Hari ini bertepatan dengan 68 Tahun yang Lalu Bung Tomo - TopicsExpress



          

Hari ini bertepatan dengan 68 Tahun yang Lalu Bung Tomo Menggetarkan Rakyat-rakyat Surabaya dan Sekitarnya dengan Pidato yang sampai saat ini jika Penulis membuka lembar-lembar Sejarah Merinding . Inilah pidato Bung Tomo yang membakar semangat rakyat Indonesia : - Bismillahirrahmanirrahim … Merdeka !!! - Saoedara-saoedara ra’jat djelata di seloeroeh Indonesia, teroetama, saoedara-saoedara pendoedoek kota Soerabaja. Kita semoeanja telah mengetahoei bahwa hari ini tentara Inggris telah menjebarkan pamflet-pamflet jang memberikan soeatoe antjaman kepada kita semoea. Kita diwadjibkan oentoek dalam waktoe jang mereka tentoekan, menjerahkan sendjata-sendjata jang kita reboet dari tentara Djepang. - Mereka telah minta supaja kita datang pada mereka itoe dengan mengangkat tangan. Mereka telah minta supaja kita semoea datang kepada mereka itoe dengan membawa bendera poetih tanda menjerah kepada mereka. - Saoedara-saoedara, didalam pertempoeran-pertempoeran jang lampaoe, kita sekalian telah menundjukkan bahwa ra’jat Indonesia di Soerabaja, pemoeda-pemoeda jang berasal dari Maloekoe, pemoeda-pemoeda jang berasal dari Soelawesi, pemoeda-pemoeda jang berasal dari Poelaoe Bali, pemoeda-pemoeda jang berasal dari Kalimantan, pemoeda-pemoeda dari seloeroeh Soematera, pemoeda Atjeh, pemoeda Tapanoeli & seloeroeh pemoeda Indonesia jang ada di Soerabaja ini, didalam pasoekan-pasoekan mereka masing-masing dengan pasoekan-pasoekan ra’jat jang dibentuk di kampoeng-kampoeng, telah menoenjoekkan satoe pertahanan jang tidak bisa didjebol, telah menoenjoekkan satoe kekoeatan sehingga mereka itoe terdjepit di mana-mana. - Hanja karena taktik jang litjik daripada mereka itoe, saoedara-saoedara dengan mendatangkan presiden & pemimpin-pemimpin lainnja ke Soerabaja ini, maka kita toendoek oentoek menghentikan pertempoeran. Tetapi pada masa itoe mereka telah memperkoeat diri, dan setelah koeat sekarang inilah keadaannja. - Saoedara-saoedara, kita semuanja, kita bangsa Indonesia jang ada di Soerabaja ini akan menerima tantangan tentara Inggris ini. Dan kalaoe pimpinan tentara Inggris jang ada di Soerabaja ingin mendengarkan djawaban ra’jat Indonesia, ingin mendengarkan djawaban seloeroeh pemoeda Indonesia jang ada di Soerabaja ini. Dengarkanlah ini hai tentara Inggris, ini djawaban ra’jat Soerabaja, ini djawaban pemoeda Indonesia kepada kaoe sekalian. - Hai tentara Inggris ! - Kaoe menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera poetih takloek kepadamoe, menjuruh kita mengangkat tangan datang kepadamoe, kaoe menjoeroeh kita membawa sendjata-sendjata jang kita rampas dari Djepang oentoek diserahkan kepadamoe. - Toentoetan itoe walaoepoen kita tahoe bahwa kaoe sekalian akan mengantjam kita oentoek menggempoer kita dengan seloeroeh kekoeatan jang ada. Tetapi inilah djawaban kita: Selama banteng-banteng Indonesia masih mempoenjai darah merah jang dapat membikin setjarik kain poetih mendjadi merah & putih, maka selama itoe tidak akan kita maoe menjerah kepada siapapoen djuga! - Saoedara-saoedara