al- Sisi Terancam Diseret ke Pengadilan HAM - TopicsExpress



          

al- Sisi Terancam Diseret ke Pengadilan HAM Internasional Source:Tajuk.co Lembaga HAM Internasional akhirnya memulai prosedur persidangan sejumlah pejabat Mesir yang dituduh terlibat dalam pembunuhan yang melanggar undang-undang . Dua lembaga HAM baik yang berskala internasional maupun lembaga HAM Mesir, menyatakan sedang mempersiapkan dokumen awal untuk menyeret Menteri Pertahanan Mesir Abdel Fatah As Sisi ke pengadilan pidana internasional. Sementara Partai Kebebasan dan Keadilan di Mesir tengah menggalang konsolidasi ke sejumlah pengacara di London, untuk mengkaji legalitas atas apa yang dilakukan militer Mesir. Dalam sebuah wawancara dengan Aljazeera di Istanbul, Ketua Organisasi Al Karama yang bergerak di bidang HAM, DR. Abderrahman An Nuaimi, mereka sedang dalam proses mendokumentasikan kejahatan yang terjadi di Mesir, untuk dikirim ke PBB, Lembaga hak asasi manusia internasional dan opini publik internasional. “Mereka sedang mempersiapkan dokumen untuk penuntutan untuk pejabat Mesir, yang dipimpin oleh Abdel Fattah al-Sisi dan Menteri Dalam Negeri Mohammed Ibrahim, di samping beberapa petugas yang ditemukan terlibat dalam kejahatan ini,” katanya. Nuaimi menekankan, apa yang mereka lakukan saat ini sama dengan apa yang sudah mereka lakukan di Libya, Aljazair dan negara-negara lain. Pihaknya sedang mempersiapkan dokumentasi film yang sangat baik untuk disampaikan kepada mekanisme HAM internasional dan sejumlah tokoh dunia yang telah bekerja sama dengan bebagai organisasi dalam kasus Libya. Kepala organisasi yang berbasis di Jenewa, Swiss ini, mengatakan telah membuktikan tidak adanya kasus penyiksaan di Rab’ah Adaweya oleh para demonstran seperti yang dituduhkan sejumlah media Mesir dan pejabat Mesir. Selain itu, pihaknya juga telah mengumpulkan bukti, bahwa apa yang terjadi di Mesir adalah kudeta militer. Dia menunjukkan keinginannya memberi gambaran yang benar tentang apa yang terjadi di Mesir, berdasarkan lebih dari 1000 kasus yang telah diteliti telah melanggar undang-undang.
Posted on: Sun, 18 Aug 2013 14:48:26 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015