# OpBurma Pemerintah Burma tidak menganggap Muslim Rohingya sebagai warga negara dan dibenci oleh umat Buddha. Rohingyans telah lama menuntut pengakuan sebagai sebuah kelompok etnis pribumi dengan kewarganegaraan penuh dengan hak kesulungan, mengklaim keturunan berabad-abad di Rakhine. Tetapi Pemerintah menganggap mereka sebagai imigran ilegal dari negara tetangga Bangladesh dan menyangkal kewarganegaraan. Pelapor Khusus PBB untuk Hak Asasi Manusia di Myanmar, Tomás Ojea Quintana, mengatakan pada kunjungan terakhir ke Myanmar, diskriminasi terhadap komunitas Muslim, terutama Rohingya di negara bagian Rakhine, adalah akar penyebab kekerasan, menekankan kebutuhan bagi otoritas untuk mengambil langkah-langkah untuk mengatasi "masalah lama perampasan kewarganegaraan, kebebasan bergerak, dan hak-hak dasar lainnya" untuk Rohingya. Bahkan pemenang Hadiah Nobel, Aung San Suu Kyi, tidak menganggap Muslim sebagai warga negara. Berbicara di London School of Economics bertemu pekan lalu selama kunjungannya ke Inggris, katanya Muslim Rohingya harus dianggap sebagai penduduk permanen tetapi bukan sebagai warga negara. Selama konferensi pers di Downing Street Kamis lalu, ia tidak mengutuk pembunuhan Muslim Rohingya, sebaliknya dia mengatakan, "Konflik Etnis mengganggu negara" harus diselidiki dan "ditangani dengan kebijaksanaan." Delapan Muslim peziarah bersama dengan satu pendamping - seorang wanita Muslim - dan satu pembantu, tewas dalam Taungup, sekitar pukul 3:00 pm pada 3 Juni oleh sekelompok ratusan Buddhis Rakhines, menurut peziarah yang kembali dari Thandwe setelah melihat delapan Muslim peziarah. Para korban adalah peziarah Muslim kembali ke Rangoon pada bus dari Thetsa Masjid di Thandwe, Arakan selatan, pada 3 Juni. "Para pelaku merayakan kemenangan meludah dan melempar anggur dan alkohol pada mayat tergeletak di jalan," kata seorang saksi mata. "Orang-orang tak bersalah tewas seperti binatang," kata Abu Tahay, dari Partai Demokrat Nasional untuk Pembangunan, yang mewakili banyak-dianiaya stateless komunitas Muslim Rohingya di negara itu. "Jika polisi tidak bisa mengendalikan situasi, mungkin (kerusuhan) akan menyebar," katanya, menambahkan bahwa ketakutan terbesar adalah untuk Rakhine negara, di mana ada populasi minoritas Muslim yang besar termasuk Rohingya. Sementara itu, umat Buddha Rakhine membakar sebuah desa Muslim Rohingya - Anauk Pin - di Rathidaung Township pada 9 Juni sekitar pukul 08:30, di mana 60 rumah dibakar. Delapan Rakhines dan 8 Rohingya tewas. Desa lainnya Rohingya - Muzardiya - juga dibakar di mana dua Rohingya tewas. Demikian Rohingya desa Tharapin - juga dibakar dan sebagian besar warga desa Rohingya tewas. Desa ini terdampar antara desa Rakhines dan Sungai Mayu. Sekitar 800.000 Rohingya tinggal di Myanmar, menurut PBB, yang menggambarkan mereka sebagai salah satu minoritas yang paling teraniaya di dunia. Mauritania Penyerang Mauritania Penyerang bertujuan untuk mempromosikan "Islam yang benar" dengan menyerang di server diselenggarakan oleh negara-negara yang mereka lihat sebagai memusuhi hukum syariah. "Tidak ada Islam tanpa syariah," katanya. Mauritania terkenal untuk hukum Islam yang ketat. Penjualan alkohol dilarang dan merupakan salah satu dari hanya segelintir negara di mana homoseksualitas dan atheisme yang dihukum mati. Kualitas ulama Mauritania agama dan sekolah Quran, atau madrasah, menarik siswa dari seluruh dunia. Mauritania telah naik ke posisi terkemuka dalam kelompok jihad regional, termasuk Al Qaeda cabang Afrika utara AQIM. Sebagai hacker dari daerah mengatur ke dalam kelompok, Maghreb yang muncul sebagai surga bagi hacktivism karena tidak memiliki hukum dan sarana untuk mengadili penjahat cyber, kata Herberger. "Ada gelar besar anonimitas dan ada gelar besar impunitas tersirat," katanya. Sumber keamanan di Nouakchott mengatakan mereka tidak menyadari kegiatan Mauritania Penyerang. Dia mengatakan ia mendukung Islamis di Mauritania tapi menentang dukungan pemerintahnya bagi Barat, yang melihat negara sebagai salah satu sekutu utama dalam perang melawan Al-Qaeda di wilayah tersebut. Dengan kaum muda Muslim tech-savy di Maghreb radang di bawah rezim represif, analis mengantisipasi kenaikan hacktivism. AnonGhost telah melihat tidak ada tindakan dari Anonymous AnonGhost mengatakan bahwa roh-roh Anonymous telah menunjukkan tidak ada dukungan nyata dalam # opMyanmar - ini adalah mengapa kita perlu # OpBurma # OpBurma Sasaran & Daftar Kerusakan AnonGhost telah mengatakan bahwa mereka akan menargetkan segala sesuatu dan bahwa mereka tidak akan meninggalkan siapa pun terluka. junecement.mm/ khitthitmyanmar/ kmdh.mm/ lixil.mm/ mandalarminn.mm/ mapco.mm/ maybank.mm/ mhtcentral.org.mm/ mirror-ma/mirror/id/342127/ mirror-ma/mirror/id/342126/ mirror-ma/mirror/id/342125/ mirror-ma/mirror/id/342124/ mirror-ma/mirror/id/342123/ mirror-ma/mirror/id/342122/ mirror-ma/mirror/id/342121/ i-trend.mm/ mirror-ma/mirror/ id/341985 / alphachannel.mm/ mirror-ma/mirror/ id/342012 / zing.mm/ mirror-ma/mirror/ id/342014 / yangtse.mm/ mirror-ma/mirror/ id/342020 / uae.mm/ mirror-ma/mirror/ id/342021 / trustfirst.mm/ zone-hc/archive/ cermin / c590055_trustfirst.mm_mirro r_.html taiyolife.mm/ zone-hc/archive/ cermin / 468cbaa_taiyolife.mm_mirror _.html sunglory.mm/ zone-hc/archive/ cermin / e331e51_sunglory.mm_mirror_ . html shwelayaung.mm/ zone-hc/archive/ cermin / e078f0b_shwelayaung.mm_mirr or_.html Anggota AnonGhost yang akan bekerja pada operasi # opBurma Mauritania Penyerang - Virusa Worm - SpitFir3 - Deto Beiber - BL4ckc0d1n6 - Dr.SàM M_008 - Kais Patron - Ian Surgent - M3GAFAB - GBS Aremiey - Mr Domoz - Tak Dikenal - Chahid inj3ctor - b3ta - AnonxoxTN - Spec Tre - PsyferR - Raka 3r00t - Gh0st_3xp10 t -! PirateX - kopra1337 - Bl4ck Jorozz - Riad spamer - Virus aser AlrOoh - Younes Lmaghribi - Zaky - Joker dalam - AreTheiS
Posted on: Mon, 22 Jul 2013 20:23:15 +0000