David Moyes Butuh Pemain Seperti Cesc Fabregas Jumat, 19 Juli 2013 - TopicsExpress



          

David Moyes Butuh Pemain Seperti Cesc Fabregas Jumat, 19 Juli 2013 | 15:57 | by Pangeran Siahaan Ketika Manchester United dilansir meluncurkan tawaran kepada Barcelona sebesar 26 juta pounds untuk membeli Cesc Fabregas, hal tersebut hanya dipandang sebagai sebuah langkah panik setelah sebelumnya gagal mendapatkan Thiago Alcantara yang hinggap di Bayern Muenchen. Langkah United tersebut tidak terlalu dianggap serius karena selain Fabregas tidak ingin dilepas oleh klub Catalan tersebut, secara permainan juga tak banyak hal baru yang bisa ditawarkan pemain Spanyol tersebut. Sebagai catatan, di posisi Fabregas sebagai playmaker, United sudah punya Shinji Kagawa. Tapi yang kebanyakan luput disadari banyak penggemar United mengapa Moyes meminati Fabregas adalah karena ia adalah jenis pemain yang selama 11 tahun kariernya sebagai manajer Everton selalu menjadi sentral dari strategi timnya: goal-scoring midfielder. Di Everton, Moyes selalu kesulitan untuk mendapatkan striker kelas top yang bisa menyumbangkan gol secara konsisten. Hal ini disebabkan karena keterbatasan dana yang membuat Moyes harus puas dengan striker yang biasa-biasa saja, dari mulai Andy Johnson hingga Yakubu Aiyegbeni. Dua tahun lalu, tak disangka Moyes mendapatkan Nikica Jelavic, striker yang dalam enam bulan pertamanya mencetak 11 gol di semua kompetisi. Tapi di tahun keduanya, Jelavic melempem, mengikuti jejak para striker Everton lainnya yang selalu gagal tampil buas. Karena ketidakmampuan para striker-nya untuk mencetak gol secara reguler, Moyes terpaksa mendapatkan sumber gol dari sektor lain, yaitu sektor gelandang. Moyes mematok satu gelandang untuk datang dari lini kedua sebagai goal-getter. Skema ini dimungkinkan dengan kecenderungan Moyes untuk memainkan striker tunggal yang didukung oleh gelandang di belakangnya. Maka tak mengherankan jika pemain yang paling banyak mencetak gol bagi Moyes selama ia menukangi Everton adalah seorang gelandang, bukan striker. Tim Cahill adalah pencetak gol terbanyak bagi Moyes di Everton dengan 63 gol. Striker dengan koleksi gol terbanyak adalah Louis Saha (34 gol) dan Yakubu (33 gol). Selisih gol Cahill dengan 2 striker tersubur ini hampir 2 kali lipat. Setelah Cahill hengkang dari Everton, Moyes memindahkan tanggung jawab untuk mencetak gol tersebut kepada gelandang lainnya, Marouane Fellaini. Pemain kribo asal Belgia tersebut adalah top skor Everton musim lalu dan mencetak total 32 gol bagi Moyes di klub tersebut. Tak heran bila nama Fellaini juga ramai dihubungkan dengan United karena ia tidak hanya akan memberikan kekuatan fisik yang selama ini dianggap absen dari lini tengah klub tersebut, tapi juga bisa menjadi sumber gol potensial dari lini kedua. Mengatakan bahwa United hanya bergantung pada Robin van Persie seorang adalah anggapan yang tidak tepat karena musim lalu di liga United memiliki 20 orang pencetak gol yang berbeda, sebuah rekor Premier League sejak pertama kali berdiri. Tapi untuk mengatakan bahwa para pemain United memiliki daya ancaman yang sama untuk mencetak gol juga prematur karena di lapangan jelas terlihat bahwa selain Van Persie dan para striker, para pemain United lainnya tidak terlalu terlihat berbahaya. Untuk perbandingan, United tak punya sosok, seperti Frank Lampard atau Steven Gerrard, yang rutin mencetak gol dari lini kedua. United kehilangan sosok seperti Paul Scholes di awal kariernya dulu. Maka tak mengherankan jika Moyes menginginkan Fabregas yang sudah membuktikan diri sebagai pencetak gol dari lini kedua. Di Arsenal dulu, Fabregas mencetak 57 gol di semua kompetisi dengan 35 di antaranya tercipta di liga. Kelebihan lain dari Fabregas adalah ia juga bisa ditempatkan sebagai false nine, posisi yang dilakoninya di timnas Spanyol dan terkadang bersama Barcelona. Barcelona sudah menolak tawaran United dan menyatakan bahwa Fabregas tidak berada dalam daftar siap jual. Tapi rasanya United akan menaikkan tawaran karena Fabregas adalah keping puzzle yang dibutuhkan Moyes untuk menjadikan United bisa masuk ke dalam skema permainannya.
Posted on: Fri, 19 Jul 2013 11:21:19 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015