"MASIH UTUHKAH NKRI DALAM WAKTU 10 TAHU KEDEPAN?" Fb matanews MERINDING ANDA MEMBACA INI…!!! 1. Bersama2 sejumlah aktifis dari berbagai daerah, kami berdiskusi ringan ttg negeri ini 2. Sesuai kebiasaan dan hobi, saya suka menuliskan kembali beberapa hal yg menjadi topik, substansi dan hasil diskusi 3. Mengenai topik, karena diskusi santai, topiknya meloncat2, ngalor ngidul, meski masih di seputaran nasib bangsa ini ke depan 4. Mayoritas teman yg berasal dari daerah memiliki kesamaan dlm memprediksi eksistensi NKRI. Menurut mereka ga bakal bertahan 10 thn lagi 5. Ada bnyk hal yg menjadi dasar analisa mereka knp NKRI ini akan bubar dlm 10 thn ke depan. Kesenjangan sosial ekonomi & kesejahteraan rakyat 6. Kemuakan/kehilangan kesabaran rakyat di daerah (pulau) tertentu melihat perilaku elit Jakarta&daerah yg mrka anggap sbg bagian dr elit JKT 7. Sebagian Pejabat2 di daerah seperti gub, bupati atau walikota lbh banyak habiskan waktu mereka di Jakarta drpd mengurus rakyatnya di daerah 8. Ketidakhadiran pejabat tsb makin meningkatkan rasa frustasi warganya yg setiap saat bergulat hadapi masalah2 hidup yg tak kunjung teratasi 9. Persoalan utama rakyat di daerah, terutama luar jawa adalan kehancuran infrastruktur, jalan, jembatan, irigasi, listrik, sekolah, RS dll 10. Rakyat di daerah sulit mendapatkan pelayanan kesehatan, obat2an, petugas medis (dokter, bidan, perawat), sanitasi (air bersih, WC, KM) dll 11. Jalanan yg rusak selain menyebabkan akses transportasi keluar masuk desa yg sulit, juga akibat sulitnya pemasaran produk2 pertanian 12. Jalanan yg rusak jg sebabkan membengkaknya biaya transportasi hasil bumi, perawatan kendaraan (motor/mobil), kesulitan bahan pokok, BBM dll 13. Sejak 5 thn terakhir infrastruktur di daerah banyak yg rusak dan tdk diperbaiki. Jgn berharap ada pembangunan infrastruktur baru. Nil. 14. Jangan mengharapkan adanya pembangunan moda transportasi Kereta Api. Hny di Jawa dan Sumatera, Moda KA itu tersedia. Di luar itu ? NIL 15. Di Sumatera sarana transportasi KA bukannya makin maju, malah makin mundur. Tdk ada penambahan 1 meter pun rel KA baru. Berkurang. Susut 16. Sementara itu, jalan lintas sumatera (barat, timur, tengah) kian hancur. Tidak ada perawatan, apalagi peningkatan kualitas jalan 17. Sementara itu kerusakan jalan semakin parah disebabkan volume lalu lintas truck2 besar pengangkut barang, hasil hutan, tambang & perkebunan 18. Sulit dipercaya jika tdk mengalami sendiri bgmn kualitas jalan lintas sumatera dari tahun ke tahun semakin hancur. Entah kemana hasil pajak 19. Entah kemana hasil kekayaan alam sumatera, kalimantan, sulawesi dan papua itu menguap. 68 thn RI merdeka tdk bermakna. Tdk hasilkan apa2 20. Warga lokal atau daerah setempat kian hari hanya menyaksikan munculnya kebon2 baru, hutan yg dibabat habis, bumi yg dikeruk isinya dst 21. Semua usaha besar yg masuk ke daerah2 tsb tdk bawa kesejahteraan yg berarti bagi warga sekitarnya. Warga hny jadi penonton saja 22. Rakyat di daerah2 luar jawa tsb tidak mengerti apa itu PDB, IPC, pertumbuhan ekomoni dst. Yg mereka tahu, hidup mrka tdk berubah lbh baik 23. Kehidupan yg lebih baik, glamour, modern, kemewahan, hedonisme dll hny mrk ketahui dan saksikan via siaran TV yg mereka tonton setiap hari 24. Mereka juga saksikan bgmn TV mempertontonkan berita2 korupsi uang negara dlm jmlah yg sulit dicerna akal mereka. 