-@Angel’s@- Side story : you are not alone Terdengar nafas yang menburu dengan peluhnya luka disekujur tubuh. Dan berusaha sekuat tenaga bertumpu dengan tombak merah bertuliskan longinus spear yang berada ditangan. Armor putih yang sudah hampir hancur kini menjadi merah karena darah segar yang mengalir dari tubuh Titania Knight tersebut. Mata yang peluh hampir tidak bisa melihat lagi oleh karena darah yang terus membasahi mengalir dibalik helmet putih nya , dia berusaha tetap terfokus pada sosok besar dengan sayap lebarnya yang sangat dia kenali, Demonic Eternal Medragon(Rule of Titania Dragon). “GROOOOAAAAAARRRRRR. . . . . . “ “SMASH GUARD….” Teriak Titania Knight tersebut sambil menahan benturan yang sangat kuat menghantam shield ditangan kirinya. “Grrrrr….” geraman Demonic terdengar marah. “GRaaaUUkkk” “Kraaak” “aaaaaaaaAAAArgh. . .” Demonic tersebut mengigit shield yang terikat kuat dan menghempaskannya keudara berkali kali hingga mematahkan lengan kiri Knight tersebut “ugh aku harus melepaskan shield ini sebelum keadaan memburuk” sembari berusaha memutuskan ikatan pada shieldnya. ia hampir tak berdaya oleh karena kebuasan Demonic Eternal Medragon itu. “aku tidak bisa menunda ini lebih lama lagi aku harus melakukannya ” sembari menatap ketujuh rekan partynya yang terkapar sekarat, Tanpa ragu ia meronta sekuat tenaga agar bisa lepas dari shield kebangaannya. “SOUL SACRIFICE” teriaknya dan mengarahkan pada icky Druid rekan seperjuangannya. (*soul sacrifice skill yang menukarkan hp untuk men-ressurection seseorang dengan hp penuh namun membuat hp si pengguna skill tersisa hanya 1point.) “maaf Alvarro aku tidak bisa berbuat banyak” seru icky. “tak apa, segera resurrection yang lain dan segera tinggalkan tempat ini aku akan menahannya dengan segenap tenagaku walaupun itu nyawa taruhannya” ucap Alvarro senyum lebar. “tapi. . . mungkin kita bisa menunggu bantuan dari party lainnya” icky berharap cemas, Atau setidaknya kusembuhkan dulu lukamu. Magic point mu tidak akan cukup untuk ressurection seluruh party balas Alvarro. Tapi.. tanganmu “PERGI!!” hentak Alvarro. Tanpa menunggu lagi icky sang Titania Druid merapalkan mantra resurrection kepada 6 rekan lainnya yang sekarat. Sesaat sebelum Demonic Eternal Medragon menyerang Druid, dengan sigap dihalau oleh Alvarro. “SPEAR INTERCEPT”Alvarro mengayunkan Spearnya dan mendorong mundur Demonic tersebut. “sampai jumpa icky” bisik Alvarro dalam hatinya sambil mengepakkan sayap nya dengan cepat kearah Demonic Eternal Medragon yang menggelegar dengan liarnya. “Belum saatnya. . .” terdengar suara bisikan diantara gemuruh raungan Demonic tersebut. “SHADOW PREPAREDNESS” ”OMNI SLASH” Serangan demi serangan menyambut amukan Demonic Eternal Medragon. Dua skill yang tidak asing didengar oleh Alvarro. “Lemond, UnRealz ?” ucap heran Alvarro. “ehehehe. . . kau jangan bersenang-senang sendirian saja donk ajak aku kan bisa” jawab Lemond. “betul betul betul . . . untung saja aku diberitahukan oleh Lemond bagaimana jadinya kalau kau tanpa aku,hemh?” sambung UnRealz. “SALVATION AURA” “TRIING, TRAAANG, TRAAANG…” suara benturan dari serangan Demonic Eternal Medragon yang ditangkis oleh magic pelindung yang membungkus Alvarro. ”fiuh hampir saja terlambat.” Ucap seorang wizard terdengar kesal jengkel. Seakan tak percaya sosok yang ia kenal berdiri tidak jauh dibelakang Alvarro. “Angelswizard?” “kenapa kamu tidak memberitahuku, tidak susahkan untuk mail aku kan? Apa kau masih menganggapku Ring Mastermu?” bentak Angelswizard. “maaf Master kupikir aku tidak mau merepotkanmu”. Jawab pelan Alvarro “icky kemana 6 rekan lainya?” Tanya Alvarro. “SUDAH KU TELEPORT PAKSA KEMBALI PULANG”sela Angelswizard dengan nada tinggi. “HEEI… apakah kalian tidak mau bergabung? Pestanya belum selesai nih… atau kalau perlu ku habiskan saja sekalian ?” teriak Lemond dari kejauhan . “betul betul betul. . . pesta . . pesta!” sambung UnRealz. Keduanya terlihat sibuk menyambut setiap serangan demi serangan dari Demonic Eternal Medragon dengan skill-skill andalan mereka.. “. . . . hehehe terima kasih kawan-kawan”jawab Alvarro. “HOLY FEATHER” ”INSPIRATION” icky mulai merapalkan magic sembari memutar-mutar magical canenya yang semakin bersinar. “MAGIC BARRIER” ”SALVATION AURA” Angelswizard merapalkan magic shield kesetiap anggota member “WILD DANCE” sambung Lemond menghujamkan serangan demi serangan kea rah Demonic Eternal Medragon. “SONIC MOVE” ”OMNI SLASH” ”SPECTRE” Hentak UnRealz mengayunkan Urieganov kesayangannya yang semakin cepat. Alvarro mengepakkan sayapnya dengan mantap dan menggengam erat Longinus Spearnya, dan menghujamkan skill yang menjadi andalannya bertubi-tubi tepat kearah Demonic Eternal Medragon yang sudah kewalahan. “FLYING SPEAR” ”SPEAR INTERCEPT” ”VALKRIE SPEAR” “SPEAR CYCLONE” ”DARKNESS OF NIGHT….” . . . . Dedicated to Angelswizard UnRealz Icky Lemond Writed by -Alvarro- -@Angel’s@- Connecting people Supported by emil chronicle online
Posted on: Fri, 15 Nov 2013 17:13:50 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015