ra’jat Soerabaja, siaplah keadaan genting tetapi saja peringatkan sekali lagi, djangan moelai menembak, baroe kalaoe kita ditembak, maka kita akan ganti menjerang mereka itu. - Kita toendjoekkan bahwa kita adalah benar-benar orang jang ingin merdeka. Dan oentoek kita, saoedara-saoedara, lebih baik kita hantjur leboer daripada tidak merdeka. Sembojan kita tetap: MERDEKA atau MATI. - Dan kita jakin, saoedara-saoedara, pada akhirnja pastilah kemenangan akan djatuh ke tangan kita sebab Allah selaloe berada di pihak jang benar, pertjajalah saoedara-saoedara, Toehan akan melindungi kita sekalian - Allahu Akbar..! Allahu Akbar..! Allahu Akbar…! MERDEKA!!! Pada Masa Kini Pengkhianat Bangsa menempel di berbagai Lapisan Masyarakat dan juga banyak terdapat pada diri Oknum-oknum Pejabat Negara sehingga untuk memberantasnya memang Sulit , tetapi Kita sebagai Keturunan dari para Pahlawan Pejuang Kemerdekaan yang sejak Kecil diceritakan masa-masa Berjuang Merebut Kemerdekaan juga Mempertahankannya dengan Darah dan Air Mata harus Optimis bisa berbuat yang Terbaik untuk Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jadi jika sampai saat ini masih ada Keturunan para Pengkhianat Bangsa itu Wajar karena pada Masa Jaman Merebut Kemerdekaan pun banyak sekali yang menjual Harga Dirinya ke Penjajah demi Keuntungan Pribadi sehingga biasanya Mereka tidak pernah menceritakan ke Keturunannya bagaimana Sulitnya Berjuang , sehingga terciptalah Garis Keturunan Pengkhianat yang Jauh rasa Nasionalismenya karena sejak Kecil tidak pernah sekalipun Kakek ataupun Nenek Mereka memberi rasa kecintaan terhadap NKRI. Rasa Cinta terhadap Bangsa dan Negara Indonesai dimulai sejak Kecil sehingga sampai kapanpun akan Ingat dan jika ada Oknum-oknum yang ingin memecah belah rasa Persatuan terhadap Anak Bangsa Kita akan Berani Melawannya dengan sebisa kemampuan, Lihatalah bagaimana saaat ini banyak Generasi Penerus lebih Cinta Budaya Negara lain malah tidak Mengenal Budaya Asli Indonesia Mereka lebih Bangga menggunakan Atribut Negara Lain daripada memasang Bendera Merah Putih ataupun Garuda sebagai Hiasan. Berbagai Komunitas Budaya Negara Lain didirikan sehingga kadangkala melunturkan rasa Kebanggaan terhadap Bangsanya Sendiri. Memang tidak bisa disalahkan karena sejak Kecil Biasanya Mereka jarang Sekali mengenal Arti Perjuangan dan Bagaimana Darah dan Air Mata dikorbankan Agar Kita Sebagai Penerus Bangsa bisa Hidup Bebas seperti saat ini. Penulis cuma mengingatkan jika Kita tidak memulai dari Sekarang Mencintai Bangsa Sendiri Jangan Heran nanti Anak-Cucu nanti harus Ke Negara Lain untuk sekedar Mengetahui Sejarah Bangsa Sendiri, Isilah Hari Pahlawan dengan hal-hal yang membangkitkan Rasa Nasionalisme Tanggalkan rasa Ego semata hanya karena berbeda PARTAI,AGAMA,SUKU ataupun GOLONGAN . Ingatlah Bangsa Indonesia didirikan oleh para Pahlawan agar Kita bisa Hidup MERDEKA dan tidak Di Injak-Injak Bangsa Lain. Salam Anak Bangsa yang Lebih Cinta NKRI sampai Kapanpun Juga MERDEKA MERDEKA MERDEKA
Posted on: Sun, 10 Nov 2013 06:31:14 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015