25. Sgguh panjang ceritanya jika diuraikan semuanya. Singkatnya, rakyat di daerah masih banyak menderita, jauh beda dgn kehidupan seperti di TV 26. Diskusi menjadi menarik ketika mulai membahas mengenai tujuan kita bernegara. Utk apa kita bernegara ? Jawabnya : utk capai hidup sejahtera 27. Tidak ada lg pancasila sbg perekat bangsa. Tdk ada lagi rasa senasib sepenanggungan sbg 1 bangsa. Di sana sejahtera, disini susah menderita 28. Lalu utk apa kita masih mau dan ikhlas terikat dalam satu bangsa ? Hanya sia2 belaka. Tdk ada guna kita mengaku berbangsa 1 bangsa Indonesia 29. Di berbagai daerah perbatasan, ketersedian kebutuhan dan kepedulian pelayanan malah diberikan oleh bangsa lain seperti malaysia 30. Mulailah terbersit, lalu terbisik dan kemudian terucap : bagaimana jika kita, luar jawa merdeka saja ? Kaget, namun mengusik hati & fikiran 31. Diskusi menghangat, mengkaji perspektif2 yg mencuat. Jika luar jawa merdeka, merdeka sbg apa ? Negara baru atau bergabung dgn negara lain? 32. Jika sumatera atau kalimantan atau sulawesi menyatakan kemerdekaannya masing2 atau bersatu menyatakan merdeka, bgmn reaksi Jawa ? 33. Dapat dipastikan hanya hitungan hari saja negara yg baru proklamasikan kemerdekaanya itu pasti lenyap ditumpas TNI yg dikomado Jawa 34. Bukan menjadi negara baru yg merdeka sbg pilihannya. Hny bikin makin susah dan merana. Lalu ? 35. Dari teman yg berasal dari Aceh dan Riau dengan yakin menyampaikan pendapatnya : sumatera, kalimantan atau sulawesi tdk perlu merdeka 36. Sumatera, kalimantan, sulawesi cukup menyatakan tekadnya utk bergabung dengan Malaysia !! Edan !! Gila !! 37. Sumatera, kalimantan dan jika mau sulawesi menyatakan bergabung dgn Malaysia dan membentuk negara baru : Melayu Raya ! Edan ! 38. Jika SKS (sumatera, kalimantan, sulawesi) menyatakan diri bergabung dgn Malaysia utk wujudkan Melayu Raya, apa yg bisa diperbuat Indonesia? 39. Hitung2an di atas kertas dan realitasnya, Pemerintahan RI di Jawa tdk akan bisa berkutik melawan Melayu Raya. Militer atau pun politik 40. Sesuai analisa saya tahun lalu dan analisa Dirut Pertamina, jika RI perang dgn malaysia atau Spore, hanya dlm 7-30 hari RI akan kalah. 41. RI kalah karena tidak punya cadangan minyak / BBM utk menggerakan mesin2 perang RI. Stock BBM nasional sangat terbatas 42. Secara resmi, depo2 BBM RI maksimal hny tampung dan simpan stok BBM utk 22 hari. Faktanya hny 14-16 hari saja. Gawat 43. Negara lain seperti Malaysia dan Spore punya stock BBM utk kebutuhan min 1 tahun. Korea bahkan sampai 2 thn. Mana bisa perang tanpa BBM 44. Bgmn dgn dukungan malaysia? Jika SKS bertekad bulat pasti malaysia mendukung. Dari 28.3 juta penduduk Malaysia, 7 juta berasal dari SKS 45. Hubungan saudara serumpun Malaysia dan SKS itu sangat erat. Tdk ada perbedaan suku, etnis, budaya dll. Identik. Hayoooo ! Hehe 46. Bahkan ada tradisi elit2 politik di Malaysia, setiap ada pilihan raya (pemilu) tokoh2 UMNO, PAS (partai islam melayu) dll sowan ke sumatera 47. Tokoh2 UMNO, PAS dll bersilaturahmi dgn tokoh2 adat dan pemuka masyarakat sumatera utamanya aceh, riau dan sumbar utk minta restu/ dukungan 48. Bagi sebagian besar rakyat sumatera dan kalimantan, rakyat malaysia itu banyak yg masih saudara, sanak keluarga. Klop dah hehe 49. Jika para pemuka adat, ulama, tokoh masyarakat kedua rumpun tsb sdh bersepakat, SKS bergabung dgn Malaysia = Melayu Raya = Nyata ? 