Pada perdagangan Amerika Serikat,GBP/USD diperdagangkan pada 1,6382, melemah 0.06%. Pound melemah terhadap dollar setelah laporan industri mengenai lapangan kerja sektor swasta jauh melebihi ekspektasi dan membuat pasar berharap Bank Sentral Amerika, The Fed, akan memulai tapering program stimulus moneter-nya dalam beberapa bulan ke depan. Perusahaan pembuat daftar upah ADP melaporkan bahwa lapangan kerja NFP naik setelah penyesuaian musiman menjadi 215.000 di bulan November, melampaui ekspektasi sebelumnya yang mengharapkan kenaikan sebesar 173.000. Berita ini mendorong dollar dengan membuat pasar berharap The Fed mengumumkan rencana untuk melakukan tapering terhadap pembelian obligasi bulanannya di awal 2014. Instrumen stimulus seperti obligasi bulanan The Fed senilai 85 triliun USD, yang bertujuan untuk mendorong perbaikan ekonomi dengan menekan tingkat suku bunga jangka panjang, akan melemahkan dollar selama diberlakukan. Dalam antisipasi pasar menjelang rilis laporan lapangan kerja resmi bulan November oleh Biro Statistik Tenaga Kerja (The Bureau of Labor Statistics) pada hari Jumat, indikator ekonomi Amerika lain tidak mampu menghentikan laju Dollar di perdagangan Amerika Serikat, walau masih cukup mempengaruhi trading. The Institute of Supply Management mengatakan bahwa indeks PMI non-manufaktur-nya menurun ke 53,9 pada bulan November dari angka 55,4 pada bulan Oktober, walau para analis mengharapkan indeks hanya akan turun ke 55,0. Selain itu, Biro Sensus Amerika mengatakan bahwa penjualan perumahan baru naik 25,4% menjadi 444.000 unit pada Novermber, mengalahkan ekspektasi kenaikan 428.000, dan menyentuh angka tertinggi dalam 4 bulan terakhir. Laporan terpisah menunjukkan bahwa defisit perdagangan Amerika menyempit ke 40.6 triliun USD pada bulan Oktober, dari angka 43 triliun di bulan September. Sementara itu di Eropa, Markit Economics yang berbasis di London mengatakan bahwa indeks PMI bidang jasa Inggris jatuh ke angka 60,0 pada bulan November dari 62,5 pada Bulan Oktober. Di sisi lain, Pound kalah melawan Euro dan Yen dengan EUR/GBP naik 0,09% ke angka 0,8298 dan GBP/JPY jatuh 0,45% menjadi 167,31. Hari ini, Bank of England akan mengumumkan tingkat suku bunga acuan-nya, Amerika Serikat akan mempublikasikan revisi estimasi PDB kuartal ketiga dan Factory Order. Selain itu, Departemen Tenaga Kerja juga akan merilis laporan mingguan Jobless Claims. semoga sukses para broker smua....
Posted on: Thu, 05 Dec 2013 02:59:45 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015