ANDA PERNAH KAGUM DENGAN AHMADINEJAD..? Hubungan Gelap Iran - TopicsExpress



          

ANDA PERNAH KAGUM DENGAN AHMADINEJAD..? Hubungan Gelap Iran Dengan Israel Seorang ulama Syiah mengatakan presiden Iran ingin menjalin “persahabatan dengan Israel,” . Menurut ulama Syiah Mahmud Nubia , penasehat teras atas Ahmadinejad, Esfandiar Rahim Mashaei tiga tahun lalu menyatakan bahwa Iran harus memiliki “hubungan yang bersahabat” dengan Negara Yahudi, namun Ahmadinejad menahan diri dari persoalan ini di depan umum karena pemimpin tinggi Syiah Iran Ayatollah Ali Khamenei sangat keberatan dengan hal ini. Nubia lebih lanjut menyatakan bahwa Presiden Iran secara pribadi mengatakan kepadanya bahwa ia mendukung pernyataan Mashaei, tapi tidak bisa berkata apa-apa karena menghormati pemimpin tertinggi Syiah Iran, Ali Khamenei. Lebih dari 200 Perusahaan Israel Menjalin Hubungan dengan Iran. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, tanpa henti mengajarkan perlunya ada tindakan tegas terhadap Iran untuk mencegah Iran memperoleh senjata nuklir, namun dirinya tidak mampu untuk menghentikan perusahaan Israel dan individu Israel yang secara langsung maupun tidak langsung melakukan perdagangan dengan Iran. Sedikitnya 200 perusahaan internasional yang beroperasi di Israel memelihara hubungan perdagangan yang luas dengan Iran. Hubungan ini termasuk investasi dalam industri energi Iran, yang merupakan sumber penghasilan utama Iran dan berfungsi untuk menyalurkan dana untuk mengembangkan rudal, program nuklir dan senjata konvensional lainnya. Sejatinya, menurut Husain Ali Hasyimi, dalam tulisannya, Al-Harbul Musytarakah Iran wa Israil bahwa sejak zaman Syiah Pahlevi, Iran telah menjalin hubungan perdagangan dengan Zionis Yahudi. Dan hubungan dagang ini berkelanjutan hingga setelah revolusi Syiah yang dipimpin oleh Khumaini. Bahkan pada tahun 1980-1985, Zionis Yahudi merupakan Negara pemasok senjata terbesar ke Iran. Sandiwara “permusuhan” Iran dan Yahudi mulai terbongkar, ketika pesawat kargo Argentina yang membawa persenjataan dari Yahudi ke Iran tersesat, sehingga masuk ke wilayah Uni Soviet, dan akhirnya di tembak jatuh oleh pasukan pertahanan Uni Soviet. Dikisahkan, Iran membeli persenjataan dari Yahudi seharga 150 juta dolar Amerika, sehingga untuk mengirimkan seluruh senjata tersebut, dibutuhkan 12 kali penerbangan. Lebih dari itu, Amerika juga pernah terlibat skandal dengan Iran dimana Ronald Reagen, (yang kala itu menjadi Capres) pernah berpura-pura memerangi Khomeini, akan tetapi di belakang layar justru Amerika gencar mengirimkan senjata-senjata mutakhir untuk memenangkan Khomeini. Lewat investigasi berkepanjangan akhirnya skandal Iran Gate ini pun akhirnya terbongkar. Reagan dianggap menjurus pada tindakan kriminal, terlebih telah melibatkan CIA dan Partai Republik dengan seluruh kegiatannya menjalin hubungan dengan Iran. Reagan pun akhirnya membuat pernyataan resmi kepresidenan tentang hubungan AS-Iran. Dikatakan tidak ada masalah apa pun dalam hubungan kedua negara. Negeri ini juga tidak lagi memberi indikasi teror yang mengancam AS. Semakin membingungkan memang, bagi kita yang tidak mengetahui karakter sejati Syi’ah Rafidhah. Fakta yang terungkap ini, menegaskan kembali kepada kita bahwa kesederhanaan dan keberanian Ahmadinejad dalam menghadapi barat, bukanlah hakekat sebenarnya sikap mereka. Apalagi, Ahmadinejad memang berulangkali tertangkap basah tengah bertemu dengan para pemimpin Yahudi. Ahmadinejad memiliki hubungan yang harmonis dengan Yahudi. Semasa berada di New York, presiden Iran tersebut terlihat dengan antusias menyambut kedatangan sejumlah Rabbi Yahudi AS. Islam sendiri mengajarkan kepada kita, bahwa untuk menilai seseorang harus memulainya dari aqidah orang tersebut terlebih dahulu, bukan hanya sekedar akhlaknya yang baik, ataupun karakternya yang sangat bersahaja. Karena jika hanya menilai dari atribut kepribadian, maka banyak orang-orang kafir yang memiliki pula kebaikan yang hebat terhadap kemanusiaan. Sebutlah Bunda Theresa yang menjadi symbol pembelaan terhadap orang-orang lema di India. Keutamaan dan derajat seseorang didalam Islam, diukur dari aqidah dan tauhid orang tersebut kepada Allah SWT. Sebanyak apapun seseorang melakukan kebaikan, tetapi jika tidak memiliki iman, maka amal mereka seperti debu dimata Allah SWT. Inilah sosok sejati Ahmadinejad, yang mungkin anda pernah kagumi. Akan tetapi, sebagai seorang Rafidi dan keturunan Yahudi. Ia bertaqiyyah menyembunyikan permusuhan terhadap Islam hingga kini. Wallahu’alam bisshowab.
Posted on: Thu, 27 Jun 2013 17:02:59 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015