50. Apakah terwujudnya Melayu Raya ini mungkin terjadi ? Sangat mungkin. Apakah militer dan diplomasi Jawa bisa mengatasi ? Tidak. 51. Satu2nya yg bisa mengubur mimpi Melayu Raya ini hanya jika Jakarta mau MULAI SERIUS peduli pada nasib & kesejahteraan rakyat SKS 52. Maka, seperti prediksi william liddle, anderson dll, masa depan Indonesia adalah negara yg terpecah dan terbagi 53. Atau seperti kata Taufiq Ismail, penyair ternama kita : Masa depan Indonesia adalah pulau jawa yg tenggelam … 54. Apakah embrio Melayu Raya (semenanjung melayu, kalimantan, sulawesi dan sumatera) sdh mulai ada? Sudah. Malah sdh mau jadi kenyataan… 55. Seorang peserta diskusi aktivis dari Aceh, cucu tokoh terkemuka di Aceh menegaskan bhw pembentukan Negara Melayu Raya hny tinggal waktu saja 56. Jika rakyat SKS sdh sepakat, Malaysia diyakini dgn tangan terbuka menerima bergabungnya SKS ke dalam The Great Malay ini 57. Sebagai penganggum Bung Hatta dan cita2 perjuangannya, tentu saja saya menolak gagasan ini. Itu mengkhianati the founding fathers 58. Namun, mayoritas teman2 diskusi mematahkan pendapat saya bhw cita2 the founding fathers harus dilihat dlm perspektif dan konteks kekinian 59. Konteks dan perspektif kekinian itu fakta bhw NKRI ini sdh kehilangan “Ruh-nya” ketika SKS dieksploitasi tnp kesejahtraan rakyatnya 60. NKRI sdh kehilangan ruh-nya ketika sistem demokrasi ala amerika ditiru bulat2 tnp disertai penegakan hukum dan adopsi nilai/kearifan lokal 61. NKRI kehilangan ruh-nya ketika demokrasi hny jadi alat dan legitimasi bagi kapitalis2 utk terus berkuasa menindas rakyat 62. NKRI telah kehilangan ruh-nya ketika para musuh2 bangsa dan kolaboratornya dgn mudah tunggangi hukum dan demokrasi utk menindas rakyat 63. Mereka dgn mudah permainkan, tunggangi hukum dan berkuasa ekploitasi semua SDA RI utk kepentingan pribadi dan kelompoknya 64. Mereka adalah para neokolonial baru yg berbangsa dan berwarganegara yg sama dgn kita tapi punya tujuan yg berbeda 65. Mereka adalah para musuh rakyat SKS yg puluhan tahun menderita. Dari regim suharto ke regim antek amerika. Sami mawon, sama saja 66. Wacana Melayu Raya adalah solusi korektif pada penguasa yg menyimpang. Yg mengirim sinyal bhw perlawanan rakyat SKS yg tertindas itu msh ada 67. Saya mendebat lagi wacana Melayu Raya ini. Saya kedepanpan nasionalisme dan partiotisme Indonesia yg menggelora di dalam dada 68. Teman2 saya menjawab dgn sederhana : nasionalisme, patriotisme adalah rasa kepedulian thdp rakyat yg menderita 69. Patriotisme dan Nasionalisme adalah kepedulian kita terhadap rakyat yg menginginkan hidup makmur, sejahtera dan bahagia !
Posted on: Fri, 05 Jul 2013 11:17:31 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015