Kerajinan "Bokor" dari Korek Api Denpasar (Bisnis Bali) - TopicsExpress



          

Kerajinan "Bokor" dari Korek Api Denpasar (Bisnis Bali) – Kerajinan bokor (tempat sembahyang) khas Bali selalu berinovasi menawarkan produk terbaru. Tren terbaru yang lagi booming di masyarakat adalah bokor dari batang korek api. Pemilik Nyiur Indah asal Buleleng, I Made Adhy Suryanta Saputra saat ditemui di ajang PKB ke-35, Rabu (19/5) mengatakan, bahan baku kerajinan bokor sangat beragam ditawarkan di pasaran. Hal itu lumrah karena bokor memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat di Bali. Terutama kegiatan keseharian masyarakat yang berkaitan dengan agama, adat, dan budaya. Kondisi inilah membuat bokor selalu berinovasi. "Permintaan masyarakat terhadap bokor bisa dikatakan sangat tinggi. Alasan ini pula yang membuat kerajinan bokor terus berinovasi dari bahan baku, bentuk, maupun ukuran. Salah satunya menggunakan bahan korek api,” katanya. Ia mengatakan, sesuai namanya, kerajinan bokor murni menggunakan batang korek api yang ditata sedemikian rupa sehingga menjadi bokor. Batang korek api baru (bukan bekas) bisa diubah jadi bentuk bokor yang istimewa dan bernilai bisnis. “Cara membuat kerajinan tersebut cukup sederhana. Batang korek api disambung dengan lem kayu dan dibentuk sesuai dengan desain yang akan dibuat. Agar terlihat lebih cantik, miniatur itu kemudian disemprot dengan pernis," katanya. Dalam pengerjaan bokor korek api tidak hanya menyajikan bentuk sebagai wadah sarana upacara saja, melainkan ada unsur seninya. Itu dapat dilihat dari bentuk bokor yang tidak monoton bundar semata, namun juga model kotak dengan sistem paket lengkap beserta tutup (saab). Bahan baku pembuatan bokor dari batang korek api yang tidak pernah terpikir selama ini, menambah nilai bisnis selain unggul dari sentuhan seni. “Kerajinan bokor ate kini banyak mendapatkan sentuhan seni anyaman, sehingga motif bokor tidak monoton dan terdapat sentuhan-sentuhan motif tertentu,” katanya. Tujuan seni anyaman selain menambah nilai seni dari bokor, tentu untuk mengangkat nilai jual produk. Termasuk bisa diterima pasar mancanegara yang kembali melirik kerajinan bokor. Untuk harga ditawarkan bervariasi mulai Rp 150.000 per pcs. *dik
Posted on: Thu, 20 Jun 2013 01:14:50 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015