Al Qaeda Semakin Membesar Di Afrika, Intelijen Mengaku Kecolongan AFRIKA UTARA (KabarDuniaIslam) - Kalau AQAP (Cabang Al Qaeda di Semenanjung Arab) dikenal sebagai kelompok jihadis paling aktif, canggih dan paling ditakuti Barat, maka Al Qaeda di wilayah Afrika Utara atau AQIM (Al Qaeda di Wilayah Maghrib Islam) dikenal sebagai cabang Al Qaeda yang paling cerdik dalam mengelabui intelijen. "Kelompok cabang al Qaeda di Afrika Utara ini tidak bisa ditebak dan bergerak sangat cepat, sehingga kami tidak bisa mengatakan dengan pasti di manakah mereka berada," ujar seorang sumber intelijen Barat, dilansir dari Reuters. Intelijen masih meraba-raba dan berdebat antara Aljazair, Mali, ataukah Libya. Tak ada satu pun dari sumber-sumber keamanan maupun diplomat memiliki kejelasan informasi dimanakah basis pusat AQIM kini. Beberapa orang mengira mereka masih bergerak di gurun luas Sahara dan pegunungan Ifgoghas di Mali Utara, ada yang berpendapat bahwa basisnya kini ada di Libya karena melimpahnya jual beli senjata disana. Sementara sumber lain menunjuk ke Aljazair, negara pertama tempat lahirnya AQIM. Ditambah dengan spekulasi terbaru bahwa Nigeria akan menjadi basis selanjutnya, semakin memusingkan Intelijen. Pasca Arab Spring yang mengguncang Tunisia dan Libya pada 2011 lalu, Barat mengaku kekurangan tenaga Intelijen yang handal. Hal itu semakin rumit tatkala wilayah geografis Afrika Utara memudahkan Mujahidin bergerak berpindah-pindah tanpa bisa dideteksi. Gurun Sahara yang luas juga menjadi kendala yang serius. Amerika Serikat sendiri hingga kini masih belum bisa mengungkap siapakah kelompok yang berada dibalik penyerangan Kedubes AS di Benghazi, Libya pada September tahun lalu. Dalam insiden itu, Duta Besar Amerika untuk Libya tewas terkena tembakan roket. Meski kemudian secara asal-asalan mereka menuduh Anshar Syari’ah Libya sebagai tersangkanya. Sulit untuk membuktikannya, apalagi selama ini Anshar Syari’ah, baik di Tunisia maupun Libya lebih aktif bergerak di wilayah dakwah, meskipun secara ideologis mereka saling memberikan support satu sama lain. Kini ancaman Al Qaeda di Afrika Utara yang ditanggapi amat serius oleh Barat adalah terkait rencana-rencana Mujahidin melakukan penyerangan pada semua bentuk kepentingan Barat, terutama wilayah pertambangan dan instalasi energi minyak dan gas. (KabarDuniaIslam/shoutussalam)
Posted on: Sun, 11 Aug 2013 16:54:59 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015