Jual Komputasi Cloud, Alibaba Bukan Hanya Jual Beli - TopicsExpress



          

Jual Komputasi Cloud, Alibaba Bukan Hanya Jual Beli Online Alibaba Group Holding Ltd mulai menawarkan produk terbarunya yang disebut Ju Baopen kepada perusahaan bank dan sekuritas China pekan ini. Penjualan jasa komputasi cloud dianggap sebagai strategi baru setelah pasar jual beli online sepenuhnya sudah mereka kuasai. Setidaknya ada enam bank yang sepakat memakai jasa komputasi cloud buatan Alibaba ke dalam pembayaran online-nya. Di dalamnya termasuk perusahaan besar seperti Xiamen Bank Co., China Bohai Bank Co. dan Tianjin Rural Commercial Bank Co. Tidak hanya itu, platform pembayaran online semua bank juga akan terkoneksi langsung dengan Alipay, anak usaha Alibaba yang bergerak di bisnis pembayaran virtutal. Alibaba belakangan ini memang giat menjual servisnya ke penyedia layanan jasa keuangan sebagai cara baru untuk meraup laba besar. Mereka menilai layanan pemayaran via Alipay dapat menguntungkan pihak bank karena lebih hemat ketika dipakai membeli prosuk dari supplier-supplier luar negeri seperti International Business Machines Corp. (IBM), Oracle dan EMC Corp. Perusahaan ini juga dikabarkan segera IPO meskipun belum diketahui lokasi bursa yang dipilihnya. Beberapa analis memperkirakan kapitasasi pasar perusahaan ini adalah sekitar $120 miliar. Banyak sekali faktor yang melatarbelakangi kesuksesan bisnis Alibaba dalam hampir satu dasawarsa terakhir. Berikut ini adalah sembilan sektor bisnis yang menghasilkan laba bagi kas perusahaan: 1. Toko Online Taobao adalah salah satu website jual beli buatan Alibaba dengan variasi barang dagangan mencapai 760 juta item. Menurut situs pemeringkat Alexa, Taobao adalah website paling populer ke-13 di dunia. 2. Toko Barang Mewah Berbeda dengan Taobao, Alibaba juga membuat lini bisnis jual beli khusus produk-produk internasional kategori premium yang dinamai Tmall. Produk-produk Amerika seperti Adidas, Nike atau GAP laku keras di portal transaksi ini. 3. Sistem Pembayaran Online Alipay adalah Paypal versi China yang konsep bisnisnya tidak berbeda dengan penyedia jasa pembayaran online di dunia. Platform transaksi ini paling sering digunakan oleh warga China ketimbang jasa online lainnya. 4. Kupon Online Untuk penjualan kupon penawaran produk perusahaan lain, Alibaba menyerahkan tata kelolanya ke Juhuasuan. Serupa dengan Groupon, situs ini menjual voucher-voucher produk dan jasa kepada konsumen. Perusahaan yang memakai jasa Juhuasuan biasanya memang memasukkan strategi kupon potongan harga sebagai media promosi misalnya hotel dan restoran. 5. Mesin Pencari Jual Beli Inovasi menarik yang dilakukan oleh Alibaba adalah dengan merilis suatu situs yang khusus ditujukan bagi calon konsumen barang dan jasa. Mereka tinggal masuk ke laman ETao, dan mengetik barang apa yang diinginkan. Sistem ETao akan memandu pengguna ke laman lain yang menjual produk atau layanan yang dimaksud. Singkat kata, situs ini juga disukai karena memudahkan pembeli. 6. Supplier bagi Usaha Kecil Menengah Dalam sejarahnya, Alibaba merupakan situs yang menghubungkan pelaku usaha kecil dan pihak supplier. Jika ditarik ke belakang, maka bisnis ini sesungguhnya adalah cikal bakal kejayaan Alibaba. Sejak beroperasi pada tahun 1999, usaha kecil dan menengah sangat terbantu untuk menemui supllier yang cocok. 7. E-commerce untuk Usaha Kecil Situs 1688 memfokuskan layanannya untuk penjualan barang secara grosir bagi pelaku usaha kecil. Pada umumnya, mereka yang terlibat di forum jual beli Taobao mendapatkan produknya dari tangan pertama di 1688. Semua aktivitas transaksinya dituntaskan secara elektronik. 8. Penjualan Barang Murah Bagi konsumen yang suka berburu barang murah atau di bawah harga pasar, AliExpress adalah situs yang wajib didatangi. Biasanya perusahaan atau penjual yang ingin melepas suatu barang dengan harga modal atau cuci gudang memasukkan dagangannya ke sini. 9. Cloud Computing Aliyun adalah salah satu unit usaha termuda yang dimiliki Alibaba. Di tengah pesatnya kemajuan teknologi, layanan manajemen data dan komputasi Cloud menawarkan potensi laba yang tidak sedikit. Tidak heran kalau Alibaba tidak ingin ketinggalan arus bisnis jaringan meskipun karakteristiknya sedikit berbeda dibandingkan inti bisnis mereka. * Harga saham Yahoo (YHOO) ditutup pada posisi $33.17 atau naik 2.5% pada sesi perdagangan semalam (Selasa 29/10). Sementara Alibaba baru menggodok rencana IPO di bursa Hong Kong atau Amerika Serikat dalam waktu dekat.
Posted on: Thu, 28 Nov 2013 07:25:54 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015