PESAN MORAL UNTUK SAUDARA-SAUDARAKU Tahun 2014 yang akan datang - TopicsExpress



          

PESAN MORAL UNTUK SAUDARA-SAUDARAKU Tahun 2014 yang akan datang kita akan memilih calon pemimpin nasional dan para calon wakil kita di dewan baik tingkat nasional atau daerah.. Ada beberapa hal penting yang harus kita cermati bersama : 1. Pilihlah calon pemimpin atau calon wakil kita di dewan berdasarkan cacatan kinerja Partai Politik yang diusungnya. Ini sangat penting karena apa bila calon pemimpin atau calon wakil kita di dewan berasal dari partai politik bosok yang kinerjanya buruk dan banyak merugikan rakyat dan bangsa ini, percayalah calon pemimpin dan wakil kita di dewan tidak jauh beda kelakuannya dengan Partai Politik yang diusungnya. 2. Pilihlah calon pemimpin atau calon wakil kita di dewan yang mampu memimpin keluarganya, jika mengurus keluarga saja sudah tidak bener dan berantakan, apa lagi akan mengurus dan memimpin rakyat dan bangsa ini nantinya. 3. Nilailah calon pemimpin dan wakil kita di dewan dari apa yang sudah diperbuat dan dikerjakannya untuk bangsa, negara dan daerah yang diwakilinya dan jangan dari janjinya yang akan berbuat dan bekerja untuk bangsa, negara dan daerah yang di wakilinya kelak jika terpilih nanti. Kita sudah terlalu sering dan kenyang dibohongi dengan janji-janji palsu. 4. Walau bukan jaminan pasti (karena para pejabat dan pemimpin negeri ini yang korupsi dan bejat moralnya tidak sedikit yang paham dan mengerti ilmu agama bahkan taat pula beribadah), namun lihat pulalah bagaimana calon pemimpin dan calon wakil kita di dewan dalam melaksakanan ibadah agamanya selama ini.... 4. Jika tidak ada yang baik jangan memilih yang baik dari yang buruk, tidak memilih sesungguhnya sudah memilih, memilih untuk tidak memilih.. Jika ternyata suara yang harus memilih namun tidak memilih lebih banyak dari suara yang harus memilih dan memilih maka maka pemimpin dan waki rakyat yang terpilih tidak berdaulat penuh secara DE FAKTO namun sah secara DE JURE. Jika kenyataannya seperti itu, tak perlu pemilihan ulang, karena akan memakan biaya, waktu dan tenaga, yang penting sampaikan pesan moral bahwa ‘pemimpin dan anggota dewan yang terpilih bukan atas kehendak rakyatnya kebanyakan, maka hati-hatilah dalam bertindak dan mengambil keputusan selama memimpin nanti...’ 6. Memilihlah dengan kejujuran dan dari hati terdalam yang bersih serta pemikiran yang lapang untuk bangsa dan negara kita terkasih dengan mempertimbangkan masa yang akan datang buat anak dan cucu kita nanti. Ingat jika anda salah memilih dan pemimpin yang anda pilih ternyata berbuat kezoliman dan angkara murka, anda akan dimintakaan pertanggungjawabannya atas pilihan anda di akherat nanti.... Salam cinta kasih untuk semua saudara-saudaraku...
Posted on: Thu, 04 Jul 2013 08:08:57 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015