Petisi Warganegara NKRI Untuk Papua a few seconds ago. Morning News: Selamat pagi sahabat-sahabat Petisi Warganegara NKRI untuk Papua. Selamat memasuki minggu kerja baru. Oya bicara tentang "baru", maka minggu kerja ini, sahabat-sahabat Petisi Warganegara NKRI untuk Papua harusnya bertambah semangat. Mengapa tidak! Hari Minggu kemarin, jam 15.00 sd 15.45 di kantor KontraS ada diskusi tentang gerakan Petisi Warganegara NKRI untuk Papua. Pagi ini, laporan dari diskusi tsb sudah muncul di cyber space. Gerakan Petisi Warganegara NKRI untuk Papua dimulai dari dunia maya, tetapi eksistensinya secara fisik harus dimunculkan sering supaya tujuan mendorong pemerintah RI memfasilitasi perdamaian bisa dilihat sebagai kenyataan yang mendesak dan ada. Ketakutan dan kekerasan masih terus menghantui tanah Papua. Kenyataan ini bukan sekedar ilusi tetapi realitas yang harus diperjuangkan bersama oleh kita semua. Sahabat-sahabat Petisi Warganegara NKRI untuk Papua sekarang makin diperluas, menjangkau teman2 media. Laporan media tampil beragam dengan judul-judul yang menarik. Petisi Warganegara NKRI untuk Papau mengamati saat ini ada lima laporan yang bisa diakses sahabat-sahabat, ditulisa dengan judul-judul yang menarik. 1. Dua artikel menarik ditulis dan dipublikasikan oleh Rakyat Merdeka Online, yaitu, "Dukung Papua Damai, Gerakan Petisi Kirim 2 Buku ke Pemerintah", dan "Dari Rembug Adat diharapkan tercipta Perdamaian di Papua". Petisi Warganegara NKRI untuk Papua menyampaikan terima kasih kepada wartawan Rakyat Merdeka Online, mas Wahyu Sabda Kuncahyo. 2. M. Luthfi Rahman dari Merdeka.Com melaporkan pertemuan kemarin dengan memberikan judul menarik yaitu "Menyadarkan pemerintah dengan "Petisi Warga NKRI untuk Papua". Laporan disertai dengan empat foto2 menarik, termasuk memperlihatkan muka Farsijana yang sangat ekspresif. Makasih ya mas Luthfi. 3. Tempo Store melaporkan dengan gaya gital, gaya masa depan media, yaitu laporan menarik dengan gambar2. Perlu sahabat2 ketahui, para teman2 media ini datang dengan kamera besar dan blitznya yang klik2 di depan muka Farsijana. Sungguh mendebarkan! Tapi diskusi harus berjalan terus. Jadi Petisi Warganegara NKRI untuk Papua menyampaikan terima kasih kepada wartawan Antara, mas Reno Esnir dengan penantayangan menarik dari laporan fotonya. Mas Reno memberikan judul beritanya "Sosialisasi Gerakan NKRI untuk Papua. 4. Wartawan Tempo, mas Dasril Roszandi sebagai fotographer membuat laporan singkat tetapi mendalam disertai empat foto dari pertemuan kemarin. Petisi Warganegara NKRI untuk Papua sekali lagi menyampaikan terima kasih banyak untuk teman2 media yang telah melaporkan gerakan sesama warganegara NKRI untuk mendorong pemerintah RI memfasilitasi perdamaian di tanah Papua. Petisi Warganegara NKRI untuk Papua berharap teman2 wartawan sebagai individu, seorang warganegara bisa turut mendukung gerakan ini dengan mengklik LIKES sehingga page Petisi Warganegara NKRI untuk Papua akan selalu dekat di hati teman2, maksudnya akan berada di beranda FB teman2. Salam amalulukee. Like · · Share
Posted on: Mon, 24 Jun 2013 00:46:58 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015