Beberapa pengkhotbah “teologi kemakmuran” sekarang mengatakan - TopicsExpress



          

Beberapa pengkhotbah “teologi kemakmuran” sekarang mengatakan bahwa jiwa Yesus pergi ke Neraka setelah Ia mati di kayu Salib bible-christian.org/discussion/response148.html . pengkhotbah itu berkata, “Yesus dibakar dalam api Neraka untuk membayar dosa-dosa kita.” Betapa ini adalah suatu penghujatan! Bukankah ini suatu penyimpangan! Tidak, betapa ini adalah penyesatan! Tidak ada penjelasan sedikitpun dalam Kitab Suci yang mengatakan bahwa jiwa Yesus pergi ke Neraka setelah Ia mati, dan “dibakar dalam api Neraka untuk membayar dosa-dosa kita.” Itu bukan yang dikatakan Alkitab! Alkitab mengajarkan bahwa Ia menderita dan mati untuk membayar dosa-dosa kita di kayu Salib - bukan di Neraka! “Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib” - 1 Pet 2:24 “Dan oleh Dialah Ia memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi, maupun yang ada di sorga, sesudah Ia mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus” - Kol 1:20 “Dan untuk memperdamaikan keduanya, di dalam satu tubuh, dengan Allah oleh salib, dengan melenyapkan perseteruan pada salib itu” - Efe 2:16 “Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah" - 1 Kor 1:18 Itulah sebabnya mengapa Rasul Paulus berkata “Sebab aku telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan” 1 Kor 2:2 Kristus membuat pengorbanan penuh bagi dosa-dosa kita, meniadakan ketentuan-ketentuan Perjanjian Lama “Dengan menghapuskan surat hutang, yang oleh ketentuan-ketentuan hukum mendakwa dan mengancam kita. Dan itu ditiadakan-Nya dengan memakukannya pada kayu salib” - Kol 2:14 Dan, lagi Rasul berkata bahwa Kristus telah mengutusnya “untuk memberitakan Injil; dan itupun bukan dengan hikmat perkataan, supaya salib Kristus jangan menjadi sia-sia” - 1 Kor 1:17 Dan lagi, Rasul berkata “Tetapi aku sekali-kali tidak mau bermegah, selain dalam salib Tuhan kita Yesus Kristus, sebab olehnya dunia telah disalibkan bagiku dan aku bagi dunia” - Gal 6:14 Salib adalah simbol dari Kekristenan, bukan api Neraka. Jika Kristus telah menebus dosa kita dengan dibakar dalam Neraka, bukan melalui penderitaan di kayu Salib, maka api harus menjadi simbol Kekristenan, bukan Salib yang di sana Yesus mati. Namun Yesus telah membayar dosa kita di Salib! Jiwa-Nya tidak pergi untuk di bakar di Neraka demi membayar dosa-dosa kita. Itu adalah pengajaran yang paling tidak masuk akal, dan tingkat penyesatan yang paling buruk! Lukas 23:43 menjelaskan kepada kita bahwa jiwa Yesus tidak pergi ke Neraka setelah Ia mati di kayu Salib. Jika Ia pergi ke Neraka ketika Ia mati, Ia tentunya berbohong kepada penjahat yang bertobat itu karena Ia berkata “Hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus” (Lukas 23:43). Jika para pengkhotbah “teologi kemakmuran” Amerika ini benar , seharusnya Yesus berkata kepada penjahat itu “Hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam neraka.” Apakah itu akan menghiburkan penjahat yang bertobat itu? Buanglah omong kosong seperti itu dari muka bumi ini! Jangan pernah percaya pengkhotbah yang mengatakan bahwa Yesus membayar dosa-dosa Anda di Neraka! Dan juga jangan pernah percaya apapun yang dikatakan oleh pengkhotbah seperti itu. Jika ia begitu buta sehingga ia tidak dapat memahami sentralisasi dari Salib, Anda sangat bodoh bila mempercayai segala yang ia khotbahkan! Jiwa Yesus dan penjahat yang bertobat itu keduanya langsung masuk ke dalam firdaus pada hari itu juga!
Posted on: Fri, 26 Jul 2013 12:53:05 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015