan penuh rahmat terjadi di Hangzhou Cina pada 3 juli 2011. Seorang anak perempuan berumur 2 tahun yang lepas dari pengawasan pengasuhnya terjun bebas dari lantai 10 apartemen orangtuanya. Tidak mungkin dia bisa selamat. Tapi seperti sudah ada yang mengatur, di saat dan titik yang tepat, melintas seorang ibu, Wu Juping namanya. Wanita yang sehari-harinya kerja kantoran ini segera melepas sepatu hak tingginya ketika melihat ada anak yang melayang jatuh. Ia merentangkan tangannya dan menangkap anak itu. Seperti diberitakan kantor berita AP yang mengutip dari Sinhua, Wu Juping menderita patah tulang di lengannya. Sedangkan si balita hanya mengalami memar di perut. Kepala, dada, leher, dan tulang belakangnya baik-baik saja. Menurut tim doker, aksi Wu Juping sangat berbahaya, karena ia bisa tewas kalau badan si balita menimpa wajahnya. Tapi itu tidak terjadi. Justru anugrah yang terjadi. Wu Juping dielu-elukan sabagai The most beautifull mother in the world. Sebutan yang wajar, karena ia telah meresikokan hidupnya untuk menolong nyawa orang lain. Banyak yang memandang kejadian ini sebagai mukjizat dan rahmat yang luar biasa, karena modusnya jauh di luar pola yang wajar. Di sini seakan-akan kita melihat God in action. Rahmat khusus diberikan kepada bocah itu, melalui tangan seoang ibu yang tak dikenalnya. Hanya satu komentar untuk peristiwa ini, hingga detik ini mukjizat masih terus terjadi dana ada. Mukijzat masih terus terjadi. Dan kiranya hari-hari ini mukjizat menghampiri hidup Anda, menyertai Anda dan keluarga, melindungi bisnis Anda dari berbagai kerugian. Mukjizat masih ada!
Posted on: Mon, 23 Sep 2013 09:35:13 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015