HATI-HATI PENIPUAN JARINGAN INTERNATIONAL Seminggu ini saya mengikuti modus penipuan baru via FB. Karena penasaran apa maunya, saya anteng dan ladeni apa endingnya...ceritanya begini : Awalnya ada orang kirim pesan ke FB saya bilang : Hello..satu kali saya cuekin tapi nyolek lagi sampai tiga kali ( tiga hari berturut turut) baru iseng saya jawab hallo..lalu dianya meperkenalkan diri bahwa dia namanya Rebecca Anderson anak keturunan blasteran Ingris - Indonesia dan tinggal di London, Ibunya Asli keturunan Lampung tapi baru meninggal tahun 2005 dalam kronologi FBnya runtun dan cantik dalam penggambaran kehidupan keluargadan seolah benar adanya, Dia minta bantu dipandu bila saat liburan nanti ingin ke Indonesia ingin dipandu tahu Lampung. Dari situ dia menyatakan senang ketemu dg saya dan akan kirim tanda terimakasihnya Via paket langsung dari London Inggris berisi Laptop HP plus kasih nomor tlp lengkap. Yang Hebat dari hal ini benar benar menggunakan No tlp asli Ingris +44xxx dan menyertakan Interlink Expres sebagia kurir antaran lengkap dengan Web..untuk lacak keberadaan paket dan semuanya aktif riel Online seakan tidak ada rekayasa) Rute Kiriman Paket dari London transit Amterdam lalu Malaysia baru ke Indonesia, paket akan datang dalam 4 hari (bisa dimonitor via Web Interlink Expres dengan memasukkan code pengiriman tiap saat) Sampai disini modus masih sangat rapi tanpa cela.... Sesampai paket di Malaysia baru ada tampak kejanggalan,..ada berita Via email bahwa dalam paket disertakan amplop warna coklat yang isinya 100.000 pound atau setara Rp 1,8 M dan minta dirahasiakan (mana ada atau beleh kiriman uang dalam paket/ amplop) dan sesampainya paket nanti minta disimpankan untuk modal dia nanti bila belibur ke Lampung. Keesukan harinya saya dapat telepon dengan nomor malaysia +60xxxx mengatas namakan pihak Interlink Expres memberitahukan bahwa paket dari London sudah sampai di Malaysia dan siap dikirim ke Indonesia besuk pagi...tapi kelebihan berat dan perlu biaya tambahan 2500 RM, minta dikirim Via Westen Union plus alamat tujuan M Irham bin Ahmat LCCT Airport, Sepang Malaysia. Dari sini saya sdh paham ini penipuan lalu saya jawab kirimannya pakai duit apa daun... ? Hebatnya semua komunikasi memakai bahasa Ingris dan atau pesan yang diterjemahkan oleh Google. Dari situ tiba tiba secara otomatis alamat FB, Web jasa kurir, no telepon dll lansung tidak aktif.... Yang beda dengan modus penipuan yang pernah ada : Melibatkan 3 Negara: Indonesia target, Malaysia Otaknya (penerima uang), Ingris pembantu/Modus. Proses meyakinkan target diserang dari segala penjuru : Komunikasi intens di FB, E- mail, Web. pemandu kiriman paket dan diyakinkan dg telepon langsung. Kesimpulannya: Hati bila mendapat modus penipuan model ini dan jangan tanggapi serius.....
Posted on: Tue, 24 Sep 2013 05:38:13 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015