(IHSG) melemah sebesar 3.71% di level 3,967.84 atau turun 152.83 poin sejalan dengan depresiasi rupiah terhadap USD sebesar 4.31% ke level Rp.11,337/USD serta pelemahan mayoritas Bursa Global. Selain kekhawatiran terhadap pengurangan stimulus moneter The Fed, konflik geopolitik di Suriah membuat kekhawatiran meningkatnya harga Energi. Sementara dari dalam Negeri, pasar masih ragu mengenai implementasi paket kebijakan pemerintah yang dinilai sebagian besar berdampak jangka menengah panjang. Dow Jones turun 1,43% ke 14.776,13, Indeks S&P turun 1,59% menjadi 1.630,48 dan indeks Nasdaq juga ikut mengalami pelemahan sebesar 2,16% ke 3.578,52. Pelemahan pada bursa AS seiring konsentrasi pelaku pasar terhadap konflik Suriah. Pelaku pasar mengkuatirkan serangan AS terhadap Suriah. Semakin tingginya ketegangan geopolitik atas aksi militer di Suriah dikhawatirkan juga akan melambungkan harga Energi di tengah rilisnya data ekonomi AS yang variatif seperti: Consumer Confidence bulan Agustus yang naik ke 81.5 dari sebelumnya 80,3. Sementara itu, indeks harga rumah di AS pada bulan Juni yang turun menjadi 12.1% dibandingkan bulan sebelumnya di level 12,2%. Hari ini kami perkirakan IHSG masih akan melanjutkan pelemahannya seiring dengan kejatuhan DJIA serta beberapa sentiment negatif seperti: kekuatiran pengurangan stimulus oleh The Fed, rencana serangan ke Suriah dan minimnya respons masyarakat terhadap kebijakan stimulus yang di keluarkan oleh pemerintah. Secara teknikal, IHSG seperti membentuk three black crows dan berada di lower bolingger bands. Indikator MACD bergerak menurun dengan histogram negatif, indikator stochastic berada di area oversold. Kami perkirakan IHSG bergerak pada kisaran support 3880-4175 resistance. Rekomendasi: Buy on Breakout Buy on Breakout untuk ITMG jika break 30750 dengan target price di 31500-32300, support di level 28200 dan cutloss jika break 27850. Rekomendasi: Sell on Strength Sell on Strength untuk UNTR dengan target price di 15500-15650 , support di level 15050, dan cutloss jika break 14900. Rekomendasi: Buy on Breakout Buy on Breakout untuk LPKR jika break 1040 dengan target price di level 1150, support di level 930, dan sell jika break 900.
Posted on: Wed, 28 Aug 2013 01:47:26 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015