Bung Karno telah menelanjangi model ekonomi syariah ini - TopicsExpress



          

Bung Karno telah menelanjangi model ekonomi syariah ini KUTIPAN TULISAN BUNG KARNO TENTANG ISLAM SONTOLOYOOOOOOOOO ..... ..... Secara theori dan praktek hanya ada sistim ekonomi Kapitalis dan sistim ekomoni sosialis ... Yang keduanya bertujuan menyejahterakan rakyat ... Pemerintah berfungsi mengatur jangan sampai yang kuat memakan yang lemah .. Alias pelaku ekonomi tidak berubah menjadi binatang ekonomi .. Pemerintah silih berganti .. Setiap pemerintahan menyodorkan konsepsi dan peraturan dengan makai istilah dahulu ekonomi berdikari, ekonomi Campuran berubah menjadi ekonomi Pancasila terus reformasi, ekonomi madani, jadi ekonomi kerakyatan sekarang hee heee ekonomi SYARIAH ... Setapak demi setapak tampak bentuk aslinya menjadi negara dan ekonomi syariah alias ekonomi Onta Padang Pasir ... ... ... (Di China sewaktu Dheng Xiau Ping melakuan pembaharuan gerangkan ekonomi dikumandangkan istilah mau kucing hitam atau putih yang penting bisa menangkap tikus bisa menyejahterakan rakyat ... ... hee hee hee di NKRI sudah sering diperkenalkan berbagai istilah konsepsi ekonomi tetapi tetap saja rakyat sengsara bahkan mengkais kair rejeki jadi TKW DAN TKI alias budak ... ... ..dasar gedibal budak onta Arab dikemas .... ... .. Lihat saja karena menipu rakyat akhirnya semua semuanya harus dibayar dengan kesengsaraan rakyat ... ..... (Soeharto mewariskan hutang 1600 triliun .. Dibayar Megawati 300 triliun ... Pak Beye akan mewariskan hutang pada rakyat sampai akhir pemerintahannya lk 2600 triliun). Rakyat harus yang membayar warisan penjajah bangsa sendiri .... ... ... Benar - benarlah disini kita melihat Islam Sontoloyo! Sesuatu perbuatan dosa dihalalkan menurut hukum fiqih. Tak ubahnya dengan tukang merentenkan uang yang “menghalalkan” ribanya itu dengan cara berjual beli sesuatu barang dengan orang yang mau meminjam uang dari padanya. Tahaukah tuan cara tukang riba itu menghalalkan ia punya pekerjaan riba? Tuan mau pinjam uang dari pada f 100,-, dan sanggup bayar habis bulan f 120,-. Ia mengmbil sehelai kain,atau sebuah kursi,atau cincin,ataupun sebuah batu,dan ia jual barang itu “op credit” kepada tuan dengan harga f120,-.” Tidak usah bayar kontan, habis bulan saja bayar f 120,- itu”. Itu kain atau kursi atau cincin atau batu kini sudah menjadi milik tuan karena sudah tuan beli, walaupun “op credit”. Lantas ia beli kembali barang itu dari tuan dengan harga kontan f 100,-. Accord? Nah inilah tuan terima uang pembelain kontan yang f 100,-itu. Asal tuan jangan lupa: habis bulan tuan bayar tuan punya hutang kredit yang f 120,-itu! Simpel comme bonjour! Kata orang Perancis, Artinya: tidak ada yang lebih mudah dari ini”! Bukan! Ini bukan riba, ini bukan merentenkan uang,mini dagang, jual beli, halal, syah, tidak dilarang oleh agama! Benar, ini syah, ini halal, tapi halalnya Islam sontoloyo! Halalnya orang yang mau main kikebu dengan Tuhan, atau oraang yang mau main “kucing-kucingan”dengan Tuhan. Dan,kalau mau memakai perkataan yang lebih jitu, halalnya orang yang mau mengabui mata Tuhan! Seolah-olah Tuhan diabui mata! Seolah-olah agama sudah dipenuhi atau sudah diturut,nkalau dilahirkannya syariat saja sudah dikerjakan! Tetapi tidaklah justru yang demikian ini sering sering kita jumpakan? ..... nasional.kompas/read/2013/11/17/1040020/Presiden.Canangkan.Gerakan.Ekonomi.Syariah Selengkapnya soal Islam sontoloyooo dapat di lihat pada ...harisusan01.blogspot/2011/01/islam-sontoloyo.html
Posted on: Sun, 17 Nov 2013 19:03:31 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015