Nobel perdamaian bagi si pembocor rahasia Menurut Profesor - TopicsExpress



          

Nobel perdamaian bagi si pembocor rahasia Menurut Profesor Sosiologi Stefab Svallfors dari Universitas Umea, Swedia, pencalonan Edward Snowden sebagai penerima Nobel Perdamaian tidaklah berlebihan. Dia sangat berjasa telah membocorkan kebusukan Amerika Serikat dan dan Agen Rahasia Nasional (NSA) negara itu yang memata-matai warganya serta penduduk dunia lewat jaringan Internet termasuk meretas surat elektronik. Lantaran keberanian Snowden sejagat membuka matanya selama ini Negara Adidaya itu mempecundangi sejagat. Harian the New York Times (26/6) melansir mantan anggota Badan Intelijen Amerika (CIA) itu menjadi buronan negaranya atas tudingan menyebar rahasia negara. Dia bakal menjadi terdakwa membocorkan sesuatu tidak semestinya diketahui pelbagai pihak. Laporan Snowden soal kecurangan Amerika tak cukup sampai di situ. Dia mengungkapkan banyak hal termasuk sejumlah perusahaan membantu pemerintahan Negara Paman Sam itu dalam mengumpulkan data warga dunia dari sejumlah jejaring sosial termasuk Facebook dan Twitter. Snowden juga mampu membuktikan jika Amerika dibantu perusahaan raksasa komputer Microsoft memata-matai penduduk. Surat kabar the Guardian (12/7) melansir Microsoft membantu NSA meretas perbincangan pengguna Interney lewat situs outlook. Perusahaan didirikan orang terkaya dunia 2013 versi majalah Forbes Bill Gates diketahui memberikan sekitar 32 ribu data pengguna Internet selama enam bulan pada tahun lalu ke CIA. Sebab itu pula pemerintah Venezuela akhirnya menyerukan pada warganya agar menutup akun Facebook mereka agar CIA tidak terus menerus memantau mereka. Menteri Keamanan Venezuela Iris Varela mengatakan jika penduduk negaranya masih membuka Facebook maka sama saja dengan membantu tugas CIA tanpa dibayar. Varela juga mengatakan siapa saja berhak menuntut Amerika dan badan intelijennya serta meminta kompensasi atas peretasan itu. "Itu semua berkat Snowden dan sudah sepatutnya dunia berterima kasih," ujar Svallfors. Dia pun tak ragu mengirimkan surat pada komite Nobel di Norwegia agar lelaki berkacamata itu masuk dalam nominasi penghargaan bergengsi itu. Penghargaan itu sempat turun pamor lantaran diberikan pada Presiden Amerika Barack Hussein Obama pada 2009 dianggap memperkuat diplomasi dan kerjasama antar negara sejagat. Namun banyak pihak mengatakan kemenangan Obama tidak terlihat dari cara kerjanya. Belum ada satu pun negara bertikai jadi damai. Sebaliknya penarikan pasukan di Irak lalu ditempatkan di Afghanistan menjadi cacat Obama seumur hidup. Sejagat tidak melihat perbedaan strategi dilakukan obama dan pendahulunya George Walker Bush. Menurut Svallfors pemberian Nobel Perdamaian pada Snowden akan membuat penghargaan itu kembali bergengsi. Jika benar Snowden meraih Nobel Perdamaian, dia jadi orang paling muda sepanjang sejarah mendapat anugerah ini.
Posted on: Sun, 01 Sep 2013 13:28:09 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015